Toyota Ungkap Tantangan Menghadirkan LCGC Hybrid
23 Desember 2024, 17:00 WIB
Toyota berencana mengajukan Kijang Innova Zenix dan Yaris Cross buat masuk ke dalam insentif mobil hybrid
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Insentif mobil hybrid sudah resmi diberikan oleh pemerintah. Bantuan tersebut akan mulai dikucurkan pada 1 Januari 2025.
Oleh sebab itu para pabrikan diminta buat mendaftarkan kendaraan roda empat ramah lingkungan mereka, jadi terdaftar dalam program dari Presiden Prabowo Subianto.
TAM (Toyota Astra Motor) salah satu manufaktur yang bermain di segmen itu, mengaku siap mengajukan dua produk andalan mereka dalam waktu dekat.
“Pasti Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid yang TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) sudah di atas 70 persen,” ungkap Anton Jimmi Suwandy Direktur Pemasaran PT TAM beberapa waktu lalu.
Anton menuturkan bahwa kedua kendaraan di atas merupakan produk yang dibuat di dalam negeri. Kemudian memiliki permintaan cukup tinggi di Tanah Air.
Sehingga jenama asal Jepang tersebut memilih untuk mendaftarkan Toyota Innova Zenix Hybrid dan Yariss Cross ke dalam bantuan pemerintah
Meski begitu, TAM masih menunggu detail aturan insentif mobil hybrid yang bakal mulai dijalankan pada awal 2025.
“Kami tinggal menunggu juknis (petunjung teknis), karena kan tidak mungkin kita mengaplikasikan tanpa ada aturan jelas. Jadi kita harapkan segera dikeluarkan, Toyota pasti langsung daftar,” lanjut Anton.
Sebagai informasi, Agus Gumiwang, Menperin (Menteri Perindustrian) memastikan bahwa pemerintah akan memberikan insentif dalam bentuk PPNBM DTP (Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah) sebesar tiga persen..
Dia menuturkan bahwa program tersebut diluncurkan untuk mendongkrak daya beli masyarakat, terutama pada sektor kendaraan roda empat.
Mengingat di 2024 pasar otomotif terpukul cukup dalam. Oleh sebab itu insentif mobil hybrid diharapkan bisa menggairahkan penjualan kendaraan roda empat di 2025.
“Pemerintah memberikan perhatian yang besar terhadap sektor manufaktur dengan meluncurkan insentif buat otomotif,” tegas Agus.
Sebelumnya Anton mengungkapkan bahwa insentif mobil hybrid memberi dampak pada harga OTR (On The Road) kendaraan yang mereka niagakan.
“Harus turun (banderol mobil hybrid Toyota). Sama seperti komitmen kita di PPnBM sebelumnya, setiap ada subsidi dari pemerintah kami transparan dan langsung di-translate ke harga,” tutur dia.
Patut diketahui, harga Kijang Innova Zenix Hybrid sendiri saat ini ditawarkan cukup kompetitif. Tipe terendah dilego Rp 477,6 jutaan sedangkan varian teratas Rp 630,6 jutaan.
Kemudian Yaris Cross Hybrid dibanderol mulai dari Rp 440,6 jutaan sampai Rp 454,9 jutaan, seluruhnya telah dilengkapi rangkaian fitur keselamatan TSS (Toyota Safety Sense).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
23 Desember 2024, 17:00 WIB
22 Desember 2024, 20:01 WIB
20 Desember 2024, 18:00 WIB
20 Desember 2024, 17:04 WIB
20 Desember 2024, 16:00 WIB
Terkini
24 Desember 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 24 Desember 2024 akan diawasi langsung pihak kepolisian di puluhan ruas jalan utama
24 Desember 2024, 06:00 WIB
Polda Metro Jaya tetap menghadirkan SIM Keliling Jakarta satu hari sebelum perayaan Natal 2024 berlangsung
24 Desember 2024, 05:56 WIB
Fasilitas SIM keliling Bandung masih bisa disambangi sebelum libur Natal, berikut informasi lengkapnya
23 Desember 2024, 23:54 WIB
Program diskon tarif tol Cimanggis - Cibitung digelar dua kali untuk kurangi beban perjalanan masyarakat
23 Desember 2024, 22:12 WIB
Nissan, Honda dan Mitsubishi sepakat untuk mempertimbangkan merger guna memperkuat posisinya di otomotif global
23 Desember 2024, 22:11 WIB
Gandeng Stellantis Indomobil leluasa memasukkan produk yang sesuai di Indonesia, Peugeot punya peluang
23 Desember 2024, 19:34 WIB
Kecelakaan bus dengan tronton terjadi, kali ini di Tol Malang KM 77 pada pukul 15.40 WIB, Senin (23/12)
23 Desember 2024, 19:09 WIB
Pemerintah Jawa Timur memastikan tarif pajak kendaraan bermotor di sana tidak akan naik meski ada opsen