Hyundai Siapkan Mobil Listrik Berdimensi Besar
06 September 2024, 11:00 WIB
Sampai saat ini Hyundai tahan harga mobil demi ikuti arahan Kemenpeirn, diharapkan bisa dorong penjualan
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) belum lama mengungkapkan kemungkinan revisi target penjualan mobil di 2024. Hal ini melihat angka yang baru sentuh 400 ribu unit sampai Juni 2024.
Namun ada upaya jangka pendek bisa diterapkan oleh produsen mobil Tanah Air. Salah satunya adalah dengan tidak mengerek harga jual mobil.
“Kami minta agar tidak atau menahan diri untuk menaikkan harga karena ada beberapa faktor yang harus dilihat sebagai pertimbangan. Jadi kita minta ditahan dulu untuk menaikan harga,” ucap Agus Gumiwang, Menteri Perindustrian RI di ICE BSD beberapa waktu lalu.
Ia menegaskan pasar sedang lesu dan ada kaitannya dengan tingginya nilai dollar Amerika Serikat.
Menanggapi hal tersebut, PT HMID (Hyundai Motors Indonesia) atau Hyundai tahan harga mobil mengikuti imbauan dari Kemenperin (Kementerian Perindustrian).
“Walaupun beberapa APM (Agen Pemegang Merek) sudah menaikkan harganya sejak kuartal kedua lalu. Komitmen ini kami lakukan sebagai bukti kami selalu memauthi dan melaksanakan arah pemerintah,” ucap Fransiscus Soerjopranoto dalam keterangan yang diterima KatadataOTO, Minggu (28/7).
Frans mengungkapkan pihaknya terus mengikuti anjuran dari pihak pemerintah demi membantu mendorong penjualan mobil domestik termasuk di segmen elektrifikasi.
Misalnya melalui perkenalan mobil listrik, membangun ekosistem SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum), pabrik perakitan sampai fasilitas produksi baterai mobil listrik pertama di Tanah Air.
“Sekali lagi semua merupakan bukti keseriusan kami bergandengan tangan dengan pemerintah dalam membangun industri otomotif Tanah Air tercinta,” tegas dia.
Sekadar informasi PT HMID baru menghadirkan model mobil listrik terbaru yakni Kona Electric dengan banderol mulai Rp 499 jutaan. Ini melengkapi lini terdahulu, Ioniq 5 dan Ioniq 6.
Turut hadir juga mobil performa Ioniq 5 N yang rencananya juga akan dibuat secara lokal dengan estimasi harga Rp 1,3 miliar.
Sementara lainnya adalah mobil bermesin bensin. MPV (Multi Purpose Vehicle) Stargazer menjadi salah satu andalan didukung SUV ringkas Creta.
Hingga saat ini Hyundai disebut masih berusaha menahan agar harga jual mobil tidak naik. Sehingga masih dapat dijangkau konsumen dan bantu mendorong penjualan domestik.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
06 September 2024, 11:00 WIB
05 September 2024, 20:00 WIB
04 September 2024, 15:00 WIB
04 September 2024, 14:00 WIB
04 September 2024, 11:00 WIB
Terkini
07 September 2024, 19:19 WIB
Mobil hidrogen diklaim lebih efisien, hanya saja implementasinya di Indonesia masih temui banyak kendala
07 September 2024, 16:00 WIB
Toyota Calya bekas di Jakarta jumlahnya cukup banyak sehingga pelanggan bisa mudah memilih sesuai keinginan
07 September 2024, 15:00 WIB
Chery Omoda E5 bekas sudah beredar dengan harga selisih Rp 73 juta lebih murah ketimbang unit barunya
07 September 2024, 14:00 WIB
Mitsubishi Pajero Sport bekas lansiran 2023 semakin banyak pilihannya dan kini ada paket TDP Rp 35 juta
07 September 2024, 13:00 WIB
RMA Indonesia memperkenalkan Ford Everest Titanium Next Gen yang dibekali dengan fitur keamanan lengkap
07 September 2024, 12:00 WIB
Keran pemesanan dibuka meski belum resmi meluncur, Wuling Confero EV di China ditawarkan mulai Rp 150 jutaan
07 September 2024, 11:00 WIB
Susunan pembalap MotoGP 2025 tersisa satu slot kosong usai Miguel Oliveira bergabung dengan Pramac Yamaha
07 September 2024, 10:00 WIB
Terdapat beberapa ciri mobil bekas terendam banjir, salah satunya timbul karat di sejumlah bagian kendaraan