Kepolisian Siapkan 59 Kendaraan Listrik untuk Kebutuhan Patroli
21 November 2024, 22:30 WIB
Di samping insentif, pengamat ungkap peran penting pemerintah dorong elektrifikasi melalui beberapa cara
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pemerintah tengah menggencarkan elektrifikasi lewat sejumlah cara, salah satunya adalah relaksasi pajak untuk produsen yang melakukan perakitan lokal. Hal itu membuat harga jual mobil jadi semakin kompetitif.
Sehingga diharapkan bisa menarik minat lebih banyak masyarakat. Tetapi sebenarnya masih ada beberapa cara lain bisa dilakukan guna meyakinkan masyarakat.
Pengamat menilai bahwa program elektrifikasi di Tanah Air bukan Market Driven atau karena potensi pasar, namun sejatinya Government Push. Artinya ini sesuatu yang dicanangkan pemerintah.
Oleh karena itu peran pemerintah dorong elektrifikasi penting. Ada beberapa cara lain yang dinilai bisa bantu naikkan minat masyarakat.
Pemerintah sebagai Role Model memiliki peran krusial dalam mendorong transisi ke ekosistem EV (Electric Vehicle). Namun untuk meyakinkan masyarakat pemerintah tidak cukup sekadar mengeluarkan kebijakan.
“Harus memberikan contoh nyata. Pemerintah pusat dan daerah perlu lebih aktif menggunakan EV roda dua sampai roda empat dalam operasional sehari-hari,” ucap Yannes Martinus Pasaribu, pakar otomotif sekaligus akademisi ITB (Institut Teknologi Bandung) kepada KatadataOTO belum lama ini.
Seiring dengan masifnya penggunaan kendaraan listrik, perkembangan ekosistem seperti SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) juga diharapkan bisa mengikuti.
Sehingga di masa mendatang masyarakat yang mau beralih ke kendaraan ramah lingkungan tidak lagi khawatir kehabisan daya baterai di tengah perjalanan.
“Pemerintah juga harus terus meningkatkan infrastruktur pengisian daya, memberikan insentif yang lebih menarik serta menjamin ketersediaan suku cadang dan layanan purnajual memadai,” tegas dia.
Untuk diketahui saat ini pemerintah menginiasi penggunaan kendaraan listrik di IKN (Ibu Kota Nusantara). Presiden Joko Widodo ingin membuat IKN sebagai Green City alias berkonsep serba hijau.
“80 persen akan menggunakan transportasi publik kendaraan listrik dan penghuninya 100 persen harus menggunakan kendaraan listrik. Sehingga nanti akan menjadi kota yang betul-betul hijau yang layak untuk dihuni bersama-sama,” kata Presiden Jokowi beberapa waktu lalu.
Mendukung hal tersebut PT PLN (Persero) turut ambil bagian dengan membangun setidaknya 19 SPKLU tambahan di KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan).
Sementara bicara SPKLU, per Februari 2024 tercatat ada 1.124 SPKLU di 776 lokasi di seluruh Indonesia. Letaknya bisa dilihat dengan mudah melalui aplikasi PLN Mobile.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 November 2024, 22:30 WIB
21 November 2024, 22:00 WIB
21 November 2024, 19:00 WIB
21 November 2024, 16:00 WIB
21 November 2024, 15:00 WIB
Terkini
21 November 2024, 22:30 WIB
Kepolisian siapkan 59 kendaraan listrik untuk memenuhi beragam kebutuhan penugasan anggota di lapangan
21 November 2024, 22:00 WIB
Harga Aion V yang meluncur di GJAW 2024 diperkirakan mencapai Rp 500 jutaan dan sudah bisa dipesan dari sekarang
21 November 2024, 21:00 WIB
Perputaran uang judi online mencapai Rp 900 triliun, cukup untuk membeli Hyundai Tucson Hybrid secara tunai
21 November 2024, 20:00 WIB
Kebijakan opsen PKB serta PPN 12 persen yang bakal diterapkan awal 2025 diprediksi memberatkan industri motor
21 November 2024, 19:00 WIB
Indomobil Group baru saja menjalin kerja sama untuk menyediakan berbagai mobil listrik bagi PLN Icon Plus
21 November 2024, 18:00 WIB
Federal Oil menyambut kedatangan pembalap baru di tim Gresini Racing untuk beraksi di musim balap MotoGP 2025
21 November 2024, 17:00 WIB
Begini tampilan mobil konsep Toyota bZ7 yang debut di China, penggerak sampai baterainya disuplai oleh BYD
21 November 2024, 16:00 WIB
Jadi sasaran sejumlah manufaktur otomotif China, Neta mengungkapkan mengapa area Pluit terbilang potensial