Mobil Berpelat Hijau Harganya Lebih Murah Ratusan Juta

Mobil berpelat hijau di Kota Batam harganya bisa lebih mudah ratusan juta rupiah ketimbang dari diler resmi

Mobil Berpelat Hijau Harganya Lebih Murah Ratusan Juta

KatadataOTO – Banyaknya jumlah kendaraan berpelat hijau di kota Batam bukan tanpa alasan. Mobil yang dijual oleh importir umum tersebut rupanya memiliki harga jauh lebih murah ketimbang unit berpelat putih.

Tak tanggung-tanggung, mobil berpelat hijau bisa ratusan juta lebih murah ketimbang pelat putih. Hal ini karena konsumen tidak perlu membayar pajak terlalu besar.

“Untuk Toyota Astra saja, nilainya bisa selisih Rp 300 jutaan dari harga nasional. Karena mereka tidak perlu bayar beberapa komponen pajak,” ungkap Samuel, Service Advisor Bodi and Paint Agung Toyota.

Meski memiliki harga jauh lebih murah, ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian. Salah satunya adalah tidak adanya layanan free service atau garansi dari bengkel resmi.

Garda Oto
Photo : KatadataOTO

“Kalau beli di diler resmi bisa mendapat layanan gratis servis dan garansi. Sementara untuk pelat hijau biasanya tidak ada serta suku cadangnya pun terbilang lebih sulit,” tambahnya.

Walau demikian, dirinya menegaskan tetap akan memberi layanan terbaik bila ada konsumen Toyota berpelat hijau yang datang ke bengkel resmi. Hanya saja pelayanan akan sedikit berbeda.

“Sebab suku cadangnya kadang berbeda dengan ketersediaan di diler. Jadi sering kali kami harus melakukan pemesanan terlebih dahulu baik itu ke Jakarta atau bahkan luar negeri,” tambahnya kemudian.

Ia pun menambahkan bahwa kekurangan dari mobil berpelat hijau adalah harga jual kendaraan terbilang lebih jatuh ketimbang putih.

“Makanya biasanya pemilik kendaraan berpelat hijau menjualnya ke orang-orang terdekat seperti keluarga atau teman. Sehingga nilainya bisa lebih tinggi dibanding ke diler mobil bekas,” tambah Samuel.

Garda Oto
Photo : KatadataOTO

Sebelumnya diberitakan bahwa mobil berpelat hijau di Batam banyak berseliweran. Unit tersebut merupakan unit yang hanya boleh beroperasi di Free Trade Zone.

Hal ini sesuai dengan Peraturan Kepolisian No. 7 Tahun 2021 tentang Registrasi dan Identifikasi Kendaraan Bermotor pasal 45 huruf d disebutkan bahwa pelat hijau tulisan hitam untuk Ranmor di kawasan perdagangan bebas yang mendapatkan fasilitas pembebasan bea masuk dan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.


Terkini

otosport
Hasil MotoGP Valencia 2025

Hasil MotoGP Valencia 2025: Akhir Manis buat Bezzecchi

Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama

mobil
Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara

Mazda Siap Boyong EZ-6 Kembaran Deepal LO7, Changan Buka Suara

Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air

mobil
Klarifikasi Chery Soal Insiden Fengyun X3L di Gunung Tianmen

Klarifikasi Chery Soal Insiden Fengyun X3L di Gunung Tianmen

Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen

mobil
Suzuki Ertiga Hybrid

Pilihan Suzuki Ertiga Bekas Lansiran 2024 Kini Makin Beragam

Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru

news
Honda Bikers Day 2025

Honda Bikers Day 2025 Disambangi 32 Ribu Rider Tanah Air

Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor

komunitas
Honda Culture Indonesia 2025

Honda Culture Indonesia Kembali Digelar, Ajak Puluhan Komunitas

Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung

motor
Honda ADV 160

Jelajah Jawa Barat Pakai Honda ADV 160 Roadsync Menuju HBD 2025

Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025

mobil
Toyota Calya bekas

Toyota Calya Bekas Lansiran 2024 Pilihannya Makin Banyak

Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang