Penjualan Mobil Listrik 2024 di Jepang Turun Tapi BYD Melejit

Penjualan mobil listrik BYD di Jepang telah mengalahkan Toyota meski dengan selisih angka yang cukup tipis

Penjualan Mobil Listrik 2024  di Jepang Turun Tapi BYD Melejit

KatadataOTO – Meski merupakan salah satu negara dengan penjualan kendaraan tertinggi, adopsi mobil listrik di Jepang sebenarnya tidak terlalu cepat. Hal ini terlihat dari angka penjualannya yang jumlahnya kurang signifikan.

Bahkan pabrikan lokal lebih fokus untuk mengembangkan kendaraan hybrid ketimbang EV. Langkah itu sedikit berbeda dengan kebanyakan pabrikan yang mengedepankan mobil listrik sebagai andalan di masa depan.

Dilansir dari CarNewsChina, sepanjang 2024 negeri Matahari Terbit hanya mampu melepas 59,736 EV atau turun 33 persen dari tahun sebelumnya.

Dari jumlah itu, Nissan masih menjadi penyumbang terbesar karena menguasai 50 persen pasar kendaraan listrik di Jepang. Meski demikian, penjualan mobil listrik mereka turun 44 persen menjadi hanya 30.749 unit, angka terendah sejak 2021.

Nissan Sakura
Photo : Nissan

Penurunan terjadi karena Nissan Sakura hanya terjual 22.926 unit atau turun 38 persen dari tahun lalu. Demikian pula penjualan Nissan Leaf juga melemah sampai 48 persen.

Penjualan Mobil Listrik BYD Kalahkan Toyota

Namun terjadi kejutan menarik di segmen ini karena penjualan mobil listrik BYD berhasil melampaui Toyota. Pabrikan asal China tersebut tercatat berhasil melepas sedikitnya 2.223 unit EV atau naik 54 persen dari tahun sebelumnya.

Sementara Toyota hanya berhasil melepas 2.038 unit EV. Itu artinya selisih penjualan mobil listrik BYD dan Toyota cuma 185 unit.

Meski hanya selisih tipis tetapi ini menunjukkan bahwa produk dari BYD berhasil masyarakat Jepang tertarik. Pabrikan China tersebut pun tentu tidak ingin melewatkan momentumnya dan berupaya meluncurkan lebih banyak model di negeri Matahari Terbit.

BYD Dolphin dan Atto 3
Photo : KatadataOTO

BYD masuk ke Jepang dengan mengandalkan Atto 3 kemudian secara bertahap beberapa model mereka bawa. Mulai dari Dolphin hingga Seal sehingga pilihannya jadi semakin banyak.

Tahun ini BYD pun dikabarkan bakal meluncurkan Sealion 7 di negera tersebut sehingga membuat pilihan masyarakat jadi lebih banyak.

Tak hanya itu, mereka juga akan membuka sedikitnya 100 outlet di negara tersebut untuk memudahkan masyarakat membeli serta merawat kendaraan.


Terkini

mobil
Toyota Calya bekas

Toyota Calya Bekas Lansiran 2024 Pilihannya Makin Banyak

Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang

otosport
Hasil Sprint Race MotoGP Valencia 2025: Alex Kantongi Kemenangan

Hasil Sprint Race MotoGP Valencia 2025: Alex Kantongi Kemenangan

Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta

motor
Koleksi Kendaran Omesh

Koleksi Kendaraan Omesh, Ada Motor Langka

Koleksi kendaraan Omesh cukup menarik disimak karena mengingat motor miliknya sangat beragam dan unik

mobil
Penjualan Daihatsu Oktober 2025, Gran Max Kontributor Utama

Penjualan Daihatsu Oktober 2025, Gran Max Kontributor Utama

Penjualan Daihatsu alami kenaikan di Oktober 2025, Gran Max Pick Up jadi penyumbang utama sebanyak 4.436 unit

news
Bobibos

Wagub Jabar Bakal Uji Bobibos Buat Pastikan Keamanan Masyarakat

Bobibos akan diuji oleh dinas dari pemerintah provinsi Jawa Barat untuk memastikan klaim yang sudah dijanjikan

mobil
Mitsubishi Destinator

Mitsubishi Destinator Raih Bintang Lima Tes Tabrak ASEAN NCAP

SUV Mitsubishi Destinator membuktikan kualitasnya berkat fitur-fitur keamanan dan keselamatan di dalamnya

otosport
Link Live Streaming MotoGP Valencia 2025: Martin Bersiap Balapan

Link Live Streaming MotoGP Valencia 2025: Martin Hadapi Penalti

Jorge Martin mendapatkan izin untuk tampil dan balapan di MotoGP Valencia 2025 di Sirkuit Ricardo Tormo

mobil
Merek Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025, Ada Polytron

Merek Mobil Listrik Terlaris Oktober 2025, Ada Polytron

Polytron menunjukkan tren positif penjualan mobil listrik di Oktober 2025, salurkan 103 unit ke konsumen