Perang Harga Mobil Listrik Bisa Bikin Kepercayaan Konsumen Turun
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
Indonesia berhasil menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara sepanjang 2021 mengalahkan negara lain, termasuk Thailand
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Indonesia berhasil menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara sepanjang 2021. Hasil ini menunjukkan bahwa di tengah pandemi Covid-19, pasar otomotif di Indonesia masih menarik dan dapat berkembang di antara negara tetangga.
Berdasarkan data dari Asean Automotive Federation (AAF), sepanjang 2021 jumlah mobil terjual di Asia Tenggara mencapai 2.79 juta unit. Jumlah tersebut naik 14 persen bila dibandingkan pencapaian tahun sebelumnya yang hanya meraih 2.48 juta unit.
Dari jumlah tersebut, Indonesia berhasil menjadi penyumbang terbesar dengan total penjualan mencapai 887.202 unit. Jumlah meningkat 66.8 persen bila dibandingkan sebelumnya yang hanya mencapai 532.027 unit.
Sementara di posisi kedua ditempati oleh Thailand karena berhasil menjual sebanyak 754.254 unit. Jumlah ini mengalami penurunan sebesar 4.8 persen bila dibandingkan 2020 yang berhasil mencapai 792.146 unit.
Selanjutnya Malaysia berhasil duduk di posisi ketiga pasar mobil terbesar di ASEAN. Negara tersebut mengoleksi penjualan kendaraan sebesar 508.911 unit atau turun 3.9 persen dibanding 2020 yang memperoleh 529.514 unit.
Selanjutnya ada Vietnam dan Filipina yang menjadi pasar utama otomotif di kawasan Asia Tenggara. Kedua negara tersebut bahkan berhasil meningkatkan penjualan kendaraannya sebesar 2.5 persen dan 20 persen menjadi 304.149 unit serta 268.488 unit sepanjang 2021.
Berbeda dengan hasil penjualan, produksi kendaraan di Asia Tenggara berhasil dikuasai oleh Thailand. Negeri Gajah Putih ini berhasil memproduksi sedikitnya 1.68 juta unit sepanjang 2021, naik 18.1 persen bila dibandingkan 2020 yang hanya mencapai 1.42 juta unit.
Sementara itu Indonesia kembali harus puas dengan duduk di posisi ketiga karena hanya berhasil memproduksi mobil sebanyak 1.21 juta unit. Meski jauh lebih kecil, jumlah ini sudah meningkat hingga 62.6 persen bila dibandingkan 2020 karena hanya bisa memproduksi 690.150 unit.
Berbeda dengan Thailand dan Indonesia, jumlah produksi mobil di Malaysia pada 2021 justruk mengalami penurunan. Pasalnya mereka hanya mampu memproduksi sebanyak 481.651 unit kendaraan atau turun 0.7 persen dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 485.186 unit.
Meski mengalami ada perbaikan, tetap saja pencapaian masih di bawah perfoma sebelum pandemi terjadi. Pada 2019, jumlah kendaraan terjual di seluruh Asia Tenggara mencapai 3.45 juta unit sementara volume produksi 4.15 juta unit.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
14 Agustus 2025, 11:00 WIB
13 Agustus 2025, 19:00 WIB
13 Agustus 2025, 11:00 WIB
13 Agustus 2025, 08:00 WIB
12 Agustus 2025, 19:00 WIB
Terkini
16 Agustus 2025, 07:00 WIB
Dinas Perhubungan beri tarif khusus transportasi umum di Ibu Kota menjadi hanya Rp 80 pada 17 hingga 18 Agustus
15 Agustus 2025, 21:00 WIB
Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan rekayasa lalu lintas saat Pesta Rakyat menyambut HUT RI ke-80 di Monas
15 Agustus 2025, 20:00 WIB
Bertolak belakang dengan penjualan mobil murah, Hyundai sebut kendaraan premium lebih stabil karena hal ini
15 Agustus 2025, 19:00 WIB
Pemerintah Bengkulu gelar pemutihan pajak yang berlaku hingga akhir tahun untuk memudahkan masyarakat
15 Agustus 2025, 18:00 WIB
Fadillah Arbi Aditama akan mentas di Moto3 Austria 2025 buat gantikan pembalap asal Thailand yang cedera
15 Agustus 2025, 17:00 WIB
Koridor 9 Transjakarta dikenal sebagai rute yang kerap terhambat karena adanya kecelakaan lalu lintas
15 Agustus 2025, 16:00 WIB
Beberapa merek kendaraan roda empat telah mempublikasikan perolehan SPK selama GIIAS 2025, simak datanya
15 Agustus 2025, 15:00 WIB
Capaian wholesales LMPV sepanjang Juli 2025 naik dari Juni, urutan pertama masih ditempati Toyota Avanza