Saran KNKT Mengenai Sekolah Mengemudi Khusus Sopir Truk
11 September 2025, 09:00 WIB
Hino lakukan pengujian langsung kendaraannya untuk menghadapi aturan Euro4 yang akan berlaku awal tahun depan
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Menjelang penerapan Euro4 di awal 2022, PT Hino Motor Sales Indonesia (HMSI) melakukan pengujian mesin di jalan tol Trans Jawa. Pengujian tersebut dilakukan dengan menggunakan bus R260 dan RN 285 yang telah dilengkapi Monitoring Graphtec Digital Logger untuk memantau kecepatan bus, putaran mesin, temperature dan konsumsi bahan bakar.
Aturan Euro4 yang akan diterapkan Pemerintah awal tahun depan memang sangat berdampak pada produsen kendaraan komersial. Pasalnya mereka harus memastikan bahwa kendaraan yang mereka buat sudah memenuhi regulasi namun perfoma tidak menurun.
Untuk itu, HMSI pun melakukan beberapa pengembangan terhadap kendaraannya. Salah satunya adalah menyematkan teknologi commonrail yang menjadi komponen utama untuk menjawab kebutuhan tersebut. Tak hanya itu, HMSI juga mengembangkan mesin yang memiliki kapasitas oli lebih kecil sehingga operasional kendaraan bisa lebih terjaga.
Namun itu semua tidak bisa dibuktikan hanya dengan menggunakan hasil penelitian. HMSI harus memperlihatkan secara langsung bahwa kendaraannya memang mampu menjawab segala kebutuhan melalui road test Jakarta-Surabaya.
“Saat road test, kita telah memasang beragaam perangkat sensor untuk melihat oli mesin, sistem pendinginan dan sebagainya. Hal ini untuk memastikan bahwa mesin tidak mengalami overheat,” ungkap Santiko Wardoyo, COO Director HMSI.
Bahkan dari hasil pengujian tersebut, temperature oli mesin hanya mencapai 87 derajat celcisus. Hasil tersebut jauh lebih rendah dari titik didih tertinggi yang bisa diterima mesin yaitu mencapai 230 derajat celcius.
Tak hanya itu, HMSI juga meluncurkan pelumas khusus untuk bus jarak jauh yang diberi nama Hino Genuine Oil (HGO). Pelumas ini sudah diracik sedemikian rupa untuk membuat suhu mesin tetap terjaga sehingga kerusakan mesin bisa dihindari dengan baik.
Sedikitnya ada 9 komponen aditif di HGO yang disematkan untuk memastikan pelumasan dapat bekerja maksinal. Mulai dari friction modifier, Oiliness agent, anti wear, anti corrosion, anti-oxidant detergents & dispersants Viscosity index improver antifoaming agents dan pour point depressant.
Masing-masing komponen sudah dihitung sedemikian rupa agar bisa menghasilkan kinerja terbaik untuk mesin.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
11 September 2025, 09:00 WIB
01 Agustus 2025, 16:00 WIB
28 Juli 2025, 21:00 WIB
26 Juli 2025, 14:00 WIB
24 Juli 2025, 16:00 WIB
Terkini
08 Oktober 2025, 16:00 WIB
Merek mobil Eropa seperti BMW dan Mercedes-Benz berpeluang diuntungkan regulasi RI-Uni Eropa yakni IEU-CEPA
08 Oktober 2025, 15:00 WIB
Motor adventure Suzuki V-Strom 250 SX mendapatkan penyegaran di India, tambah variasi kelir buat konsumen
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia menggelar pelatihan mekanik yang diikuti oleh 1.800 peserta dari seluruh bengkel rekanan
08 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mazda Indonesia siapkan model baru untuk menggantikan model Mazda 6 yang sudah tidak diproduksi lagi
08 Oktober 2025, 12:00 WIB
Penertiban truk ODOL diyakini tidak menimbulkan kerugian ekonomi dan bantu perbaiki kesejahteraan pengemudi
08 Oktober 2025, 11:00 WIB
Demi mengatasi kelangkaan BBM yang sudah berjalan lama, BP AKR segera mematangkan kerja sama dengan Pertamina
08 Oktober 2025, 10:00 WIB
Pertamina beri sinyal untuk memperpanjang kerja sama mereka dengan skuad VR46 Racing Team di ajang MotoGP
08 Oktober 2025, 09:00 WIB
Polisi memberikan sanksi pengemudi di Jepang apabila mengalih-fungsikan mobil pribadi jadi taksi online