VinFast Minio Green Tes Pasar, Harga Bakal di Bawah Rp 150 Juta
23 November 2025, 09:00 WIB
Konsumen tidak perlu khawatir soal garansi, VinFast tawarkan keuntungan sewa baterai untuk semua modelnya
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Baterai jadi komponen utama yang paling penting pada mobil listrik. Dari segi harga juga masih terbilang mahal mencapai puluhan juta.
Garansi jadi satu faktor pertimbangan utama buat calon konsumen jika ingin membeli kendaraan listrik. Mengingat kerusakkan pada baterai berpotensi menghabiskan biaya besar.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, produsen asal Vietnam yakni VinFast tawarkan keuntungan sewa baterai buat seluruh model dijual di pasar Indonesia.
Tran Quoc Huy, CEO VinFast Indonesia mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut memisahkan komponen battery pack dari harga pembelian mobil.
Dengan begitu calon pemilik mobil listrik VinFast tidak perlu khawatir memikirkan degradasi baterai apalagi saat akan menjual kembali unit yang dimiliki.
Kebijakan sewa baterai diharapkan dapat mengurangi tantangan dan keraguan masyarakat ketika ingin beralih menggunakan mobil listrik.
“Jika kesehatan baterai turun di bawah 70 persen dari kapasitas asli, VinFast akan mengganti secara gratis. Hal ini menghilangkan kekhawatiran dan potensi biaya tinggi mengganti baterai rusak, pengeluaran signifikan pada kepemilikan kendaraan listrik tradisional,” ucap Huy dalam siaran resmi, dikutip Jumat (15/3).
Ia menegaskan terbatasnya adopsi kendaraan listrik saat ini adalah karena tidak ada kepastian umur baterai. Padahal penggunaan rutin dapat berdampak pada biaya servis dan lainnya.
Dalam kesempatan berbeda, Surachman Nugroho, Direktur Penjualan dan Jaringan Kerja PT VinFast Automobile Indonesia mengungkapkan ada banyak keuntungan skema sewa baterai buat konsumen.
“Pembeli aman karena komponen utama mobil listrik di baterai, tidak perlu khawatir. Harga lebih terjangkau, itu sebenarnya sangat bermanfaat apalagi kalau konsumennya otak bisnis,” ucap Rachman pada KatadataOTO beberapa waktu lalu.
Singkatnya baterai adalah milik APM (Agen Pemilik Merek). Sehingga apabila ada gangguan seperti kesehatan turun di bawah 70 persen maka masih jadi tanggung jawab VinFast.
Konsumen tinggal membayar harga mobil VinFast tanpa baterai, bisa dibilang terjangkau. Pilihan juga semakin beragam dan saat ini lini kendaraan VinFast diminati perusahaan taksi.
Per Februari 2024 diketahui sudah ada perusahaan tertentu melakukan pembelian VinFast VF 5 dengan target rencana kebutuhan unit total 1.000.
Banderol terjangkau dan urusan baterai ditanggung bisa dibilang merupakan pertimbangan utama. Karena harga perawatan juga menjadi lebih murah terutama jika dibandingkan dengan mobil mesin bensin.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 November 2025, 09:00 WIB
22 November 2025, 20:00 WIB
22 November 2025, 11:00 WIB
22 November 2025, 10:00 WIB
21 November 2025, 20:32 WIB
Terkini
23 November 2025, 19:56 WIB
GJAW 2025 dimanfaatkan untuk melakukan penyerahan 10 unit pertama BAIC BJ30 Hybrid beberapa waktu lalu
23 November 2025, 18:00 WIB
Lini produk lengkap Jeep di Indonesia hadir di GJAW 2025, ada Rubicon serta dua varian pikap Gladiator
23 November 2025, 17:00 WIB
Indomobil eMotor Sprinto resmi dipasarkan di GJAW 2025 untuk menjawab kebutuhan para konsumen di Tanah Air
23 November 2025, 16:00 WIB
Honda Jakarta Center ingin memberi kemudahan kepada para pengunjung GJAW 2025 untuk membeli mobil baru
23 November 2025, 15:00 WIB
Pilihan Chery Tiggo 8 CSH kini sudah semakin beragam untuk mudahkan pelanggan memilih unit sesuai kebutuhan
23 November 2025, 13:00 WIB
VinFast EC Van jadi salah satu model baru yang akan dibawa merek asal Vietnam ini untuk konsumen fleet RI
23 November 2025, 12:47 WIB
ACC Carnival Lampung digelar akhir pekan ini dengan banyak penawaran menarik untuk para pengunjung pameran
23 November 2025, 10:00 WIB
UPPF Indonesia menghadirkan promo selama pameran otomotif GJAW 2025 berlangsung yang menarik pengunjung