Di Tengah Pandemi, Ekspor Suzuki Indonesia Membaik

Aktivitas ekspor Suzuki Indonesia mengalami peningkatan karena adanya perbaikan situasi dibeberapa negara tujuan

Di Tengah Pandemi, Ekspor Suzuki Indonesia Membaik

TRENOTO – Suzuki Indomobil Sales (SIS) mencatat adanya kenaikan aktivitas ekspor mobil khususnya pada Agustus 2021. Pabrikan mobil berlambang S ini menyuguhkan data bahwa selama Januari – Agustus 2021, volume ekspornya mengalami kenaikan 37 persen.

Hasil tersebut didapat setelah dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Adapun kendaraan yang diekspor oleh Suzuki Indonesia ke luar negeri terdiri dari dua kondisi yakni utuh atau CBU (Completely Built Up) dan CKD (Completely Knock Down).

Saat ini mereka menyatakan ekspor dengan kondisi CBU menjadi basis mereka. Unitnya sendiri meliputi new Carry pick up, XL7, Ertiga dan APV.

“Volume ekspor kami membaik, dengan pertumbuhan 37 persen maka ada kenaikan menjadi 39 ribu dari sebelumnya hanya 29 ribu unit. Ekspor sampai akhir tahun mulai membaik karena keadaan dibeberapa negara marketnya juga membaik,” ucap Dony Saputra, 4W Marketing Director PT SIS dalam acara Ngovsan bersama Forwot beberapa waktu lalu.

Menurutnya saat ini angka ekspor terbesar dibukukan oleh Suzuki XL7. Kendaraan berjenis Low SUV ini berhasil dikapalkan sebanyak 11 ribu unit dengan pertumbuhan 39 persen.

Sementara pada posisi kedua dibukukan oleh new Carry pick up dengan volume 10 ribu unit. Adapun kenaikannya tercatat sebanyak 51 persen.

Photo : 123RF

Di bawahnya terdapat Ertiga dengan jumlah unit yang berhasil dikapalkan sebanyak 4.450 unit.

Seperti dikatakan sebelumnya, ekspor Suzuki tidak hanya CBU, melainkan juga CKD. Dibandingkan tahun lalu, manufaktur asal Jepang ini berhasil mengkapalkan 13 ribu unit periode Januari Agustus 2021.

Diketakan bahwa volume ekspor CKD Suzuki pada tahun ini mengalami pertumbuhan hingga 168 persen.

Secara keseluruhan, Suzuki Indonesia memasang target ekspornya hingga akhir tahun mencapai 66.500 unit baik CKD maupun CBU. Untuk memuluskan niatnya tersebut, mereka berencana untuk menambah negara tujuan baru.

“Selain kawasan Asia Tenggara, kami juga akan menyasar pasar ekspor hingga ke Amerika Latin dan Timur Tengah. Suzuki juga kuat di Pakistan, Vietnam, Filipina, Thailand, dan Meksiko,” tuturnya kemudian.

Lalu selain menambah negara tujuan ekspor, Suzuki juga akan meningkatkan volume produksi di pabriknya. Suzuki Indonesia saat ini memiliki tiga pabrik perakitan kendaraan di wilayah Tambun I, Tambun II dan Cikarang.


Terkini

mobil
Mitsubishi DST Concept Segera Diboyong ke Indonesia

Mitsubishi DST Concept Segera Diboyong ke Indonesia

MMKSI menuturkan kalau mereka sedang melakukan persiapan memboyong Mitsubishi DST Concept dalam waktu dekat

mobil
Zeekr Akui Kenaikan PPN Bakal Jadi Tantangan Penjualan

Zeekr Akui Kenaikan PPN Bakal Jadi Tantangan Penjualan

Diwacanakan berlaku tahun depan, Zeekr sebut kenaikan PPN akan jadi tantangan penjualan di Indonesia

mobil
Honda Prediksi Permintaan Mobil Baru Turun Imbas Kenaikan PPN

Honda Prediksi Permintaan Mobil Baru Turun Imbas Kenaikan PPN

Honda prediksi permintaan mobil baru dan daya beli masyarakat bakal tertekan imbas penerapan PPN 12 persen

mobil
Harga Toyota Innova Zenix Usai Kena Opsen PKB, Naik Segini

Harga Toyota Innova Zenix Bakal Naik Rp 20 Jutaan Imbas Opsen Pajak

Toyota Innova Zenix Hybrid diprediksi bakal mengalami kenaikan sekitar Rp 27 jutaan usai penerapan opsen pajak

news
Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 25 November, Simak Jadwalnya

Lokasi SIM Keliling Jakarta Hari Ini 25 November, Simak Jadwalnya

Anda bisa menuju atau mendatangi salah satu lokasi SIM Keliling Jakarta yang beroperasi pada Senin (25/11)

mobil
Daihatsu Gran Max

Daihatsu Gran Max Terjual 800.000 Unit Sejak 2008

Sejak diluncurkan pada 2008, Daihatsu Gran Max berhasil terjual 800.000 unit dan dipercaya masih terus bertambah

news
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung

Jadwal dan Lokasi SIM Keliling Bandung Hari Ini 25 November 2024

Fasilitas SIM keliling Bandung beroperasi di dua lokasi terbatas hari ini, berikut informasi lengkapnya

news
Ganjil genap Jakarta

Ganjil Genap Jakarta 25 November 2024, Masuk Masa Tenang Pilkada

Ganjil genap Jakarta 25 November 2024 yang digelar meski sudah memasuki masa tenang Pemilihan Gubernur