Diskon Seres E1 Capai Rp 50 Juta di PEVS 2025
03 Mei 2025, 08:00 WIB
Ford belum tertarik memboyong EV buat konsumen tanah air, enggan bicara rinci soal rencana elektrifikasi
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Lini kendaraan Ford di tanah air saat ini didistribusikan oleh PT RMA Indonesia. Model yang ditawarkan sampai sekarang belum ada EV (Electric Vehicle) atau mobil listrik yakni Ranger dan Everest.
Merek asal AS (Amerika Serikat) itu nampaknya belum berminat memboyong EV. Mundur ke akhir 2024 mereka mengungkapkan justru tertarik menghadirkan Ford Mustang.
Lalu terbarunya Ford meluncurkan Next Generation Ranger XL bertransmisi manual, menyasar konsumen yang memakai kendaraannya buat kebutuhan operasional industri seperti pertambangan maupun perkebunan.
“Kita akan mencoba memberikan solusi terbaik untuk kebutuhan pasar di Indonesia. Kita bicara semua kemungkinan,” kata Toto Suharto, Country Manager RMA Indonesia saat ditemui di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Jika melihat lini mobil listrik Ford di pasar global, sepertinya masih akan menyasar konsumen di kelas premium. Misalnya SUV Mustang Mach-E.
Mobil listrik Mustang Mach-E dilego mulai dari 39.995 USD. Apabila dikonversi ke dalam kurs rupiah maka angkanya tembus Rp 648 jutaan, tidak termasuk pajak dan biaya lain alias harga on the road.
Daya jelajahnya diklaim bisa mencapai 370 km sampai 514 km dalam satu kali pengisian daya penuh. Cukup mumpuni tetapi bersaing kuat dengan model lain seperti Hyundai Ioniq 5 yang telah menerima insentif dari pemerintah karena mengantongi TKDN 40 persen.
Di sisi lain mereka punya pikap double cabin F-150 Lightning. Perlu diketahui di Indonesia belum ada pikap d-cab bertenaga listrik di dalam negeri.
Manufaktur China seperti BYD (Build Your Dreams) sudah punya pikap bertenaga listrik di pasar global yaitu BYD Shark. Mereknya telah didaftarkan, tetapi tak ada informasi soal peluncuran.
Dari segi harga angkanya terpaut jauh lebih tinggi dibandingkan Mustang Mach-E, mulai 62.995 USD atau sekitar Rp 1,02 miliar. Sementara daya jelajahnya tidak berbeda jauh dari Mach-E.
“(Ford memikirkan) semua solusi yang dibutuhkan di Indonesia,” kata Toto.
Kemudian jika bicara soal pasar double cabin di RI, pihak Ford sendiri menegaskan masih lebih banyak pembeli yang berminat dengan unit transmisi manual.
Rata-rata penjualan mobil double cabin di periode 2019-2024 didominasi unit transmisi manual. Persentasenya adalah 87,4 persen, sedangkan sisanya 12,6 persen merupakan unit transmisi otomatis.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
03 Mei 2025, 08:00 WIB
03 Mei 2025, 06:00 WIB
02 Mei 2025, 20:00 WIB
02 Mei 2025, 18:00 WIB
02 Mei 2025, 09:00 WIB
Terkini
04 Mei 2025, 17:00 WIB
Honda RoadSync pada PCX 160 membuat perjalanan menjadi lebih menyenangkan karena motor bisa terkoneksi ke ponsel
04 Mei 2025, 15:00 WIB
KPK titipkan mobil Ridwan Kamil yang telah mereka sita ke bengkel di Jawa Barat karena harus mendapat perawatan
04 Mei 2025, 13:00 WIB
Selama lima hari pameran PEVS 2025 digelar, disebutkan nilai transaksinya mencapai Rp 900 miliar lebih
04 Mei 2025, 11:00 WIB
New Ducati Panigale V2 resmi dihadirkan buat konsumen Indonesia di Sirkuit Mandalika, bobot lebih ringan
04 Mei 2025, 09:00 WIB
Kerjasama dengan Safast, MAB akan memulai produksi ribuan kendaraan niaga ringan berbasis baterai atau BEV
04 Mei 2025, 07:19 WIB
Buat pencinta otomotif yang ingin membeli motor listrik Can-Am sekarang, ada potongan harga bisa dimanfaatkan
03 Mei 2025, 21:00 WIB
Can-Am baru saja memasarkan dua motor listrik untuk para konsumen di Indonesia, yakni Origin dan Pulse
03 Mei 2025, 18:00 WIB
Ducati Indonesia mengajak 240 anggota komunitas riding dan mencicipi Sirkuit Mandalika untuk pertama kalinya