Wholesales Mobil Hybrid Oktober 2025, Toyota dan Suzuki 3 Besar
13 November 2025, 16:00 WIB
Toyota membuka peluang menjual mobil hybrid murah, namun mereka menunggu pemerintah mengucurkan insentif
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Segmen mobil hybrid mulai dilirik masyarakat di Indonesia. Banyak pabrikan memasarkan kendaraan ramah lingkungan tersebut.
Tak terkecuali bagi produsen asal Jepang, yakni TAM (Toyota Astra Motor). Mereka turut menghadirkan mobil hybrid buat konsumen di Tanah Air.
Mulai dari Toyota Innova Zenix Hybrid sampai Prius Hybrid yang diluncurkan di GIIAS 2024. Namun mereka masih berniat menghadirkan produk ramah lingkungan dengan banderol terjangkau.
“Kalau ditanya keinginan, pasti kita mau supaya hybrid semakin memasyarakat serta harganya lebih kompetitif,” ujar ujar Anton Jimmi Suwandi, Marketing Director PT TAM beberapa waktu lalu.
Toyota sendiri memang sudah memiliki Yaris Cross Hybrid. Kendaraan roda empat tersebut memiliki banderol yang cukup terjangkau, yaitu Rp 440 juta.
Akan tetapi mereka tetap ingin menghadirkan mobil hybrid murah. Sehingga masyarakat mau menggunakan kendaraan ramah lingkungan.
“Satu halangan adalah masalah insentif, saya tidak bosan beri contoh Yaris Cross di Thailand kalau harganya dikonversi ke rupiah hanya Rp 300 jutaan kecil dengan subsidi yang ada,” lanjut Anton.
Anton pun berharap pemerintah Indonesia mau meniru kebijakan di sana. Dengan begitu masyarakat bisa lebih mudah mendapatkan mobil hybrid murah.
“Kita butuh dukungan dari pemerintah untuk mengakselerasi pengenalan produk hybrid yang lebih kompetitif lagi,” tegas Anton.
Selain itu ia berharap kalau insentif bisa diberikan ke kendaraan lain, tidak hanya mobil listrik. Lalu juga untuk produk-produk dibuat di Tanah Air.
“Produk dalam negeri seharusnya kita dukung. Sebab berkontribusi langsung kepada ekonomi nasional,” pungkas Anton.
Sebelumnya memang jajaran menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah membahas mengenai bantuan terhadap mobil hybrid. Kepastian tersebut pertama kali disampaikan langsung oleh Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
“Insentif (mobil hybrid) sedang disiapkan,” ucap Airlangga.
Sementara itu hal senada turut dilontarkan oleh Agus Gumiwang Kartasasmita, Menteri Perindustrian. Ia menyebut pihaknya akan mengusulkan insentif untuk kendaraan hybrid kepada kementerian terkait.
"Insentif setiap hari kita coba hitung, didiskusikan dengan Internal pemerintah,” kata Agus.
Sejumlah pihak pun menunggu pemerintah mengucurkan insentif mobil hybrid. Hal ini dinilai dapat mendongkrak penjualan kendaraan roda empat di Tanah Air.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 November 2025, 16:00 WIB
13 November 2025, 09:00 WIB
12 November 2025, 16:00 WIB
12 November 2025, 08:00 WIB
11 November 2025, 12:00 WIB
Terkini
17 November 2025, 07:00 WIB
Kementerian Perhubungan gelar pembatasan lalu lintas di kawasan wisata saat libur Natal dan tahun baru
17 November 2025, 06:00 WIB
Lima lokasi SIM keliling Jakarta kembali dibuka seperti biasa, bisa untuk perpanjangan SIM A maupun C
17 November 2025, 06:00 WIB
Agar tidak terkena tilang saat Operasi Zebra 2025, Anda bisa memanfaatkan kehadiran SIM keliling Bandung
17 November 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 17 November 2025 berbarengan dengan penyelenggaraan operasi Zebra sehingga pengawasan lebih ketat
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru