Penjualan Mitsubishi Tahun Fiskal 2024 Turun, Xpander Jadi Andalan
17 Mei 2025, 07:15 WIB
Indonesia berhasil menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara sepanjang 2021 mengalahkan negara lain, termasuk Thailand
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Indonesia berhasil menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara sepanjang 2021. Hasil ini menunjukkan bahwa di tengah pandemi Covid-19, pasar otomotif di Indonesia masih menarik dan dapat berkembang di antara negara tetangga.
Berdasarkan data dari Asean Automotive Federation (AAF), sepanjang 2021 jumlah mobil terjual di Asia Tenggara mencapai 2.79 juta unit. Jumlah tersebut naik 14 persen bila dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang hanya meraih 2.48 juta unit.
Dari jumlah tersebut, Indonesia berhasil menjadi penyumbang terbesar dengan total penjualan mencapai 887.202 unit. Jumlah meningkat 66.8 persen bila dibandingkan sebelumnya yang hanya mencapai 532.027 unit.
Sementara di posisi kedua ditempati oleh Thailand karena berhasil menjual sebanyak 754.254 unit. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 4.8 persen bila dibandingkan 2020 yang berhasil mencapai 792.146 unit.
Selanjutnya Malaysia berhasil duduk di posisi ketiga pasar mobil terbesar di ASEAN. Negara tersebut mengoleksi penjualan kendaraan sebesar 508.911 unit atau turun 3.9 persen dibanding 2020 yang memperoleh 529.514 unit.
Selanjutnya ada Vietnam dan Filipina yang menjadi pasar utama otomotif di kawasan Asia Tenggara. Kedua negara tersebut bahkan berhasil meningkatkan penjualan kendaraannya sebesar 2.5 persen dan 20 persen menjadi 304.149 unit serta 268.488 unit sepanjang 2021.
Berbeda dengan hasil penjualan, produksi kendaraan di Asia Tenggara berhasil dikuasai oleh Thailand. Negeri Gajah Putih ini berhasil memproduksi sedikitnya 1.68 juta unit sepanjang 2021, naik 18.1 persen bila dibandingkan 2020 yang hanya mencapai 1.42 juta unit.
Sementara itu Indonesia kembali harus puas dengan duduk di posisi ketiga karena hanya berhasil memproduksi mobil sebanyak 1.21 juta unit. Meski jauh lebih kecil, jumlah ini sudah meningkat hingga 62.6 persen bila dibandingkan 2020 karena hanya bisa memproduksi 690.150 unit.
Berbeda dengan Thailand dan Indonesia, jumlah produksi mobil di Malaysia pada 2021 justruk mengalami penurunan. Pasalnya mereka hanya mampu memproduksi sebanyak 481.651 unit kendaraan atau turun 0.7 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 485.186 unit.
Meski mengalami ada perbaikan, tetap saja pencapaian masih di bawah perfoma sebelum pandemi terjadi. Pada 2019, jumlah kendaraan terjual di seluruh Asia Tenggara mencapai 3.45 juta unit sementara volume produksi 4.15 juta unit.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
17 Mei 2025, 07:15 WIB
15 Mei 2025, 11:00 WIB
11 Mei 2025, 10:00 WIB
07 Mei 2025, 16:00 WIB
06 Mei 2025, 16:00 WIB
Terkini
18 Mei 2025, 21:00 WIB
Motul 300V yang dikembangkan dari dunia balap, diluncurkan di sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat
18 Mei 2025, 19:03 WIB
IMX Surabaya 2025 siap diselenggarakan untuk mendukung dunia modifikasi di kota Pahlawan yang terus berkembang
18 Mei 2025, 18:00 WIB
Rangkaian acara Daihatsu Kumpul Sahabat dimulai di Tangerang buat pertama kalinya, diramaikan beragam UMKM
18 Mei 2025, 16:23 WIB
Banyak merek Cina meramaikan pasar otomotif RI, namun Mitsubishi mengaku penjualannya belum terganggu
18 Mei 2025, 14:00 WIB
Ahmad Luthfi ingin para pemilik mobil dan motor di Jateng tidak lagi menunggak pajak kendaraan di 2026
18 Mei 2025, 12:00 WIB
Kinerja oli Yamalube Turbo Matic diuji selama touring bersama JMC dari Cibinong sampai Bandung, Jawa Barat
18 Mei 2025, 10:00 WIB
BYD Seal bekas kini sudah tersedia di pasaran dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan unit baru
18 Mei 2025, 07:06 WIB
Mitsubishi Xpander bekas lansiran 2022 bisa menjadi pilihan menarik untuk masyarakat karena harganya terjangkau