Pabrikan China Diperkirakan Dominasi Pasar Mobil Dunia Pada 2030
01 Juli 2024, 16:00 WIB
Gakindo sebut perlu insentif dari pemerintah untuk bisa membangkitkan penjualan mobil yang lesu belakangan ini
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo sebut diperlukan insentif untuk membangkitkan industri otomotif yang lesu di awal 2024. Pasalnya penjualan mobil tahun ini dinilai masih sangat rendah.
Ada banyak penyebab pemintaan penurunan, termasuk adanya pemilu di awal tahun dan aturan kredit yang diperketat. Hal ini membuat masyarakat menunda membeli kendaraan.
“Pemerintah perlu mempertimbangkan kembali memberikan insentif berupa penurunan bahkan penghapusan PPnBM (Pajak Penjualan Atas Barang Mewah) untuk produk-produk tertentu,” ujar Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto dilansir dari Antara.
Jongkie menyebut, pemberian insentif selalu terbukti menjadi salah satu kunci paling efektif untuk memecahkan masalah penurunan penjualan di industri ini.
Menurutnya, langkah tersebut sudah terbukti efektif ketika adanya program relaksasi PPnBM Ditanggung Pemerintah (DTP) kendaraan bermotor pada Maret 2021. Ketika itu program berhasil mendongkrak utilisasi industri otomotif nasional di tengah penurunan drastis selama pandemi COVID-19.
“Setelah insentif dijalankan penjualannya langsung naik signifikan. Kita juga sudah buktikan bahwa penerimaan negara jadi melonjak jadi diharapkan pemerintah bisa memikirkan hal itu,” tambah Jongkie kemudian.
Gaikindo mencatat penjualan retail sepanjang Januari hingga Mei 2024 membukukan hasil 361.698 unit. Pencapaian tersebut turun 14,4 persen dibanding periode yang sama tahun lalu yakni sebanyak 422.514 unit.
Hal ini tentu sangat disayangkan mengingat jumlah pabrikan kendaraan di Indonesia sudah bertambah dibanding sebelumnya.
Perlu diketahui bahwa dalam lima bulan pertama 2024, Toyota masih menjadi pabrikan paling laris di Indonesia. Januari hingga Mei mereka menjual 116.621 unit dan menguasai marketshare 32,2 persen.
Posisi kedua diisi Daihatsu yang retail sales Januari sampai Mei 2024 mencapai 76.313 unit kendaraan dan mengantongi 21,2 persen market share Tanah Air. Peringkat berikutnya dihuni Honda setelah menjual 44.056 unit serta berkontribusi 12,2 persen dari total pasar.
Mitsubishi Motors hadir di posisi keempat karena telah mengirim 30.647 unit dan menguasai 8,5 persen market share. Sementara Suzuki jadi penutup lima besar dengan retail sales sebesar 29.927 unit serta berkontribusi sebesar 8,3 persen dari total pasar.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
01 Juli 2024, 16:00 WIB
28 Juni 2024, 19:00 WIB
28 Juni 2024, 14:00 WIB
26 Juni 2024, 15:01 WIB
19 Juni 2024, 07:00 WIB
Terkini
05 Juli 2024, 09:00 WIB
Terdapat diskon Vespa Batik yang bisa dimanfaatkan pencinta otomotif, sebab jumlahnya mencapai Rp 31 juta
05 Juli 2024, 08:00 WIB
Federal Oil diklaim telah sesuai dengan kebutuhan anak muda atau generasi Z di Tanah Air sebagai pelumas
05 Juli 2024, 07:00 WIB
Peraturan Daerah pembatasan kendaraan di Jakarta masih dikaji dan ditargetkan bakal rampung tahun ini
05 Juli 2024, 06:08 WIB
Layanan SIM keliling Bandung tidak beroperasi di akhir pekan, segera manfaatkan untuk lakukan perpanjangan
05 Juli 2024, 06:06 WIB
Beberapa hari jelang akhir pekan, Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta di lima tempat berbeda
05 Juli 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta pada 5 Juli 2024 kembali diberlakukan dan petugas diperbolehkan melakukan tilang manual
04 Juli 2024, 18:00 WIB
Time Attack Hyundai Ioniq 5 N yang dilakukan tahun ini, BYD YangWang U9 digeber di Sirkuit Nurburgring
04 Juli 2024, 17:00 WIB
Shell Eco Marathon 2024 turut diikuti SMKN 1 Lingsar untuk bersaing dengan tim mahasiswa dari berbagai dunia