Nissan Tertinggal Jauh dari Merek Jepang Lain di RI Karena Ini
20 Juni 2025, 17:00 WIB
Nissan Kicks e-Power dan Leaf direcall karena adanya kesalahan pabrikan yang berpotensi membuat performa terganggu
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Nissan Kicks e-Power dan Leaf direcall karena ada dua masalah. Penarikan ini diklaim dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kinerja mesin.
Perbaikan pada Nissan Kicks e-Power adalah penggantian Blow by Hose dan reprogramming Vehicle Control Module (VCM). Mobil yang terpengaruh pada recall ini adalah produksi 3 November 2020 hingga 7 Januari 2021.
Waktu penggantian pun diklaim tidak akan memakan waktu lama. Pasalnya pekerjaan bisa dilakukan dalam waktu 45 menit.
Sementara untuk Nissan Leaf, langkah yang dilakukan adalah Reprogramming VCM untuk produksi 6 November 2019 hingga 6 Desember 2022. Perbaikan dilakukan untuk meningkatkan kualitas performa dan akselerasi.
Nissan mengatakan bahwa reprogramming ini membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Diharapkan setelah recall dilakukan maka pengalaman berkendara masyarakat bisa lebih menyenangkan.
Pabrikan asal Jepang ini menyarankan kepada pemilik melakukan booking service agar tidak perlu mengantre telalu lama. Sementara untuk memeriksa status kendaraan bisa dilakukan melalui situs resmi Nissan Indonesia.
Nissan Kicks e-Power pertama kali diluncurkan di Tanah Air pada September 2020 serta diklaim memiliki beragam keunggulan dibandingkan kompetitor sekelasnya. Mobil jenis SUV kompak ini dilengkapi mesin bakar untuk menunjang kerja motor listrik berkode EM57 dengan output 127.3 hp dan torsi 260 Nm guna menggerakan roda.
Artinya, mesin hanya akan aktif secara otomatis untuk mengisi baterai berkapasitas 1.75 kWh sebagai sumber tenaga motor listrik. Dengan sistem tersebut, Kicks e-Power yang rodanya digerakan motor listrik tidak membutuhkan tempat pengisian baterai tetapi mobil masih membutuhkan bahan bakar agar bisa beroperasi.
Nissan Leaf menggunakan baterai lithium-ion berkapasitas 40 kWh. Berkat ini mobil bisa beroperasi hingga 311 km dalam satu kali pengisian daya.
Beragam keunggulan sudah disematkan seperti Smart Rear View Monitor (SRVM), Lane Departure Warning (LDW), Around View Monitor (AVM) with Moving Object Detection (MOD), Forward Emergency Braking (FEB), Intelligent Emergency Braking (IEB), Cruise Control (CC), Hill Start Assist (HSA) hingga Vehicle Dynamic Control (VDC).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
20 Juni 2025, 17:00 WIB
19 Juni 2025, 14:00 WIB
18 Juni 2025, 23:00 WIB
16 Juni 2025, 18:10 WIB
30 Mei 2025, 11:00 WIB
Terkini
01 Juli 2025, 23:35 WIB
Polisi akhirnya ungkap kronologi seorang anak mendadak keluar dari bus yang sedang melaju di jalan tol
01 Juli 2025, 23:30 WIB
Belum bisa saingi kendaraan konvensional, Populix ungkap alasan masyarakat ragu beralih ke mobil listrik
01 Juli 2025, 23:13 WIB
Dorna Sport memberi peringatan kepada Jorge Martin untuk menghormati kontrak yang sudah ada dengan Aprilia
01 Juli 2025, 22:08 WIB
Gugatan BMW yang diajukan untuk BYD ke pengadilan pada Februari 2025 telah ditolak, berikut alasannya
01 Juli 2025, 21:25 WIB
Menurut Jaecoo perang harga mobil Cina wajar dilakukan, asal tetap memberikan value lebih kepada para konsumen
01 Juli 2025, 20:08 WIB
MotoGP Malaysia 2025 menargetkan bisa menarik 13 ribu penonton asal Indonesia atau dari tahun sebelumnya
01 Juli 2025, 19:00 WIB
Ground Zero meluncurkan tiga produk baru untuk merayakan hari jadi mereka yang ke-30, dijual secara terbatas
01 Juli 2025, 18:00 WIB
Kepulauan Riau gelar pemutihan pajak kendaraan bermotor untuk mudahkan warganya menjalankan kewajiban