Nissan Rumahkan Ribuan Karyawan dan Lepas Saham Mitsubishi

Nissan rumahkan ribuan karyawan dan lepas sebagian saham Mitsubishi setelah alami tekanan dari pasar

Nissan Rumahkan Ribuan Karyawan dan Lepas Saham Mitsubishi
  • Oleh Adi Hidayat

  • Jum'at, 08 November 2024 | 09:00 WIB

KatadataOTO – Nissan mengumumkan telah melakukan beragam perubahan guna memastikan perusahaan bisa melewati kondisi sulit. Salah satunya adalah dengan merumahkan sekitar 9.000 karyawan, mengurangi produksi dan melepas sebagian saham Mitsubishi.

Kemudian para petinggi perusahaan termasuk Makoto Uchida, CEO Nissan akan menerima potongan gaji. Dengan demikian diharapkan perusahaan bisa terus berjalan secara optimal melewati masa sulit.

Besarannya pun beragam namun untuk Makoto Uchida, mulai bulan ini ia cuma akan menerima setengah dari gaji.

Dilansir dari Carscoops, pemotongan 9.000 karyawan tersebut setara dengan 6,7 persen dari total tenaga kerja Nissan. Situasi ini dipastikan bakal mempengaruhi banyak sektor termasuk kapasitas produksi.

Mobil Konsep Nissan Hyper Tourer
Photo : KatadataOTO

Perusahaan sendiri memang berencana mengurangi produksi globalnya sebesar 20 persen sebagai bagian dari restrukturisasi.

Sebagian saham Mitsubishi yang dikuasai Nissan pun dikabarkan bakal dijual. Kemudian mereka juga akan menunda beberapa peluncuran model baru sehingga diharapkan perusahaan bisa lebih stabil.

Seluruh langkah berat tersebut diambil sebagai respon atas penurunan penjualan dan perkiraan laba yang berkurang. Pada kuartal ketiga 2024, Nissan mengalami kerugian sebesar 9,3 miliar Yen atau setara Rp 945,1 miliar.

Pendapataan tersebut berbanding terbalik dengan capaian di periode yang sama tahun lalu. Ketika itu perusahaan berhasil mendapat laba 191 miliar Yen atau Rp 19,4 triliun.

Beratnya situasi perusahaan juga membuat mereka memangkas perkiraan pendapatan sepanjang 2024 menjadi cuma 12,7 triliun Yen. Pabrikan pun merevisi target penjualan dari 3,4 juta unit di tahun fiskal 2024 menjadi hanya 3,7 juta unit.

Diskon Nissan Leaf
Photo : KatadataOTO

“Saya sangat menyesal menghadapi situasi ini namun kami harus membawa perusahaan tumbuh di masa depan. Hidup 130.000 karyawan Nissan serta keluarga mereka di seluruh dunia berada di pundak saya dan itu merupakan tanggung jawab besar sebagai seorang pemimpin,” ungkap Makoto Uchida dilansir Carscoops (08/11)

Menurutnya penyebab Nissan tertinggal adalah karena produk hybrid yang penjualannya kurang memenuhi harapan. Oleh sebab itu perusahaan akan memangkas waktu pengembangan kendaraan agar bisa lebih fleksibel dan bereaksi terhadap kondisi pasar di masa depan.


Terkini

mobil
Indomobil Group Bakal Sediakan Mobil Listrik Bagi PLN Icon Plus

Indomobil Group Bakal Sediakan Mobil Listrik Bagi PLN Icon Plus

Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus

otosport
Federal Oil

Federal Oil Sambut Kedatangan Fermin Aldeguer di Gresini Racing

Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025

mobil
Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD

Toyota bZ7 Concept Debut, Prius Listrik yang Pakai Baterai BYD

Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD

mobil
Neta Sebut Bangun Diler di Pluit Potensial

Diler Neta di Pluit Disebut Memiliki Potensi, Target 50 Unit Sebulan

Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial

mobil
Hyundai Ioniq 9

Hyundai Ioniq 9 Diperkenalkan, Jakarta - Yogyakarta Tanpa Charge

Punya kapasitas baterai lebih besar dari saudaranya Kia EV9, Hyundai Ioniq 9 tawarkan daya jelajah 620 km

mobil
Neta Resmikan Diler Pluit

Neta Resmikan Diler 3S Baru di Kawasan Pluit

Menjangkau konsumen di kawasan Jakarta Utara, berikut fasilitas yang ditawarkan diler baru Neta di Pluit

mobil
New Hyundai Tucson Resmi Meluncur, Usung Mesin Turbo Hybrid

New Hyundai Tucson Resmi Meluncur, Usung Mesin Turbo Hybrid

New Hyundai Tucson akhirnya diluncurkan buat pasar Indonesia, mobil tersebut dijual mulai Rp 632 jutaan

news
Perbaikan jalan tol Jakarta Cikampek

Perbaikan Tol Dikebut, Harus Selesai Sebelum Libur Nataru

Pemerintah meminta agar perbaikan tol dikebut dan harus selesai sebelum periode libur Natal dan tahun baru