Perang Harga Mobil Listrik Bisa Bikin Kepercayaan Konsumen Turun
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Di IIMS 2024 VinFast serahkan 600 mobil listrik untuk 3 perusahaan Indonesia lewat penandatanganan MoU
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Gelaran IIMS 2024 kedatangan beberapa tamu baru, salah satunya pabrik asal Vietnam yakni VinFast. Pada 22 Februari VinFast serahkan 600 mobil listrik untuk tiga perusahaan di Indonesia melalui penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding).
Untuk diketahui ini merupakan kali pertama VinFast menyediakan lini mobil listrik konfigurasi setir kanan secara lengkap mulai dari VF e34 sampai VF 9.
Tiga perusahaan tersebut ialah PT Energi Mandiri Bumi Pertiwi, PT Sumber Amara Jaya serta PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk.
Tran Quoc Huy, CEO VinFast Indonesia mengungkapkan apresiasi terhadap keputusan klien memilih VinFast sebagai kendaraan operasional.
“MoU ini tidak hanya merefleksikan potensi besar pasar mobil listrik di Indonesia tapi juga seberapa kompetitif VinFast di market internasional,” ungkap Tran Quoc Huy dalam siaran resmi, dikutip Kamis (22/2).
Ia menegaskan pihaknya akan konsisten menghadirkan beragam inovasi baru untuk konsumen Tanah Air selama masa transisi ke mobilitas ramah lingkungan.
Sementara itu Thomas Agus Utomo selaku CEO PT Energy Mandiri Bumi Pertiwi menjelaskan dipilihnya VinFast adalah karena sejalan dengan visi hijau dan elektrifikasi di bidang transportasi secara global saat ini.
Tidak hanya itu VinFast juga menyediakan lini model yang bervariasi diiringi kebijakan aftersales mumpuni sehingga konsumen tidak perlu khawatir.
“Ini adalah faktor pendorong kami sebagai usaha untuk membuat mobilitas ramah lingkungan jadi pilihan utama semua orang dan mengarah ke masa depan transportasi Indonesia yang berkelanjutan,” tegas Thomas.
Sekadar informasi harga mobil VinFast yang hadir di IIMS 2024 dibanderol mulai Rp 200 jutaan. Varian terendah yakni VF 5 diminati oleh perusahaan taksi dan rental.
Dengan spesifikasi sudah mumpuni perusahaan tidak perlu meminta unit spec down atau versi lebih murah. Karena konfigurasi sudah disesuaikan untuk kebutuhan operasional taksi.
Hartono Kurniawan, Direktur BAM (Bevos Auto Mandiri) sebagai salah satu rekanan diler membeberkan keunggulan lain taksi menggunakan lini VinFast.
“Perusahaan taksi itu melihat kilometer (jarak tempuh), ini bisa 320 km. Sedangkan taksi sehari biasa sekitar 200 km, lalu bisa fast charging,” ungkap Hartono kepada KatadataOTO beberapa waktu lalu.
Selain taksi ada konsumen lain tertarik untuk menyewakan mobil VinFast di area perkotaan dan berlaku ganjil genap. Mengingat kendaraan listrik kebal aturan tersebut.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
14 Agustus 2025, 09:00 WIB
14 Agustus 2025, 08:00 WIB
13 Agustus 2025, 13:00 WIB
12 Agustus 2025, 22:00 WIB
Terkini
14 Agustus 2025, 12:00 WIB
Mobil nasional bantu penjualan kendaraan roda empat di Malaysia, Indonesia berpeluang lakukan hal serupa
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Jika perang harga mobil listrik dilakukan dalam waktu yang lama berpotensi bakal merugikan para konsumen
14 Agustus 2025, 10:00 WIB
BYD dan Denza menguasai 53 persen pasar mobil listrik di awal 2025 dengan penjualan mencapai 22.600 unit
14 Agustus 2025, 09:00 WIB
Meski diakui cukup dominan, BYD belum mau umumkan data pemesanan Atto 1 yang baru diluncurkan di GIIAS 2025
14 Agustus 2025, 08:00 WIB
Suzuki eVitara direncanakan meluncur tahun depan, bakal masuk Indonesia dengan status CBU terlebih dulu
14 Agustus 2025, 07:00 WIB
Honda EM1 e: didiskon Rp 17 jutaan untuk pembelian peridoe 6 hingga 31 Agustus 2025 untuk sambut hari kemerdekaan
14 Agustus 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta dipastikan tetap berlaku meski ada gladi upacara kemerdekaan di sekitar Istana Merdeka
14 Agustus 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta dapat melayani prosedur perpanjangan SIM A dan C, berikut informasi selengkapnya