Makin Terpuruk, Neta Berisiko Bayar Denda Impor EV di Thailand

Apabila gagal melunasi kewajiban sebagai penerima insentif impor, Neta harus membayarkan denda ke pemerintah

Makin Terpuruk, Neta Berisiko Bayar Denda Impor EV di Thailand

KatadataOTO – Selain Indonesia, Thailand juga punya satu regulasi relaksasi pajak impor untuk mempermudah manufaktur ketika berinvestasi di sana.

Di Thailand, perusahaan mobil listrik yang impor nantinya wajib memproduksi lokal dua EV (Electric Vehicle) per satu unit CBU (Completely Built Up) pada 2026.

Apabila target produksi itu tidak dapat dipenuhi, maka untuk setiap satu mobil yang diimpor pabrikan harus diproduksi di dalam negeri sebanyak tiga unit di 2027.

Baru-baru ini diketahui bahwa kementerian di Thailand mulai sorot merek Neta yang tengah menghadapi berbagai tantangan di pasar global maupun negara asalnya.

Neta X resmi meluncur
Photo : KatadataOTO

Penjualan Neta di Thailand memang kurang baik, bahkan anjlok ke pada Februari 2025.

Media setempat melaporkan Neta berpotensi harus membayar denda impor senilai 2 miliar baht (Rp 999,3 miliar).

Padahal sebelumnya merek ini mencatatkan hasil memuaskan. Jelang akhir 2022 Neta membukukan 18.000 unit penjualan domestik.

“Masalah ini perlu dipertimbangkan oleh tim eksekutif Neta yang baru. Karena perkembangan dan jumlah uangnya cukup besar,” kata seorang pembicara internal Neta seperti dikutip dari Bangkok Post, Selasa (24/05).

Lebih lanjut dijelaskan dalam aturan program subsidi tersebut mobil listrik menerima insentif 100.000 baht per unit. Angka ini setara Rp 50 jutaan jika dikonversi ke kurs rupiah.

Sementara pengurangan pajak buat model yang diimpor tembus 40 persen untuk periode 2024-2025.

Di tengah memanasnya isu kebangkrutan Neta, perwakilan Hozon Auto di Thailand meyakinkan konsumen bahwa penjualan dan produksi masih akan tetap berlangsung seperti biasa di sana.

Neta
Photo : Istimewa

Sekadar informasi, di Indonesia Neta juga mencatatkan hasil yang kurang baik. Isu kebangkrutan juga menguat di sini setelah diler pertama mereka di Kelapa Gading tutup permanen.

Pihak Neta Indonesia menegaskan penutupan diler tidak akan berdampak pada konsumen. Mereka mengklaim bakal terus menawarkan opsi kendaraan listrik buat konsumen Tanah Air.

“Keputusan bisnis ini tidak mempengaruhi komitmen Neta Auto Indonesia dalam mendukung pertumbuhan industri kendaraan elektrifikasi di Tanah Air,” tegas Frietz Frederick, Brand PR and Digital Senior Manager Neta Auto Indonesia kepada KatadataOTO beberapa waktu lalu.


Terkini

mobil
BAIC Arcfox T1

BAIC Arcfox T1 EV Disinyalir Debut di IIMS 2026, Tantang Atto 1

BAIC siap membawa mobil listrik perdana mereka di Indonesia yakni Arcfox T1, disebutkan hadir di IIMS 2026

mobil
Mobil listrik bekas

Perang Harga Kendaraan Listrik Buat Pedagang Mobil Bekas Waspada

Perang harga kendaraan listrik yang terjadi membuat pedagang mobil bekas lebih selektif dalam menyediakan unit

mobil
Gaikindo Pede Bersaing dengan Malaysia Soal Penjualan Mobil Baru

Gaikindo Pede Bersaing dengan Malaysia Soal Penjualan Mobil Baru

Gaikindo optimistis penjualan mobil baru Indonesia bisa terus menjadi raja di Asia Tenggara pada 2025

news
Rekayasa lalu lintas

Jakarta Timur Makin Macet, Ada Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Otista

Dinas Perhubungan akan lakukan rekayasa lalu lintas akibat pekerjaan revitalisasi Jembatan di jalan Otista

mobil
Ekonom Sorot 3 Hal yang Bisa Dilakukan buat Dorong Penjualan Mobil

Ekonom Sorot 3 Kebijakan yang Bisa Bantu Dorong Penjualan Mobil

Buat bantu perbaiki angka penjualan mobil di RI, tiga kebijakan ini bisa dipertimbangkan oleh pihak terkait

mobil
Penjualan Mobil Baru Diprediksi Bakal Membaik di 2026

Penjualan Mobil Baru Diprediksi Bisa Membaik di Awal 2026

Kondisi penjualan mobil baru di Indonesia yang sedang melemah dipercaya dapat segera pulih atau membaik

news
Ganjil genap Jakarta

Ada Gladi Upacara Kemerdekaan RI, Jalan di Sekitar Istana Ditutup

Kepolisian lakukan rekayasa lalu lintas di sekitar Istana untuk mendukung gladi upacara kemerdekaan Indonesia

news
 Ganjil Genap Jakarta 13 Agustus

Ganjil Genap Jakarta 13 Agustus 2025, Cek Jalur Alternatif

Pembatasan ganjil genap Jakarta kembali diterapkan untuk atasi kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi