Daihatsu Rocky Hybrid Mulai Jangkau Konsumen Anak Muda
29 September 2025, 11:00 WIB
Agus Gumiwang memastikan insentif mobil hybrid siap dikucurkan pada 2025 demi menjaga daya beli masyarakat
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pemerintah sepertinya semakin serius ingin memberikan insentif buat lini mobil hybrid. Bahkan dikabarkan bahwa subsidi siap dikucurkan mulai 2025.
Apalagi industri otomotif tahun depan menemui rintangan cukup besar. Mulai dari kenaikan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) jadi 12 persen.
Kemudian ada opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) sebesar 66 persen.
“Kemarin kita membahas bantuan-bantuan atau insentif apa yang perlu serta akan disiapkan oleh pemerintah untuk membantu dunia usaha maupun industri,” ungkap Agus Gumiwang, Menperin (Menteri Perindustrian) dikutip dari Antara pada Kamis (5/12).
Lebih jauh Agus menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan bakal berupa PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah) serta PPn DTP (Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah).
Diharapkan insentif-insentif yang disiapkan para menteri Presiden Prabowo Subianto bisa menggairahkan pasar kendaraan roda empat.
“Kita lakukan bukan hanya untuk mobil listrik, tetapi juga akan kami upayakan buat mobil-mobil di luar elektrik, seperti hybrid dan sebagainya,” lanjut Agus.
Menperin menilai bahwa insentif mobil hybrid memang diperlukan. Hal ini demi meningkatkan daya beli masyarakat.
Apalagi penjualan mobil di Indonesia pada 2024 bisa dibilang cukup lesu. Sehingga memerlukan stimulus agar kembali bangkit tahun depan.
Memang beberapa waktu lalu Agus Gumiwang mengatakan bahwa pihaknya telah mengusulkan insentif mobil hybrid untuk dikucurkan.
“Insentif untuk hybrid juga salah satu yang kita telah usulkan dan dalam waktu dekat akan dibahas,” katanya.
Agus menjelaskan bahwa mereka bakal segera diskusikan dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam waktu dekat.
“Sudah kami siapkan, bukan hanya untuk EV (Electric Vehicle) akan tetapi juga buat hybrid,” jelas Agus.
Dia mengaku bakal mengupayakan konsep insentif mobil hybrid yang ingin diberikan oleh pemerintah dalam waktu dekat.
Pada kesempatan yang sama, Agus Gumiwang turut membeberkan rencana kelanjutan insentif PPN (Pajak Pertambahan Nilai) ditanggung pemerintah buat mobil listrik.
“Industri otomotif melibatkan tenaga kerja yang besar sehingga memang salah satu sektor perlu dilindungi. Oleh sebab itu bahasa sederhananya konsumen tidak diberatkan,” tutur Agus.
Jadi patut ditunggu insentif mobil hybrid dan listrik bakal diberikan oleh pemerintah. Termasuk seberapa besar bantuan dapat dimanfaatkan masyarakat di Tanah Air.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
29 September 2025, 11:00 WIB
22 September 2025, 17:00 WIB
19 September 2025, 09:00 WIB
18 September 2025, 20:00 WIB
17 September 2025, 16:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 2 Oktober 2025 bakal diawasi ketat menggunakan kamera ETLE di berbagai lokasi utama
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Pasar Modern Batununggal menjadi salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi untuk melayani warga
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Asisten Darurat hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna kendaraan yang tengah road trip
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
Pembasmian kendaraan ODOL butuh proses, pemerintah bersama pemangku jalin kerja sama memperketat pengawasan