Ganjil Genap Jakarta 14 November 2025, Ketat Sambut Hari Libur
14 November 2025, 06:00 WIB
Kecelakaan Fortuner dan Elf di Tol MBZ berakhir damai setelah sang pemilik mobil bersedia membayar kerugian
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Terjadi sebuah kecelakaan Fortuner dan Elf di tol MBZ (Sheikh Mohammed Bin Zayed) pada Senin (07/05). Video kecelakaan pun telah tersebar di dunia maya.
Dalam video terlihat bahwa Toyota Fortuner melintas dengan kecepatan cukup tinggi di bahu jalan. Namun beberapa saat kemudian mobil tersebut menghantam bagian belakang minibus yang bergerak di jalur lambat.
Kejadian itu pun membuat minibus menabrak dinding pembatas jalan hingga akhirnya mengalami kerusakan cukup parah. Untungnya sampai berita ini dibuat tidak ada korban jiwa yang jatuh.
Diketahui bahwa Toyota Fortuner tersebut menggunakan pelat dinas Polri 7-VIII dan dikemudikaan oleh seorang anggota polisi. Namun pihak kepolisian hingga kini belum menyebut identitasnya.
Meski belum disampaikan secara resmi tetapi kemungkinan kecelakaan tersebut disebabkan karena pengemudi mengantuk.
Kecelakaan itu pun dikabarkan sudah diselesaikan secara kekeluargaan. Pasalnya pemilik Toyota Fortuner menegaskan siap memberikan ganti rugi terhadap kerusakan yang terhadi pada Mitsubishi Elf.
Namun besaran kerugian masih belum bisa disampaikan. Pasalnya mobil baru akan dibawa ke bengkel hari ini (07/05).
Sementara itu kepolisian juga menegaskan bahwa sang pengemudi tidak ditahan dan bahkan sudah dipulangkan setelah dibuatkan laporan.
Mengantuk merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan lalu lintas. Pasalnya pengemudi bisa saja mengalami microsleep sehingga mobil lepas kendali.
Ironisnya, microsleep tidak hanya menyerang saat mengantuk, tapi juga terjadi ketika pengendara cukup beristirahat. Hal ini disampaikan Jusri Pulubuhu Instruktur JDDC (Jakarta Defensive Driving Consulting) pada KatadataOTO beberapa waktu lalu.
"Untuk Microsleep biasanya karena otak kita tidak terstimulus. Lebih mudah dimengerti itu bukan mata yang tertidur, jadi otak berhenti bekerja sejenak seperti orang melamun,” ucap Jusri.
Hal yang perlu diwaspadai saat berkendara ialah microsleep bisa saja menyerang hanya dalam 30 detik. Oleh sebab itu disarankan sebelum berkendara pengendara sudah beristirahat cukup.
Insiden besar karena pengemudi mengantuk hingga menimbulkan korban jiwa terjadi pada saat musim mudik Lebaran 2024. Ketika itu sebuah mobil Gran Max berpindah jalur dan menabrak sebuah bus hingga terbakar sehingga menyebabkan sedikitnya 12 orang meninggal dunia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 November 2025, 06:00 WIB
13 November 2025, 06:00 WIB
12 November 2025, 06:00 WIB
11 November 2025, 06:00 WIB
10 November 2025, 08:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang