Jarak Tempuh Mobil Listrik Mazda MX-30 200 Km, Sasar Orang Kota
11 November 2024, 18:00 WIB
Inden BYD M6 dijanjikan sekitar 75 hari sejak pemesanan, diler tawarkan kompensasi apabila terlambat
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – BYD (Build Your Dreams) sempat mendapatkan keluhan dari sejumlah konsumen karena waktu pengiriman yang terbilang lama. Untuk itu manufaktur berkomitmen kirim 2.500 unit ke tangan pemesan per akhir Juli 2024.
Sementara buat MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik terbaru mereka yakni M6 ada satu ketentuan khusus diberlakukan diler. Disebutkan bahwa inden BYD M6 dijanjikan tidak melebihi 75 hari sejak konsumen melakukan pemesanan.
“Saya dengar di diler komitmen (pengiriman BYD M6) tidak lebih dari 75 sejak SPK, saya bicara M6 ya. Mudah-mudahan bisa ter-deliver,” ucap Luther Panjaitan, Head of Marketing PT BYD Motor Indonesia di Dago, Bandung, Senin (5/8).
Ia menegaskan baik pihak diler maupun prinsipal percaya diri kali ini pengiriman bisa mencapai konsumen dengan lebih baik.
Berbeda dari proses pengiriman model-model lain yakni Dolphin, Atto 3 dan Seal, ada keringanan ditawarkan oleh pihak diler kepada pembeli jika mereka terlambat menerima unit BYD M6.
“Di level diler ada kompensasi pengembalian dana dan kompensasi uang. Bervarian (nominalnya) nanti bisa ditanyakan langsung ke diler,” ucap Luther.
Sayangnya pihak BYD enggan menjelaskan rinci terkait alokasi impor BYD M6 per bulan. Untuk diketahui model tersebut meraup angka pemesanan cukup banyak di GIIAS 2024.
Menurut Luther ada proses panjang ditempuh mulai dari produksi sampai pengiriman ke tangan konsumen. Namun ia menegaskan BYD siap secara manufaktur maupun Shipment.
Belajar dari pengiriman model terdahulu, Luther mengungkapkan pihaknya berusaha memperbaiki proses agar unit bisa diterima tepat waktu dan minim kendala.
“Satu per satu Bottleneck itu kita bereskan (karena) mendapatkan pemesanan lebih besar dari yang kita bayangkan. Sehingga nanti sampai konsumen dengan lancar dan sesuai ekspektasi,” kata Luther.
Sebagai informasi saat ini seluruh model BYD termasuk M6 masih akan berstatus CBU (Completely Built Up) alias impor utuh dari negara asalnya, sambil menunggu pabrik selesai dibangun di Indonesia.
BYD M6 dilego Rp 379 jutaan untuk tipe terendah. Sementara varian paling atas dan tipe konfigurasi Captain Seat mulai Rp 429 jutaan.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
11 November 2024, 18:00 WIB
11 November 2024, 14:00 WIB
11 November 2024, 11:34 WIB
11 November 2024, 11:21 WIB
11 November 2024, 10:00 WIB
Terkini
12 November 2024, 11:11 WIB
Memasuki musim hujan pengemudi mobil perlu lebih awas berkendara di jalan tol guna antisipasi kecelakaan
12 November 2024, 11:00 WIB
Ferrari gandeng IBM untuk mengembangkan teknologi digital untuk memberi pengalaman baru pada penggemarnya
12 November 2024, 10:00 WIB
Mengantisipasi kecelakaan Tol Cipularang di masa mendatang, pengamat sebut perlu ada edukasi sopir truk
12 November 2024, 09:00 WIB
Hyundai Ioniq 5 N siap menjamu awak media dari beberapa negara guna membuktikan performa di sirkuit Mandalika
12 November 2024, 08:00 WIB
Truk bermuatan kardus yang menjadi penyebab kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 diduga mengalami rem blong
12 November 2024, 07:00 WIB
23 orang alami luka ringan, empat luka berat dan satu meninggal dunia dalam kecelakaan tol Cipularang KM 92
12 November 2024, 06:00 WIB
Beroperasi di dua lokasi strategis, berikut kami rangkum informasi lengkap SIM keliling Bandung hari ini
12 November 2024, 06:00 WIB
Polda Metro Jaya menghadirkan SIM Keliling Jakarta buat melayani masyarakat di Ibu Kota pada hari ini