Upaya Brand Eropa Saingi Mobil Listrik China
22 Oktober 2024, 20:00 WIB
Shell berniat buat menjual pelumas khusus mobil listrik di Indonesia untuk memenuhi kebutuhan pemilik EV
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Shell Lubricants terus melakukan inovasi di tengah gempuran pasar mobil listrik yang terus berkembang di dunia maupun Indonesia dalam beberapa waktu belakangan.
Terkini mereka mengaku menyiapkan sejumlah langkah strategis. Sebut saja seperti penambahan jumlah SPKLU di SPBU Shell sampai menghadirkan lini produk anyar di pasaran.
Perusahaan migas asal benua biru mengklaim telah memiliki dua produk khusus mobil listrik, yakni e-fluid dan immersion cooling fluid
Mereka menyebut kedua produk tersebut merupakan gabungan antara pelumas serta coolant pendingin. Seperti dikatakan oleh Jason Wong, Executive Vice President Global Lubricants Shell.
Wong menjelaskan kalau e-fluid dan immersion cooling fluid sebelumnya sudah diproduksi sejak 2019. Akan tetapi masih diperuntukan buat pasar global saja.
“Buat industry EV (Electric Vehicle) Shell sudah menciptakan e-fluid. Cairan ini diproduksi khusus mobil listrik,” ungkap Jason Wong di Jakarta pada Senin (4/3),
Lebih jauh pria satu ini menuturkan kalau e-fluid secara spesifik dapat digunakan pada drive unit dinamo serta controller kendaraan roda empat setrum.
“Kendaraan elektrik memang perlu thermal management supaya performanya selalu optimal,” tambah dia.
Kemudian immersion cooling fluid diciptakan guna melumasi serta mendinginkan sel-sel baterai mobil listrik. Sehingga suhu penampung daya tetap terjaga saat digunakan.
“E-fluid dan immersion cooling fluid punya dua peranan utama, yakni untuk melubrikasi sekaligus menjadi pendingin mencegah overheating,” Jason Wong menegaskan.
Di sisi lain Andri Pratiwa Managing Director Lubricants Shell Indonesia mengaku pihaknya ingin memasarkan pelumas khusus mobil listrik di Tanah Air.
Akan tetapi dia belum mau membocorkan kapan hal itu terjadi. Andri mengungkapkan kalau Shell masih melihat minat pasar terlebih dahulu.
“Kita masih perhatikan dulu minat masyarakat, kemungkinan dalam waktu dekat bisa saja kita jual,” ucap Andri.
Sementara itu, di luar Indonesia Shell telah menggandeng lebih dari 10 perusahaan otomotif dunia buat mengembangkan pelumas khusus mobil listrik.
Sehingga di masa mendatang mereka bakal fokus memproduksi e-fluid dan immersion cooling fluid guna memenuhi pengguna kendaraan roda empat setrum yang ada di dunia maupun Tanah Air.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
22 Oktober 2024, 20:00 WIB
22 Oktober 2024, 17:00 WIB
22 Oktober 2024, 12:00 WIB
21 Oktober 2024, 21:00 WIB
21 Oktober 2024, 19:00 WIB
Terkini
23 Oktober 2024, 14:03 WIB
Kehadiran SUV Tiggo 8 di RI diharapkan bisa mendongkrak penjualan Chery sampai 1.000 unit per bulannya
23 Oktober 2024, 12:00 WIB
Yamaha hadirkan penyegaran skutik retro Janus 125 di Vietnam, ditawarkan dengan harga mulai Rp 17 jutaan
23 Oktober 2024, 11:00 WIB
Harga Chery Tiggo 8 Pro lansiran 2023 dijual Rp 195,5 juta lebih murah ketimbang baru meski kondisinya masih baik
23 Oktober 2024, 10:00 WIB
Honda recall 700.000 unit kendaraan termasuk CR-V Hybrid karena adanya potensi kerusakan pompa bahan bakar
23 Oktober 2024, 09:00 WIB
HMID mengungkapkan bahwa mereka sudah mulai memproduksi Hyundai Santa Fe Hybrid secara lokal atau CKD
23 Oktober 2024, 08:00 WIB
Billy menjelaskan banyak masyarakat yang menanyakan kapan mobil hybrid Honda Stepwgn dijual di Tanah Air
23 Oktober 2024, 07:00 WIB
Baik SPKLU diler BYD Haka Auto maupun Arista bisa dimanfaatkan oleh semua merek mobil listrik di luar BYD
23 Oktober 2024, 06:00 WIB
Masyarakat Ibu Kota bisa memanfaatkan SIM Keliling Jakarta yang dioperasikan oleh Polda Metro Jaya hari ini