Harga Mobil Listrik Aletra Diungkap di GJAW 2024

Mobil listrik Aletra L8 hadir di pameran GJAW 2024 mengisi segmen MPV, jadi salah satu pesaing baru BYD M6

Harga Mobil Listrik Aletra Diungkap di GJAW 2024

KatadataOTO – Pilihan MPV (Multi Purpose Vehicle) bertenaga listrik bertambah di Indonesia. Terbaru ada Aletra yang resmi meluncur hari ini, Jumat (22/11) di ajang GJAW 2024.

Aletra L8 diklaim sebagai MPV bertenaga listrik 7-seater berikut kabin terluas di kelasnya, menggunakan basis Jiaji dan Maple 80V dari Geely.

“Aletra dimulai dengan keinginan Chairman kami memberikan mobil listrik sesuai kebutuhan konsumen Indonesia,” ucap Andre Jodjana, CEO Aletra di ICE BSD, Tangerang Selatan pada Jumat (22/11).

Merek ini juga telah mendirikan pusat RND (Research and Development) guna mengembangkan produk dan mewujudkan rencana ekspor mobil listrik setir kanan di masa mendatang.

Mobil listrik Aletra di GJAW 2024
Photo : KatadataOTO

Bicara harga Aletra L8 dilego mulai dari Rp 415 juta untuk tipe terendah belum termasuk charger, varian teratas Rp 458 juta. Angka ini khusus 200 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) atau transaksi di pameran GJAW 2024.

“Ada 2 varian yaitu L8 EV Long Range 64,7 kWh dan Short Range L8 50,4 kWh. Bisa dipilih mana yang sesuai, harga Aletra L8 EV hadir mulai dari Rp 415 juta,” ungkap Djoko Purwanto, Technical Director Aletra dalam kesempatan sama.

Sebagai informasi PT Aletra Mobil Nusantara adalah bagian dari PT SAG (Sinar Armada Globalindo). Di 2023, Aletra menandatangani persetujuan kerja sama Livan Auto yang merupakan bagian dari Geely Group.

MPV Aletra L8 akan menjadi pesaing baru BYD M6. Buat perbandingan, M6 ditawarkan dalam dua tipe, harga Rp 379 juta sampai Rp 429 juta OTR Jakarta.

Mobil listrik Aletra di GJAW 2024
Photo : KatadataOTO

Kendaraan tersebut memakai basis dari model Geely, Livan Maple 80V L yang sudah dipasarkan di negara asalnya. Di sana mereka turut menjual tipe mesin bensin bernama Geely Jiaji L.

Livan Maple 80V L dijual dengan harga 161.700 yuan sampai 178.700 yuan. Jika dikonversi dalam kurs rupiah angka ini setara Rp 355,5 juta sampai Rp 392,8 jutaan.

Dua varian ditawarkan menggunakan motor elektrik penggerak roda depan atau FWD (Front Wheel Drive). Tipe terendah memakai baterai 50,4 kWh berjarak tempuh 431 km atau opsi lain 68 kWh dengan daya jelajah 540 km.


Terkini

mobil
Pengiriman Aion V Terlambat ke Rumah pembeli, Jadi Tanggal Segini

Pengiriman Aion V Terlambat ke Rumah Pembeli, Dijanjikan Juni

Para konsumen yang memesan Aion V wajib bersabar, sebab pengiriman mobil listrik ini mengalami keterlambatan

mobil
Mobil Car Care

Mobil Car Care Terbaru Resmi Hadir di Cibubur

Jaringan Mobil Car Care terus bertambah untuk memudahkan konsumen mendapatkan produk Mobil Lubricants

mobil
Toyota Sebut Perjanjian Dagang Jadi Solusi Jaga Ekspor Kendaraan

Toyota Butuh Perjanjian Dagang Baru Guna Dongkrak Volume Ekspor

Kejar target ekspor 3 juta unit di 2025, Toyota ungkap perjanjian dagang bisa jadi solusi yang menguntungkan

otosport
Bos Ducati Mau Bantu Francesco Bagnaia Bangkit di MotoGP 2025

Gigi Siap Kembalikan Senyum Francesco Bagnaia di Sisa Musim

Bos Ducati mengaku bakal membantu Francesco Bagnaia untuk bangkit dan menemukan performa terbaik di MotoGP

mobil
Merek Mobil Listrik Nio Minat Masuk RI, Jadi Rival Baru BYD

Dubes RI untuk Cina Sodorkan Merek Mobil Listrik Nio ke Astra

Merek mobil listrik Nio tertarik investasi di Indonesia, Dubes RI untuk Cina tawarkan Astra ambil peluang

mobil
Pindad Kolaborasi dengan Perusahaan Korsel, Garap EV Nasional

Pindad Kolaborasi dengan Perusahaan Korsel, Garap EV Nasional

Pindad menjalin kerja sama dengan KG Mobility Corporation untuk memproduksi mobil maupun bus listrik nasional

news
Korlantas Bikin Tim Khusus untuk Tindak Pelanggaran Truk ODOL

Korlantas Bikin Tim Khusus untuk Tindak Pelanggaran Truk ODOL

Korlantas Polri baru saja membentuk tim khusus untuk menindak para pelanggar truk ODOL yang sering terjadi

mobil
Toyota bZ4X Facelift

Toyota Siapkan bZ4X Facelift, Makin Elegan dan Bertenaga

Versi baru Toyota bZ4X bakal menggunakan nama baru, bakal meluncur lebih dulu untuk pasar Amerika Utara