Daftar Harga Mobil Hybrid Mei 2025, Menanti Kedatangan Fronx
06 Mei 2025, 12:00 WIB
Toyota Motor Manufacturing Indonesia mengakui bahwa biaya produksi mobil akan meningkat karena kenaikan PPN
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) mengakui bahwa kenaikan PPN menjadi 12 persen akan berdampak terhadap banyak hal. Salah satunya adalah meningkatkan biaya produksi mobil di Tanah Air.
Hal ini disebabkan banderol komponen bakal melambung sehingga berdampak langsung pada pabrikan.
“Biaya produksi mobil akan naik. Besarannya belum bisa dipastikan tetapi pasti diatas inflasi,” ungkap Bob Azam, Wakil Direktur TMMIN pada KatadataOTO pagi hari tadi (20/11).
Perlu diketahui bahwa inflasi Oktober 2024 adalah 1,71 persen sehingga biaya produksi kendaraan kemungkinan bakal lebih tinggi. Hal ini karena industri otomotif memiliki Supply Chain yang luas sampai tier 2 dan 3.
Hal tersebut pun berpotensi membuat harga kendaraan di konsumen berpotensi mengalami peningkatan.
“Namun, keputusan itu tidak mudah mengingat banyak pabrikan baru yang masuk RI menawarkan harga kompetitif,” tambahnya kemudian.
Dihubungi terpisah, Toyota Astra Motor mengakui bahwa kenaikan PPN di 2025 bakal membuat membebani industri otomotif yang saat ini dalam tertekan.
“Tidak bisa dipungkiri memang kenaikan PPN ini akan berdampak meningkatnya banderol pada harga jual mobil bagi konsumen,” ujar Anton Jimmi Suwandy, Direktur Marketing TAM (Toyota Astra Motor) kepada KatadataOTO beberapa waktu lalu.
Oleh sebab itu pihaknya tengah berdiskusi dengan banyak pihak agar penjualan kendaraan di 2025 bisa bertahan.
“Dari sisi Toyota juga kita sedang berdiskusi dengan diler maupun Value Chain agar menyediakan paket-paket solusi mobilitas yang kompetitif buat beragam kebutuhan,” tegas Anton.
Perlu diketahui bahwa saat ini penjualan mobil di Indonesia mengalami tekanan cukup besar. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor pun melakukan revisi target penjualan menjadi hanya 850.000 unit hingga akhir tahun nanti.
Namun target tersebut bakal kembali ke angka 1 jutaan di 2025. Sayangnya adanya kenaikan PPN diperkirakan bakal membuat masyarakat lebih berhati-hati dalam membelanjakan uangnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
06 Mei 2025, 12:00 WIB
05 Mei 2025, 19:00 WIB
26 April 2025, 18:00 WIB
23 April 2025, 21:00 WIB
21 April 2025, 08:00 WIB
Terkini
12 Mei 2025, 11:00 WIB
Jasa Marga ungkap terjadi kenaikan arus lalu lintas saat libur Waisak hingga terjadi kepadatan lalu lintas
12 Mei 2025, 09:00 WIB
BYD mendaftarkan desain model baru di RI, dari segi eksterior tampak identik dengan Denza D9 versi PHEV
12 Mei 2025, 07:48 WIB
Marc Marquez berhasil menjauh dari sang adik, yakni Alex di papan atas klasemen sementara MotoGP 2025
12 Mei 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta tidak berlaku selama libur dan cuti bersama hari raya waisak untuk mudahkan mobilitas warga
11 Mei 2025, 20:39 WIB
Tidak ada yang menduga kalau Johann Zarco berhasil membawa LCR Honda menjadi pemenang di MotoGP Prancis 2025
11 Mei 2025, 18:44 WIB
BYD masih mempertahankan posisinya dan catat kenaikan penjualan, berikut 10 merek mobil terlaris April 2025
11 Mei 2025, 14:00 WIB
Berdasarkan data milik AISI di laman resminya, wholesales motor baru di April 2025 kembali merosot cukup dalam
11 Mei 2025, 12:00 WIB
Baru diluncurkan di pasar Cina, Honda bicara peluang PT HPM menghadirkan mobil listrik seri Ye di RI