GAC Aion akan Luncurkan 7 Model dalam 3 Tahun di RI

GAC Aion akan meluncurkan tujuh model dalam tiga tahun pertama di Indonesia agar raih kepercayaan masyarakat

GAC Aion akan Luncurkan 7 Model dalam 3 Tahun di RI

KatadataOTO – GAC Aion akan hadir di Indonesia dengan membawa sejumlah kendaraan sebagai pilihan alternatif di Indonesia. Sebagai pabrikan salah satu pabrikan mobil terbesar di China, mereka bakal membawa beberapa produk secara bertahap.

Tak tanggung-tanggung, mereka berencana meluncurkan setidaknya tujuh kendaraan dala tiga tahun. Seluruh produk diklaim akan menyesuaikan kebutuhan pasar di Indonesia sehingga diharapkan penerimaan bakal positif.

“Setiap tahun kami kami akan meluncurkan dua sampai tiga produk kendaraan. Jadi dalam tiga tahun pertama bakal ada tujuh produk yang siap mengisi segmen bawah hingga atas,” ungkap Qin Bangshu, Vice President Aion Indonesia pada media.

Ia pun menambahkan bahwa model-model tersebut bakal mencakup SUV, MPV dan Hacthback. Dengan demikian masyarakat bisa memilih sesuai kebutuhan.

GAC Aion Pilih Indonesia jadi Basis Perakitan Kedua di Asia Tenggara
Photo : Indomobil
Agar semakin kompetitif maka GAC Aion akan mendirikan pabrik langsung di Tanah Air. Tetapi model yang dipasarkan berbeda dari negara lain.

“Tidak semua model diproduksi di Thailand karena beberapa mobil dibuat di Indonesia. Jadi harganya lebih kompetitif,” ungkap dia kemudian.

Sebelumnya diberitakan bahwa GAC Aion telah bekerjasama dengan PT Indomobil guna membuka pabrik baru di Tanah Air. Fasilitas itu ke depan akan dimanfaatkan untuk memproduksi kendaraan di Tanah Air.

Model pertama yang direncanakan adalah GAC Aion Y Plus yang sudah mulai diuji coba di sejumlah wilayah Jabotabek beberapa waktu lalu. Pengujian dilakukan untuk memastikan bahwa mobil tersebut memang sudah cocok digunakan di Indonesia.

GAC Aion Y Plus sendiri memiliki ukuran panjang 4.535 mm x 1.870 mm x 1.650 mm serta wheelbase 2.750 mm. Dimensi itu diklaim cukup untuk menjawab kebutuhan masyarakat di Indonesia.

GAC Aion Y Plus
Photo : Istimewa
Mobil ini hadir dengan menggunakan baterai LFP (Lithium Iron Phosphate) berkapasitas 63,98 kWh, cukup untuk membawa mobil berjalan sejauh 510 km. Sementara performanya sendiri pun terbilang tinggi karena mampu menghasilkan tenaga 201 hp dan torsi 225 Nm.

GAC Aion Y Plus menggunakan platform AEP 2.0 yang dirancang khusus untuk kendaraan listrik. Hadir di segmen SUV (Sport Utility Vehicle), model tersebut terlihat minimalis serta memiliki desain headlight unik.


Terkini

news
Jasa Marga buka tiga ruas tol secara fungsional

3 Ruas Tol Dibuka Fungsional Jasa Marga Saat Libur Nataru

Jasa Marga buka tiga ruas tol secara fungsional saat libur Natal dan tahun baru 2025 untuk hindari kemacetan

news
Ganjil genap Puncak

Kemenhub Siapkan 3 Solusi Atasi Kemacetan di Puncak

Kementerian Perhubungan siapkan 3 solusi atasi kemacetan di Puncak Bogor yang selama ini menjadi tantangan

mobil
10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2024, BYD M6 Pecundangi Omoda E5

10 Mobil Listrik Terlaris Oktober 2024, BYD M6 Pecundangi Omoda E5

BYD M6 masih merajai mobil listrik terlaris pada Oktober 2024 dengan mencatatkan penjualan 1.866 unit

mobil
BYD Rayakan Rekor Produksi 10 Juta Mobil Listrik dan Hybrid

BYD Rayakan Rekor Produksi 10 Juta Mobil Listrik dan Hybrid

Rekor baru, produksi kendaraan lingkungan BYD secara global berhasil tembus 10 juta unit pada November 2024

mobil
Parkir Valet Mobil Sekarang Kena Pajak, Segini Besarannya

Parkir Valet Mobil di Jakarta Sekarang Dikenakan Pajak 10 Persen

Bapenda DKI Jakarta mengenakan pajak sebesar 10 persen buat pengguna jasa parkir Valet di kawasan Ibu Kota

modifikasi
Honda GL Max Kustom

Honda GL Max Kustom Bergaya Boardtracker Pemenang HMC 2024

Honda GL Max Kustom menggunakan konsep Boardtracker dan berhasil menggasak gelar juara nasional HMC 2024

otosport
Makana di balik Logo Baru MotoGP, Jadi Lebih Modern

Makna di Balik Logo Baru MotoGP, Jadi Lebih Modern

Logo baru MotoGP baru saja diperkenalkan, memiliki makna yang sangat luas karena terinspirasi dari banyak hal

mobil
Toyota bakal lakukan efisiensi imbas kenaian PPN

Toyota Bakal Lakukan Efisiensi Imbas Kenaikan PPN

Toyota bakal lakukan efisiensi imbas kenaikan PPN menjadi 12 persen yang berdampak pada peningkatan biaya produksi