Menperin Siapkan Skema Insentif Baru Buat Industri Otomotif RI
14 November 2025, 16:00 WIB
Agus Gumiwang memastikan insentif mobil hybrid siap dikucurkan pada 2025 demi menjaga daya beli masyarakat
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Pemerintah sepertinya semakin serius ingin memberikan insentif buat lini mobil hybrid. Bahkan dikabarkan bahwa subsidi siap dikucurkan mulai 2025.
Apalagi industri otomotif tahun depan menemui rintangan cukup besar. Mulai dari kenaikan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) jadi 12 persen.
Kemudian ada opsen PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) dan BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) sebesar 66 persen.
“Kemarin kita membahas bantuan-bantuan atau insentif apa yang perlu serta akan disiapkan oleh pemerintah untuk membantu dunia usaha maupun industri,” ungkap Agus Gumiwang, Menperin (Menteri Perindustrian) dikutip dari Antara pada Kamis (5/12).
Lebih jauh Agus menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan bakal berupa PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah) serta PPn DTP (Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah).
Diharapkan insentif-insentif yang disiapkan para menteri Presiden Prabowo Subianto bisa menggairahkan pasar kendaraan roda empat.
“Kita lakukan bukan hanya untuk mobil listrik, tetapi juga akan kami upayakan buat mobil-mobil di luar elektrik, seperti hybrid dan sebagainya,” lanjut Agus.
Menperin menilai bahwa insentif mobil hybrid memang diperlukan. Hal ini demi meningkatkan daya beli masyarakat.
Apalagi penjualan mobil di Indonesia pada 2024 bisa dibilang cukup lesu. Sehingga memerlukan stimulus agar kembali bangkit tahun depan.
Memang beberapa waktu lalu Agus Gumiwang mengatakan bahwa pihaknya telah mengusulkan insentif mobil hybrid untuk dikucurkan.
“Insentif untuk hybrid juga salah satu yang kita telah usulkan dan dalam waktu dekat akan dibahas,” katanya.
Agus menjelaskan bahwa mereka bakal segera diskusikan dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dalam waktu dekat.
“Sudah kami siapkan, bukan hanya untuk EV (Electric Vehicle) akan tetapi juga buat hybrid,” jelas Agus.
Dia mengaku bakal mengupayakan konsep insentif mobil hybrid yang ingin diberikan oleh pemerintah dalam waktu dekat.
Pada kesempatan yang sama, Agus Gumiwang turut membeberkan rencana kelanjutan insentif PPN (Pajak Pertambahan Nilai) ditanggung pemerintah buat mobil listrik.
“Industri otomotif melibatkan tenaga kerja yang besar sehingga memang salah satu sektor perlu dilindungi. Oleh sebab itu bahasa sederhananya konsumen tidak diberatkan,” tutur Agus.
Jadi patut ditunggu insentif mobil hybrid dan listrik bakal diberikan oleh pemerintah. Termasuk seberapa besar bantuan dapat dimanfaatkan masyarakat di Tanah Air.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
14 November 2025, 16:00 WIB
14 November 2025, 10:00 WIB
13 November 2025, 22:30 WIB
13 November 2025, 16:00 WIB
12 November 2025, 16:00 WIB
Terkini
15 November 2025, 09:00 WIB
SUV Mitsubishi Destinator membuktikan kualitasnya berkat fitur-fitur keamanan dan keselamatan di dalamnya
15 November 2025, 07:00 WIB
Jorge Martin mendapatkan izin untuk tampil dan balapan di MotoGP Valencia 2025 di Sirkuit Ricardo Tormo
14 November 2025, 22:00 WIB
Polytron menunjukkan tren positif penjualan mobil listrik di Oktober 2025, salurkan 103 unit ke konsumen
14 November 2025, 21:00 WIB
Ratusan anggota komunitas J6 EVO diajak untuk mengikuti acara yang diinisiasi oleh Chery beberapa waktu lalu
14 November 2025, 20:00 WIB
Von Dutch merilis koleksi busana untuk perempuan dengan pilihan warna menarik untuk memperluas pasar
14 November 2025, 19:00 WIB
Nicolo Bulega bertekad naik kelas ke MotoGP, namun perlu melakukan banyak penyesuaian pola berkendara
14 November 2025, 18:01 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan rekayasa lalu lintas ketika kedatangan Raja Yordania dimulai hari ini
14 November 2025, 17:00 WIB
Galespeed dan Active hadir di Indonesia melalui One3 Motoshop dengan memanfaatkan ajang pameran IMHAX 2025