Pemerintah akan Berikan Insentif Buat Kendaraan Komersial
11 Juni 2025, 21:02 WIB
Hino hentikan produksi mesin diesel di China pada akhir September 2024 karena kalah bersaing dengan EV
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Hino hentikan produksi mesin diesel yang dioperasikan oleh anak perusahaannya di China yaitu Shanghai Hino Engine Company. Perusahaan tersebut merupahan Joint Venture dengan Guangzhou Automobile Group.
Saat ini Hino Motors memiliki saham sebesar 70 persen di Shanghai Hino Engine Company sementara sisanya dipegang Guangzhou Automobile Group. Perusahaan dibuat pada 2003 dan memproduksi mesin diesel untuk kendaraan komersial hingga konstruksi lokal.
Namun setelah 20 tahun beroperasi pasar kian mengalami tekanan khususnya setelah semakin masifnya perkembangan kendaraan listrik. Oleh sebab itu pada rapat dewan direksi di awal September 2024, mereka memutuskan untuk menghentikan operasinya.
Mereka menilai bahwa bisnis Shanghai Hino dapat terus tumbuh secara berkelanjutan. Oleh sebab itu mereka pun akan menarik diri dari bisnis dan membubarkan anak perusahaannya.
Pembubaran dilakukan secara bertahan dengan menghentikan proses produksi terlebih dahulu di akhir September 2024. Kemudian prosedur berikutnya akan dilakukan secara bertahap.
“Kami ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan serta upaya para pelanggan, pemasok, distributor, afiliasi, otoritas dan masyarakat setempat karena telah mendukung bisnis Shanghai Hino sejauh ini,” ungkap Hino dalam pernyataannya.
Mereka pun berkomitmen untuk memberikan kompensasi terhadap para karyawan karena adalah yang paling terdampak terhadap keputusan ini. Tak hanya itu mereka akan terus memasok suku cadang dan menyediakan layanan purna jual kepada pelanggan setelah penurupan.
Perlu diketahui bahwa Hino adalah bagian dari Toyota Group yang fokus pada pengembangan kendaraan komersial. Dalam laporan perusahaan disampaikan bahwa perusahaan telah memproduksi sedikitnya 86.627 kendaraan pada Januari hingga Juli 2024.
Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 10,8 persen dari periode serupa tahun lalu.
Sementara untuk penjualannya, Hino melepas 70.154 unit pada Januari hingga Juli 2024. Angka tersebut turun 9,9 persen dibanding periode serupa di 2023.
Bukan tidak mungkin tekanan terhadap perusahaan terus berlajut bila Hino tidak melakukan perubahan untuk menjawab kebutuhan pasar dunia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
11 Juni 2025, 21:02 WIB
10 Juni 2025, 22:00 WIB
26 Mei 2025, 09:00 WIB
11 Mei 2025, 12:00 WIB
03 Mei 2025, 14:00 WIB
Terkini
26 Juni 2025, 09:00 WIB
Pemerintah provinsi Bali gandeng Korea Selatan mengembangan industri kendaraan listrik untuk pariwisata
26 Juni 2025, 08:00 WIB
Bila Anda ingin membeli Hyundai Palisade Hybrid harus bersabar, karena mobil ini mendapat respon cukup baik
26 Juni 2025, 07:00 WIB
Lorenzo mengaku pernah melewati masa-masa sulit seperti yang sedang dilalui oleh Francesco Bagnaia di MotoGP
26 Juni 2025, 06:15 WIB
SIM keliling Bandung tetap beroperasi pada hari ini atau sebelum libur 1 Muharram untuk melayani masyarakat
26 Juni 2025, 06:00 WIB
KatadataOTO rangkum informasi seputar SIM keliling Jakarta yang beroperasi hari ini mulai pukul 09:00 WIB
26 Juni 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 26 Juni 2025 digelar di puluhan ruas jalan utama Ibu Kota sebelum libur panjang
25 Juni 2025, 22:30 WIB
Terdapat sejumlah daerah yang menggelar pemutihan pajak kendaraan, sehingga bisa dimanfaatkan masyarakat
25 Juni 2025, 22:00 WIB
Terdapat beberapa langkah yang harus dilakukan agar kredit kendaraan Anda bisa diterima perusahaan pembiayaan