Jokowi Naik Mobil Paling Mewah di China, Ini Spesifikasinya
27 Juli 2022, 15:03 WIB
Mobil Jokowi menyerah saat diajak melintasi jalanan di Lampung yang penuh lubang hingga indikator peringatan menyala
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Kedatangan Presiden Joko Widodo ke Lampung menjadi sorotan masyarakat. Pasalnya mobil Jokowi menyerah setelah diajak menempuh rute berbeda, bukan yang sudah diperbaiki Gubernur Lampung beberapa waktu lalu.
Dikabarkan Jokowi memang mengubah rute perjalanan di Lampung yang sudah disiapkan sebelumnya. Tujuannya adalah untuk mengetahui kondisi infrastruktur sebenarnya setelah sebelumnya sempat viral di media sosial.
Rusaknya jalan di Lampung pun tergambar jelas pada video yang dipostingnya Jokowi diakun Instagram. Dalam caption ia pun mengingatkan pentingnya jalan bagi masyarakat.
“Pembangunan infrastruktur jalan itu penting untuk mendukung arus barang dan orang. Mobilitas yang lancar akan membantu menurunkan biaya logistik serta harga di pasar,” tulis Jokowi dalam caption.
Tak hanya itu ia pun menegaskan bahwa yang harus dijaga kondisinya bukan hanya jalan nasional tetapi juga provinsi dan kota/kabupaten. Bila pemerintah daerah tidak sanggup maka pemerintah pusat bisa mengambil alih.
"Jika kondisi keuangan pemerintah daerah tak mampu memperbaiki jalan rusak, maka akan diambil alih Kementerian PUPR untuk perbaikannya," tegas Jokowi.
Tak tanggung-tanggung, pemerintah pusat dikabarkan sudah menyiapkan dana sebesar Rp800 miliar untuk memperbaiki jalan rusak di Lampung. Dengan demikian diharapkan pengerjaan bisa segera dilakukan dan manfaatnya dirasakan masyarakat.
Setelah sempat tertunda akhirnya Jokowi datang ke Lampung. Seharusnya ia melalui jalur yang sudah sempat diperbaiki semi permanen oleh pemerintah provinsi tetapi ditolak dan lebih memilih melintasi jalan raya Seputih Raman di Kecamatan Sepuith Raman, Lampung Tengah.
Parahnya kondisi jalan rupanya membuat Mercedes-Benz S 600 Guard yang ditumpanginya mengalami gangguan. Dikabarkan ada indikator di panel instrumen menyala sehingga Jokowi harus mengganti kendaraanya dengan SUV.
“Karena ada indikator menyala sehingga Mayor Jenderal TNI Rafael Granada Baay, Komandan Paspampres menyarankan untuk berganti mobil,” ungkap Presiden Bey Machmudin, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat pada wartawan.
Ia pun menampik anggapan bahwa kerusakan disebabkan mobil sempat tersangkut.
“Tidak tersangkut sama sekali. Itu hanya karena kondisinya berlubang jadi jalannya pelan-pelan,” pungkas Bey.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
27 Juli 2022, 15:03 WIB
Terkini
21 November 2024, 08:00 WIB
ACC berharap penjualan mobil baru kembali bergairah pada 2025 karena tidak terlalu banyak agenda besar
21 November 2024, 07:00 WIB
Membuat SIM Internasional pada November 2024 kini menjadi lebih mudah karena bisa dilakukan secara online
21 November 2024, 06:00 WIB
Para pengendara di Ibu Kota bisa memanfaatkan kehadiran SIM Keliling Jakarta yang dihadirkan Polda Metro Jaya
21 November 2024, 06:00 WIB
Ditempatkan di dua lokasi strategis setiap hari, simak informasi lengkap SIM keliling Bandung hari ini
21 November 2024, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 21 November 2024 kembali diterapkan untuk tekan kepadatan lalu lintas di jam sibuk
20 November 2024, 23:00 WIB
Jasa Marga buka tiga ruas tol secara fungsional saat libur Natal dan tahun baru 2025 untuk hindari kemacetan
20 November 2024, 21:00 WIB
Kementerian Perhubungan siapkan 3 solusi atasi kemacetan di Puncak Bogor yang selama ini menjadi tantangan
20 November 2024, 19:01 WIB
BYD M6 masih merajai mobil listrik terlaris pada Oktober 2024 dengan mencatatkan penjualan 1.866 unit