Kepolisian Siapkan 59 Kendaraan Listrik untuk Kebutuhan Patroli
21 November 2024, 22:30 WIB
Agar harga jual bisa lebih kompetitif di Tanah Air, mobil listrik Neta V mulai produksi lokal tahun depan
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Mobil listrik Neta V belum lama ditawarkan di perhelatan GIIAS 2023 sebagai crossover setrum harga terjangkau. Sejak peluncuran sampai hari ini harga masih tetap bertahan di Rp379 juta.
Neta V sendiri masih merupakan unit CBU (Completely Built Up) alias impor utuh dari negara asalnya di China. Namun pabrikan punya target untuk merakit lokal mobil listrik tersebut supaya harga bisa lebih terjangkau dan kompetitif.
Jason Ding, Managing Director Neta Auto Indonesia menjelaskan bahwa Neta V mulai diproduksi lokal pada 2024. Pihaknya juga sudah menetapkan target mengikuti kebutuhan konsumen.
“Jika bicara CKD target waktu adalah di kuartal kedua 2023 dan tahap kedua di kuartal ketiga. Sementara jumlah kami berharap bisa mencapai 10.000 unit CKD, bekerja sama dengan PT Handal Motor Indonesia kapasitas 30.000 unit,” ucap Jason menjawab pertanyaan TrenOto di Pullman Ballroom Jakarta, Selasa (24/10).
Lebih rinci produksi disebut akan mengikuti permintaan konsumen. Sekadar informasi hingga sekarang Neta berhasil mengantongi lebih dari 200 SPK atau pemesanan Neta V.
Hanya saja ia masih enggan membocorkan nominal investasi Neta di Indonesia. Namun ada beberapa fase tahapan dilalui terkait hal tersebut.
Menurut Fajrul Ilhami selaku Director of External Affairs and Product Neta Auto Indonesia ada tiga tahap utama investasi pabrik asal China ini.
“Pertama fase introduction atau pengenalan, lalu CKD dan setelahnya IKD. Tidak menutup kemungkinan ada tahapan penetapan produk lokal konten, untuk nilai investasi masih ada perhitungan dari tim terkait,” ujar Fajrul.
Dirinya menegaskan perlu koordinasi serta studi terkait supplier komponen utama mobil seperti baterai, motor elektrik sampai bodi.
Untuk diketahui Neta V sudah bisa dipesan masih dengan banderol Rp379 jutaan. Sebagai perbandingan beberapa lini kendaraan listrik di Tanah Air misalnya Wuling Air ev (Rp180 juta – Rp200 jutaan) dan Hyundai Ioniq 5 (Rp800 jutaan).
Apabila nanti Neta V dapat memenuhi persyaratan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) minimal 40 persen maka bisa mendapatkan insentif pemerintah dan berpotensi punya harga lebih terjangkau.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 November 2024, 22:30 WIB
21 November 2024, 22:00 WIB
21 November 2024, 19:00 WIB
21 November 2024, 16:00 WIB
21 November 2024, 15:00 WIB
Terkini
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial