Tidak Disewakan, Segini Harga Honda e:N1 di Malaysia
19 Mei 2025, 17:00 WIB
Toyota membuka peluang menjual mobil hybrid murah, namun mereka menunggu pemerintah mengucurkan insentif
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Segmen mobil hybrid mulai dilirik masyarakat di Indonesia. Banyak pabrikan memasarkan kendaraan ramah lingkungan tersebut.
Tak terkecuali bagi produsen asal Jepang, yakni TAM (Toyota Astra Motor). Mereka turut menghadirkan mobil hybrid buat konsumen di Tanah Air.
Mulai dari Toyota Innova Zenix Hybrid sampai Prius Hybrid yang diluncurkan di GIIAS 2024. Namun mereka masih berniat menghadirkan produk ramah lingkungan dengan banderol terjangkau.
“Kalau ditanya keinginan, pasti kita mau supaya hybrid semakin memasyarakat serta harganya lebih kompetitif,” ujar ujar Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT TAM beberapa waktu lalu.
Toyota sendiri memang sudah memiliki Yaris Cross Hybrid. Kendaraan roda empat tersebut memiliki banderol yang cukup terjangkau, yaitu Rp 440 juta.
Akan tetapi mereka tetap ingin menghadirkan mobil hybrid murah. Sehingga masyarakat mau menggunakan kendaraan ramah lingkungan.
“Satu halangan adalah masalah insentif, saya tidak bosan beri contoh Yaris Cross di Thailand kalau harganya dikonversi ke rupiah hanya Rp 300 jutaan kecil dengan subsidi yang ada,” lanjut Anton.
Anton pun berharap pemerintah Indonesia mau meniru kebijakan di sana. Dengan begitu masyarakat bisa lebih mudah mendapatkan mobil hybrid murah.
“Kita butuh dukungan dari pemerintah untuk mengakselerasi pengenalan produk hybrid yang lebih kompetitif lagi,” tegas Anton.
Selain itu ia berharap kalau insentif bisa diberikan ke kendaraan lain, tidak hanya mobil listrik. Lalu juga untuk produk-produk dibuat di Tanah Air.
“Produk dalam negeri seharusnya kita dukung. Sebab berkontribusi langsung kepada ekonomi nasional,” pungkas Anton.
Sebelumnya memang jajaran menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah membahas mengenai bantuan terhadap mobil hybrid. Kepastian tersebut pertama kali disampaikan langsung oleh Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
“Insentif (mobil hybrid) sedang disiapkan,” ucap Airlangga.
Sementara itu hal senada turut dilontarkan oleh Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian. Ia menyebut pihaknya akan mengusulkan insentif untuk kendaraan hybrid kepada kementerian terkait.
"Insentif setiap hari kita coba hitung, didiskusikan dengan Internal pemerintah,” kata Agus.
Sejumlah pihak pun menunggu pemerintah mengucurkan insentif mobil hybrid. Hal ini dinilai dapat mendongkrak penjualan kendaraan roda empat di Tanah Air.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
19 Mei 2025, 17:00 WIB
16 Mei 2025, 21:00 WIB
16 Mei 2025, 18:00 WIB
16 Mei 2025, 17:37 WIB
16 Mei 2025, 07:00 WIB
Terkini
19 Mei 2025, 20:00 WIB
Kementerian Perindustrian sebut produsen EV banyak yang ingin masuk ke Indonesia akibat tingginya tarif impor AS
19 Mei 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez bakal kembali berburu poin di MotoGP Inggris 2025 untuk mengokohkan posisi di puncak klasemen
19 Mei 2025, 18:00 WIB
Gofar Hilman ubah Suzuki S-Presso jadi menyerupai Jimny dengan penambahan beragam body kit kustom menarik
19 Mei 2025, 17:00 WIB
Honda resmi menjual mobil listrik e:N1 secara terbatas di Malaysia, harganya mulai dari Rp 573 jutaan
19 Mei 2025, 16:01 WIB
Pengguna smartphone alami kerusakan kamera HP setelah merekam sensor Lidar Volvo EX90, ini penyebabnya
19 Mei 2025, 15:32 WIB
500 ribu ojol siap menggeruduk Jakarta besok untuk melakukan demo di sejumlah lokasi yang telah ditentukan
19 Mei 2025, 14:00 WIB
Harga mobil Daihatsu di sejumlah daerah berpeluang naik apabila diskon opsen ditiadakan oleh Pemda setempat
19 Mei 2025, 13:00 WIB
Wamenperin menilai kehadiran Chery Tiggo 8 CSH bisa menambah opsi kendaraan ramah lingkungan di Tanah Air