Makin Terpuruk, Neta Berisiko Bayar Denda Impor EV di Thailand
24 Juni 2025, 19:00 WIB
Ford belum tertarik memboyong EV buat konsumen tanah air, enggan bicara rinci soal rencana elektrifikasi
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Lini kendaraan Ford di tanah air saat ini didistribusikan oleh PT RMA Indonesia. Model yang ditawarkan sampai sekarang belum ada EV (Electric Vehicle) atau mobil listrik yakni Ranger dan Everest.
Merek asal AS (Amerika Serikat) itu nampaknya belum berminat memboyong EV. Mundur ke akhir 2024 mereka mengungkapkan justru tertarik menghadirkan Ford Mustang.
Lalu terbarunya Ford meluncurkan Next Generation Ranger XL bertransmisi manual, menyasar konsumen yang memakai kendaraannya buat kebutuhan operasional industri seperti pertambangan maupun perkebunan.
“Kita akan mencoba memberikan solusi terbaik untuk kebutuhan pasar di Indonesia. Kita bicara semua kemungkinan,” kata Toto Suharto, Country Manager RMA Indonesia saat ditemui di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Jika melihat lini mobil listrik Ford di pasar global, sepertinya masih akan menyasar konsumen di kelas premium. Misalnya SUV Mustang Mach-E.
Mobil listrik Mustang Mach-E dilego mulai dari 39.995 USD. Apabila dikonversi ke dalam kurs rupiah maka angkanya tembus Rp 648 jutaan, tidak termasuk pajak dan biaya lain alias harga on the road.
Daya jelajahnya diklaim bisa mencapai 370 km sampai 514 km dalam satu kali pengisian daya penuh. Cukup mumpuni tetapi bersaing kuat dengan model lain seperti Hyundai Ioniq 5 yang telah menerima insentif dari pemerintah karena mengantongi TKDN 40 persen.
Di sisi lain mereka punya pikap double cabin F-150 Lightning. Perlu diketahui di Indonesia belum ada pikap d-cab bertenaga listrik di dalam negeri.
Manufaktur China seperti BYD (Build Your Dreams) sudah punya pikap bertenaga listrik di pasar global yaitu BYD Shark. Mereknya telah didaftarkan, tetapi tak ada informasi soal peluncuran.
Dari segi harga angkanya terpaut jauh lebih tinggi dibandingkan Mustang Mach-E, mulai 62.995 USD atau sekitar Rp 1,02 miliar. Sementara daya jelajahnya tidak berbeda jauh dari Mach-E.
“(Ford memikirkan) semua solusi yang dibutuhkan di Indonesia,” kata Toto.
Kemudian jika bicara soal pasar double cabin di RI, pihak Ford sendiri menegaskan masih lebih banyak pembeli yang berminat dengan unit transmisi manual.
Rata-rata penjualan mobil double cabin di periode 2019-2024 didominasi unit transmisi manual. Persentasenya adalah 87,4 persen, sedangkan sisanya 12,6 persen merupakan unit transmisi otomatis.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
24 Juni 2025, 19:00 WIB
24 Juni 2025, 17:00 WIB
24 Juni 2025, 16:00 WIB
24 Juni 2025, 14:04 WIB
24 Juni 2025, 11:00 WIB
Terkini
24 Juni 2025, 22:00 WIB
Jika ingin memiliki Hyundai Palisade Hybrid yang baru diluncurkan, bisa melakukan pembelian secara kredit
24 Juni 2025, 21:30 WIB
Keputusan Liberty Media buat mengakuisisi ajang MotoGP akhirnya dikabulkan tanpa syarat oleh Komisi Eropa
24 Juni 2025, 21:00 WIB
80 motor dikempeskan di Jakarta Barat karena parkir sembarangan dan mengganggu para pejalan kaki yang melintas
24 Juni 2025, 20:00 WIB
Suzuki tengah bersiap luncurkan produk baru setelah Fronx dipasarkan, simak seperti apa model terbaru tersebut
24 Juni 2025, 19:00 WIB
Apabila gagal melunasi kewajiban sebagai penerima insentif impor, Neta harus membayarkan denda ke pemerintah
24 Juni 2025, 18:00 WIB
MAB siapkan pabrik baru di Jawa Timur buat pasar Sulawesi, Maluku dan Papua dengan kapasitas 150 unit per bulan
24 Juni 2025, 17:00 WIB
MAB Gandeng Mata Cahaya Timur untuk menggarap pasar Sulawesi, Maluku dan Papua yang diklaim memiliki potensi besar
24 Juni 2025, 16:00 WIB
Dijual mulai Rp 300 jutaan ke atas, VinFast VF 6 diharapkan dapat menjangkau semakin banyak konsumen RI