Pabrik Nissan akan Ditutup, Produksi dialihkan ke lokasi lain
16 Juli 2025, 10:00 WIB
Toyota Indonesia ikut serta dalam even IEMS 2021 dengan memboyong 3 mobil ramah lingkungan unggulannya
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Toyota Indonesia kembali meramaikan ajang Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 yang berlangsung pada 24 – 26 November 2021. Pada ajang tersebut, Toyota memboyong mobil ramah lingkungan yakni Lexus UX 300e, C+Pod dan PRIUS PHEV.
Pada even yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), brand asal negeri Sakura ini menempati booth seluas 100 m2. Adapun lokasi pamerannya berada di gedung pusat BRIN, kawasan Puspitek Serpong.
Kami hadir di IEMS 2021 sebagai wujud komitmen dalam mendukung upaya Pemerintah dalam pengembangan teknologi kendaraan elektrifikasi, dan mengurangi emisi CO2 di Indonesia,” ucap Susumu Matsuda pada siaran persnya (24/11/2021).
Lebih lanjut Ia menyebutkan pemerintah Indonesia memiliki keinginan positif melalui beberapa aktivitas aktif di berbagai kegiatan. Bahkan baru-baru ini telah diterapkan regulasi yang berkaitan dengan pajak emisi karbon.
Sebagai manufaktur kendaraan bermotor, Toyota memiliki cukup banyak pilihan mobilitas untuk masyarakat. Pilihannya sendiri cukup lengkap mulai dari produk, teknologi, hingga layanan.
Bahkan dari segi kendaraan, Toyota memiliki beberapa model elektrifikasi seperti Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Vehicle (PHEV) dan Battery Electric Vehicle (BEV).
Dikatakan bahwa Toyota telah melakukan pengurangan emisi sejak dahulu. Upaya mengurangi produksi CO2 dari kendaraan bermotor tanpa mengurangi mobilitas sudah menjadi fokusnya selama ini.
Melalui studi berkelanjutan, Toyota melakukan inovasi teknologi yang rendah emisi. Beberapa diantaranya adalah Electronic Fuel Injection (EFI), Variable Valve Timing-Intelligent (VVT-i), Dual VVT-i dan masih banyak lagi.
Melalui dua brand sekaligus yakni Toyota dan Lexus, beragam kendaraan elektrifikasi sudah dihadirkan ke publik. Sehingga para calon konsumen bisa lebih leluasa menentukan pilihan sesuai dengan kebutuhan.
Lalu mereka juga memilih teknologi yang disematkan pada produk-produknya, disesuaikan dengan beragam faktor. Adapun faktornya antara lain infrastruktur, biaya, bauran energi hingga kondisi jalan.
Dikatakan bahwa pendekatan multi pathway ini dapat mendorong demand akan kendaraan elektrifikasi. Selain bisa membantu mengurangi CO2 secara efektif sedini mungkin.
Secara global Toyota dikatakan telah memiliki 55 line-up kendaraan elektrifikasi baik HEV, PHEV, BEV hingga FCEV. Penjualannya secara total diklaim telah mencapai 2 juta unit.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
16 Juli 2025, 10:00 WIB
14 Juli 2025, 17:01 WIB
13 Juli 2025, 13:00 WIB
12 Juli 2025, 09:00 WIB
12 Juli 2025, 07:00 WIB
Terkini
16 Juli 2025, 22:30 WIB
Performa Francesco Bagnaia sebenarnya cukup baik namun adanya keluhan pada motor menjadi masalah yang harus diselesaikan
16 Juli 2025, 21:00 WIB
Pelatihan yang digelar Chery dan Kemnaker bermaksud mempersiapkan tenaga kerja bersaing di era elektrifikasi
16 Juli 2025, 20:00 WIB
Melansir Permendagri Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2025, terdapat nama Toyota Vios Hybrid dengan dua kode
16 Juli 2025, 19:00 WIB
BYD akan tampil jor-joran pada ajang GIIAS 2025 dengan memboyong seluruh unit andalannya termasuk Atto 1
16 Juli 2025, 18:00 WIB
Astra Financial mudahkan pelanggan yang ingin melakukan tukar tambah kendaraan di GIIAS 2025 dengan beragam promo
16 Juli 2025, 17:00 WIB
Karoseri Laksana meluncurkan bus listrik Nucleus 6 yang diklaim dapat memanjakan penumpang disabilitas
16 Juli 2025, 16:00 WIB
Penurunan penjualan buat Astra Financial tidak mau muluk dalam menentukan target nilai transaksi di GIIAS 2025
16 Juli 2025, 15:00 WIB
Harga mobil LCGC di Juli 2025 sudah tidak murah lagi, seperti banderol Toyota Agya yang tembus Rp 200 jutaan