Revisi Pajak Mobil Bisa Tekan Harga LCGC Agar Makin Terjangkau
08 September 2025, 10:00 WIB
Daihatsu tunggu aturan kenaikan harga LCGC yang telah diizinkan oleh pemerintah sebelum mengeluarkan penawaran baru
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pemerintah telah memutuskan untuk menaikkan harga Low Cost Green Car atau biasa dikenal LCGC. Kenaikan dilakukan karena adanya peningkatan biaya produksi yang harus ditanggung oleh pihak pabrikan.
Itu artinya mobil LCGC kemungkinan akan semakin tinggi di masa depan. Meski demikian Hendrayadi Lastiyoso, Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation menilai bahwa kebijakan tersebut sudah mendapat perhitungan matang dari pemerintah.
“Mengenai rencana pemerintah akan menaikkan batas atas harga LCGC tentunya sudah dilakukan dengan kajian matang. Saat ini kami masih menunggu lebih dahulu detail dari kebijakan pemerintah,” ungkapnya.
Sayangnya Ia menolak untuk berkomentar lebih jauh terkait hal tersebut. Terlebih tentang risiko terjadinya penurunan permintaan mengingat segmen LCGC sangat sensitif terhadap harga.
“Mohon maaf saat ini Saya belum bisa memberi tambahan tanggapan apakah kenaikan harga akan mempengaruhi penjualan di segmen LCGC,” tegasnya.
Keputusan Daihatsu tunggu aturan jelas kenaikan harga LCGC dan cenderung bungkam sebenarnya sudah terbaca. Pasalnya mereka masih menahan informasi harga dari all new Daihatsu Ayla.
Selama ini Daihatsu memang mengandalkan LCGC sebagai tulang punggung penjualan. Pada Januari 2023 mereka berhasil mencatatkan penjualan 22.053 unit meningkat dibanding periode serupa tahun lalu karena hanya meraih 17.506 unit.
Pada periode itu Daihatsu Sigra hadir sebagai tulang punggung penjualan. LCGC MPV tersebut berhasil mencatatkan retail sales sebesar 6.006 unit atau setara 27 persen dari total perolehan sepanjang Januari 2023.
Sementara Daihatsu Ayla yang merupakan salah satu LCGC pertama di Indonesia juga memiliki angka positif. Tercatat penjualannya mencapai 2.567 unit atau setara 11.6 persen dari total penjualan serta menduduki sebagai model terlaris kelima.
Sedangkan model lain juga mendapat respon positif dari masyarakat dengan perolehan yang cukup baik. Duduk sebagai model terlaris kedua adalah Gran Max karena terjual 5.447 unit dan menguasai 24.7 persen dari total penjualan.
Posisi berikutnya adalah Terios dengan 2.958 unit atau setara 13.4 persen dan di posisi keempat diisi Xenia melalui penjualan sebesar 2.879 unit (13.1 persen). Kemudian peringkat keenam ada Gran Max Minibus meraih penjualan 1.159 unit (5.3 persen).
Di posisi ketujuh ditempati Rocky berkat perolehan 717 unit (3.3 persen). Terakhir ada Luxio dan Sirion yang keduanya berhasil mencatatkan penjualan 320 unit (1.5 persen).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 September 2025, 10:00 WIB
22 Mei 2025, 14:00 WIB
14 April 2025, 08:00 WIB
13 Maret 2025, 14:00 WIB
14 Januari 2025, 19:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 21:24 WIB
Marco Bezzecchi tutup musim ini dengan capaian manis di MotoGP Valencia 2025 dengan finish pertama
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang