Honda Hadirkan Mobil Hybrid di GIIAS 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Gaikindo merilis target penjualan mobil baru 2023 yang angkanya tidak berbeda jauh dari tahun sebelumnya
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) menyebutkan target penjualan mobil baru tahun ini. Jongkie Sugiarto selaku Ketua I Gaikindo berharap rapor 2023 sama seperti sebelumnya.
Sekadar informasi target penjualan kendaraan bermotor (KBM) pada 2022 sempat mengalami revisi. Dari sebelumnya 900 ribu unit kendaraan bertambah di penghujung tahun menjadi 960 ribu.
Hal tersebut dilakukan berdasarkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus membaik. Daya beli masyarakat pasca pandemi dikatakan terus mengalami peningkatan.
“Penjualan KBM 2023 diharapkan sapat sama seperti tahun lalu. Karena pertumbuhan ekonomi 2023 juga akan mirip-mirip,” kata Jongkie seperti dikutip Antara.
Lebih lanjut disebutkan Gaikindo bahwa iklim pembelanjaan di sektor otomotif masih relatif tinggi. Bermodalkan fakta di atas maka pihaknya mematok target sebesar 975 pada tahun ini.
Dalam menentukan target tahunan Gaikindo dikatakan sangat hati-hati dan pihaknya mengajak seluruh pihak untuk ikut terlibat merumuskan.
Mengenai suplai komponen yang beberapa masih terdampak ditambah kondisi perekonomian dunia belum stabil. Penentuan target dikatakan cukup menyita perhatian.
Adapun harapan pencapaian penjualan kendaraan bermotor di Tanah Air sejalan dengan pertumbuhan ekonomi. Indonesia disebutkan memiliki pergerakan ekonomi stabil dan cenderung positif.
“Kita harapkan pertumbuhan ekonomi Indonesia bertahan di angka 5 persen atau lebih,” ucapnya kemudian.
Meskipun sudah menetapkan target tahun ini, namun pihak Gaikindo masih belum membuka data 2022. Disampaikan Jongkie bahwa angka Desember 2022 masih belum lengkap datanya.
Pasar otomotif 2022 terus mengalami pertumbuhan positif. Bahkan hingga Oktober tahun lalu jumlahnya sudah menyentuh angka 851.413 unit.
Adapun pencapaian tersebut di atas sudah mendekati hasil satu tahun penuh pada 2021. Gaikindo mencatat rapor perniagaan mobil baru 2021 mencapai 887.202 unit.
Pada 2022 perniagaan mobil baru di Indonesia mengalami pertumbuhan didukung oleh adanya subsidi pemerintah. Berkat program PPnBM DTP 100 persen penjualan mobil mengalami peningkatan cukup tinggi.
Kemudian tahun ini kebijakannya tidak lagi diberikan sehingga patut diwaspadai. Selain itu ancaman resesi yang menghantui disertai kendala suplai menjadi tantangan tersendiri.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
29 September 2025, 19:00 WIB
25 September 2025, 10:00 WIB
24 September 2025, 21:00 WIB
24 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 09:00 WIB
Mayoritas merek tidak melakukan penyesuaian, berikut daftar harga mobil listrik di RI per Oktober 2025
02 Oktober 2025, 08:00 WIB
Honda hadirkan seluruh line up mobil hybrid di GIIAS 2025 termasuk Step Wgn yang baru meluncur di Indonesia
02 Oktober 2025, 07:00 WIB
Vivo dan BP batal beli BBM dari Pertamina karena adanya kandungan etanol pada base feul BBM yang ditawarkan
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ada persyaratan dokumen yang perlu disiapkan oleh pemohon jika ingin memanfaatkan SIM keliling Jakarta
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 2 Oktober 2025 bakal diawasi ketat menggunakan kamera ETLE di berbagai lokasi utama
02 Oktober 2025, 06:00 WIB
Pasar Modern Batununggal menjadi salah satu lokasi SIM keliling Bandung yang beroperasi untuk melayani warga
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
Misi besar Marc Marquez dalam mematahkan kutukan ketika berlaga di MotoGP Mandalika 2025 di akhir pekan nanti
01 Oktober 2025, 21:30 WIB
Ratusan teknisi adu mekanik di Chery Technician Skill Contest 2025 yang diselenggaran untuk tingkatkan kualitas