Gaikindo Godok Aturan Baru untuk Tertibkan Peredaran Truk Cina
27 Desember 2025, 11:00 WIB
Gaikindo telah menetapkan target penjualan mobil di 2025, mereka percaya diri bisa menyentuh satu juta unit
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – 2024 masih menyisakan beberapa bulan lagi. Namun Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) sudah tidak sabar menyambut 2025
Sebab mereka telah menetapkan target penjualan mobil buat tahun depan yang angkanya tidak jauh berbeda dengan 2024.
“Satu juta unit (target penjualan mobil di 2025), kita kerja keras lah,” ungkap Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gaikindo di GIIAS Semarang 2024 beberapa waktu lalu.
Nangoi cukup percaya diri dengan target telah ditetapkan oleh pihaknya. Apalagi terdapat beberapa faktor yang bisa membantu.
Ambil contoh akan banyak model-model baru kendaraan roda empat diprediksi meluncur di Tanah Air tahun depan.
Sehingga diharapkan mampu menumbuhkan minat masyarakat dalam membeli mobil. Dengan begitu industri otomotif kembali bergairah.
“Kemudian Interested Rate turun, kondisi ekonomi serta politik di dalam negeri juga stabil,” lanjut Kukuh.
Memang tidak bisa dipungkiri kalau di 2024 penjualan mobil cukup terpukul. Apalagi terdapat banyak agenda besar tahun ini.
Sebut saja Pemilihan Presiden, pengetatan kredit, tingginya suku bunga sampai nilai tukar rupiah yang anjlok terhadap dolar membuat pasar kurang bergairah.
Di sisi lain hal senada turut dilontarkan oleh Kukuh Kumara, Sekretaris Umum Gaikindo. Dia optimistis penjualan mobil di 2025 bisa bergerak ke satu juta unit.
“Tetap satu juta unit, kami percaya diri dulu lah. Kan udah pemerintahan baru, program serta orang-orangnya telah jelas semua,” kata Kukuh.
Kukuh berharap pemerintah dapat membantu industri otomotif. Terkhusus untuk pasar mobil di Tanah Air agar kembali bangkit.
Sebagai informasi, Gaikindo sebelumnya telah menetapkan target penjualan mobil di 2024. Angkanya berada di satu juta unit juga.
Namun seiring berjalannya waktu, kondisi pasar mengalami tren negatif. Penjualan beberapa kali menorehkan penurunan.
Seperti pada September 2024, hanya ada 72.667 kendaraan roda empat yang dikirim dari pabrik ke diler alias Wholesales.
Jika dibandingkan dengan Agustus 2024 turun sekitar 4,8 persen. Sebab satu bulan sebelumnya mencatatkan 76.304 unit.
Lalu untuk Retail Sales juga tidak jauh berbeda. Di September 2024 berhenti di 72.366 unit saja, anjlok sekitar 5,8 persen dari Agustus yang 76.808 unit.
Melihat fakta di atas Gaikindo melakukan revisi penjualan mobil di 2024. Mereka menetapkan jadi 850 ribu unit saja.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
27 Desember 2025, 11:00 WIB
26 Desember 2025, 11:00 WIB
24 Desember 2025, 11:00 WIB
23 Desember 2025, 09:00 WIB
21 Desember 2025, 13:00 WIB
Terkini
29 Desember 2025, 09:00 WIB
Terdapat banyak pilihan produk pada segmen motor bebek, seperti contoh TVS LX100 dengan banderol kompetitif
29 Desember 2025, 08:00 WIB
Penyekatan kendaraan pada Car Free Night Puncak akan dilakukan sejak sore dan diawasi oleh puluhan petugas
29 Desember 2025, 07:00 WIB
Pabrikan mobil Cina sepakat kembangkan teknologi baru pada sistem pencahayaan agar bisa terhubung satu sama lain
29 Desember 2025, 06:00 WIB
Menjelang libur tahun baru, perpanjangan masa berlaku bisa dilakukan di fasilitas SIM keliling Jakarta
29 Desember 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta diterapkan secara maksimal untuk kurangi terjadinya kemacetan setelah libur Natal
29 Desember 2025, 06:00 WIB
Kepolisian menghadirkan SIM keliling Bandung di dua lokasi, hal tersebut untuk memudahkan masyarakat
28 Desember 2025, 21:00 WIB
Selama periode 2025, sejumlah motor bekas mengalami kenaikan harga cukup tinggi karena ramai diminati
28 Desember 2025, 17:00 WIB
Langkah tegas diambil pemerintah Tiongkok untuk memastikan mobil Cina dapat menjaga keamanan data pemiliknya