Suzuki Bakal Bawa Mobil Listrik Konsep Y2V di IIMS 2025
04 Februari 2025, 23:00 WIB
Setelah debut di Jepang, pihak Suzuki bahkan sampai harus menyetop pemesanan Jimny 5-pintu di Jepang
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Jimny menjadi salah satu model SUV (Sport Utility Vehicle) terpopuler dari Suzuki. Tidak hanya di Indonesia, ternyata konsumen Jepang juga sangat antusias menyambut kehadiran Jimny 5-pintu.
Bahkan karena sudah terlalu populer, Suzuki terpaksa menutup pemesanan dari konsumen. Total pemesanannya diklaim tembus 50 ribu hanya dalam waktu empat hari saja.
Jika dihitung, secara kasar inden Suzuki Jimny 5-pintu di negara sakura bisa mencapai 3,5 tahun. Permintaannya jauh lebih tinggi dibandingkan kapasitas produksi milik pabrikan berlambang S ini.
Perlu diketahui, saat ini Jimny 5-pintu secara eksklusif dirakit di fasilitas perakitan Maruti Suzuki yang berlokasi di Gurugram, Haryana.
Pihak Suzuki telah menyampaikan permintaan maaf karena keputusan buat menutup sementara keran pemesanan Jimny 5-pintu.
“Kami akan memberikan update soal kapan pemesanan kembali dibuka sambil melihat situasi produksi di masa mendatang. Dengan tulus kami meminta maaf dan berterima kasih atas pengertian Anda,” bunyi keterangan Suzuki dikutip dari Carscoops, Rabu (5/2).
Ada beberapa hal yang jadi daya tarik Jimny 5-pintu bagi konsumen termasuk di Jepang. Wheelbase-nya lebih panjang dibanding model terdahulu yang berkonfigurasi 3-pintu.
Meskipun sedikit lebih panjang dari tipe terdahulu, Jimny 5-pintu tetap bisa tampil kompak dan tangguh ala SUV offroad dikarenakan panjangnya yang tidak sampai 4 meter.
Model satu ini cukup laris di dalam negeri. Karena konsumen dinilai antusias, di GJAW 2024 PT SIS (Suzuki Indomobil Sales) meluncurkan Jimny White Rhino Edition, terbatas 100 unit dengan harga Rp 495,1 jutaan on the road Jakarta.
Berdasarkan keterangan resmi dari PT SIS, Jimny mencatatkan hasil memuaskan sepanjang 2024. Dibandingkan model terdahulu versi 3-pintu, mereka mencatatkan kenaikan penjualan ritel sampai 169 persen.
Tingginya minat konsumen juga membuat fenomena inden seperti di Jepang terjadi di sini. Per Maret 2024, angka pemesanannya adalah 1.800 unit.
Padahal PT SIS hanya menyiapkan jatah sekitar 100 unit Jimny lima pintu per bulan. Meskipun tidak sampai di tahap menyetop pemesanan, mereka mengaku indennya bisa sampai satu tahun lima bulan.
“Tentunya ini tidak akan memuaskan semua pihak tetapi kami pastikan first in-first serve dari masing-masing diler,” kata Donny Ismi Saputra, Deputy Managing Director 4W PT SIS beberapa waktu lalu.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Februari 2025, 23:00 WIB
03 Februari 2025, 11:32 WIB
30 Januari 2025, 23:00 WIB
20 Januari 2025, 21:00 WIB
20 Januari 2025, 12:00 WIB
Terkini
05 Februari 2025, 09:00 WIB
Chery pastikan bawa Tiggo Cross di IIMS 2025 untuk penuhi kebutuhan mobilitas masyarakat di Indonesia
05 Februari 2025, 08:00 WIB
Andry Ciu menuturkan bahwa mereka sudah menerima sekitar 800 SPK sejak Aion V diluncurkan di GJAW 2024
05 Februari 2025, 07:00 WIB
Kepolisian mencatat delapan orang meninggal dunia serta 11 luka-luka akibat kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi
05 Februari 2025, 06:00 WIB
Simak informasi lengkap SIM keliling Bandung yang beroperasi di dua lokasi hari ini, Rabu 5 Februari 2025
05 Februari 2025, 06:00 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan lima lokasi SIM Keliling Jakarta pada hari ini untuk melayani masyarakat
05 Februari 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 5 Februari 2025 kembali digelar untuk mengurangi kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi
04 Februari 2025, 23:56 WIB
BYD Dolphin Mini diprediksi meluncur pada ajang IIMS 2025 dan bakal menjadi bintang utama selama pameran
04 Februari 2025, 23:00 WIB
Suzuki bakal bawa mobil listrik Y2V di IIMS 2025 sebagai bentuk keseriusan mereka mengembangkan EV di Tanah Air