Gaikindo Ingin Pemerintah Beri Insentif untuk Industri Otomotif
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Mengalami penipuan dari oknum sales Honda, calon konsumen Brio RS mengalami kerugian hingga Rp47 juta
Oleh Dian Tami Kosasih
TRENOTO – Penipuan terhadap calon konsumen mobil kembali terjadi. Kejadian kali ini membuat korban mengalami kerugian hingga Rp47 juta dan melibatkan oknum sales Honda MT Haryono.
Dalam wawancara korban kepada TrenOto, calon konsumen dengan inisial YS tersebut mengatakan dirinya ingin membeli Honda Brio RS pada awal Februari 2022.
Melalui situs jual beli online, YS mendapat nomor telepon seorang sales Honda bernama Ruhan. Usai berbincang melalui telepon, keduanya janjian bertemu di diler resmi Honda MT Haryono, Jakarta.
"Saya tiba di diler resmi Honda MT Haryono, lalu masuk ke showroom dan bertemu Ruhan. Dia berpakaian lengkap sales Honda, termasuk memakai ID card dan memberikan kartu namanya. Dia menemani saya keliling showroom untuk melihat unit Brio," kata YS.
Tak hanya satu sales, korban juga bertemu supervisor bernama Dedi. Hal tersebut membuat dirinya yakin bila sales yang menemani dirinya merupakan tenaga penjual resmi perusahaan mobil pabrikan Jepang tersebut.
"Saat saya melihat unit Brio, Ruhan memanggil Dedi Ashadi. Di saat itu Ruhan mengatakan bahwa Dedi adalah supervisornya," ujarnya.
Setelah satu jam melihat unit yang akan dibeli, YS akhirnya setuju membeli Honda Brio RS dengan diskon Rp10 juta. Selain unit mobil, Ia juga menambah beberapa aksesori kendaraan agar terlihat lebih sporti.
"Ruhan menawari saya untuk upgrade sparepart supaya menjadi Brio tipe RS karena yang saya beli Brio tipe E (kelas di bawah RS) dengan harga upgrade sparepart Rp7 juta. Hal ini sudah mendapat persetujuan Dedi selaku supervisor," tuturnya.
Sebagai tanda pembelian, sales meminta YS untuk melakukan pembayaran booking fee sebesar Rp10 juta. Namun, transaksi yang berlangsung pada hari Minggu tak bisa dilakukan karena kasir resmi diler tutup.
Melihat hal ini, sales akhirnya menawarkan pembayaran dengan transfer ke rekening Dedi selaku supervisor. Korban setuju dengan iming-iming uang akan disetor saat kasir telah buka.
"Saya percaya dengan cara itu karena semua ini terjadi di dalam diler resmi Honda MT Haryono dengan karyawan sales Ruhan dan Dedi yang ada di TKP. Saya transfer ke rekening Dedi. Setelah transfer Rp10 juta, Ruhan meminta KTP dan NPWP saya untuk didata dan dia mengisi SPK di depan saya," tegasnya.
Tak hanya sekali, YS juga melakukan pengiriman uang sebesar Rp30 juta ke rekening berbeda. Dalam kesempatan tersebut, sales menyebut bila pembayaran ini dilakukan untuk mendatangkan sparepart yang telah dipesan.
"Kemudian Ruhan mengatakan melalui WA untuk melakukan transfer Rp30 juta ke rekening Dede Yusup sebagai Sparepart Manager. Ia mengatakan uang ini untuk lobi bagian sparepart agar segera datang karena saya minta Kamis unit dikirim dan sebagian disetor ke Samsat untuk urusan request nopol genap," jelasnya.
Setelah melakukan transfer YS masih mendapatkan kwitansi dari pihak terkait, sehingga tak ada kecurigaan dirinya telah menjadi korban penipuan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
13 Agustus 2025, 19:00 WIB
13 Agustus 2025, 11:00 WIB
13 Agustus 2025, 08:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 17:00 WIB
Honda mengurangi target penjualan dan investasi mobil listrik imbas penurunan yang terjadi di pasar global
18 Agustus 2025, 15:00 WIB
Penjualan kendaraan listrik global Januari hingga Juli 2025 berhasil tumbuh dengan Cina sebagai tulang punggung
18 Agustus 2025, 13:08 WIB
Marc Marquez unggul jauh dari para rivalnya setelah mengemas 418 poin di klasemen sementara MotoGP 2025
18 Agustus 2025, 11:00 WIB
Mencuci helm premium ternyata tidak bisa sembarangan, terdapat beberapa perlakuan yang harus diperhatikan
18 Agustus 2025, 09:01 WIB
Wheelie Fun Bike ciptakan sepeda listrik dengan fungsi unik
18 Agustus 2025, 09:00 WIB
Harga mobil hybrid per Agustus 2025 relatif stabil, ada beberapa pendatang baru yang melantai di GIIAS 2025
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025