Daftar Harga LCGC Maret 2025, Mulai Tembus Rp 200 Jutaan
13 Maret 2025, 14:00 WIB
Daihatsu tunggu aturan kenaikan harga LCGC yang telah diizinkan oleh pemerintah sebelum mengeluarkan penawaran baru
Oleh Adi Hidayat
TRENOTO – Pemerintah telah memutuskan untuk menaikkan harga Low Cost Green Car atau biasa dikenal LCGC. Kenaikan dilakukan karena adanya peningkatan biaya produksi yang harus ditanggung oleh pihak pabrikan.
Itu artinya mobil LCGC kemungkinan akan semakin tinggi di masa depan. Meski demikian Hendrayadi Lastiyoso, Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation menilai bahwa kebijakan tersebut sudah mendapat perhitungan matang dari pemerintah.
“Mengenai rencana pemerintah akan menaikkan batas atas harga LCGC tentunya sudah dilakukan dengan kajian matang. Saat ini kami masih menunggu lebih dahulu detail dari kebijakan pemerintah,” ungkapnya.
Sayangnya Ia menolak untuk berkomentar lebih jauh terkait hal tersebut. Terlebih tentang risiko terjadinya penurunan permintaan mengingat segmen LCGC sangat sensitif terhadap harga.
“Mohon maaf saat ini Saya belum bisa memberi tambahan tanggapan apakah kenaikan harga akan mempengaruhi penjualan di segmen LCGC,” tegasnya.
Keputusan Daihatsu tunggu aturan jelas kenaikan harga LCGC dan cenderung bungkam sebenarnya sudah terbaca. Pasalnya mereka masih menahan informasi harga dari all new Daihatsu Ayla.
Selama ini Daihatsu memang mengandalkan LCGC sebagai tulang punggung penjualan. Pada Januari 2023 mereka berhasil mencatatkan penjualan 22.053 unit meningkat dibanding periode serupa tahun lalu karena hanya meraih 17.506 unit.
Pada periode itu Daihatsu Sigra hadir sebagai tulang punggung penjualan. LCGC MPV tersebut berhasil mencatatkan retail sales sebesar 6.006 unit atau setara 27 persen dari total perolehan sepanjang Januari 2023.
Sementara Daihatsu Ayla yang merupakan salah satu LCGC pertama di Indonesia juga memiliki angka positif. Tercatat penjualannya mencapai 2.567 unit atau setara 11.6 persen dari total penjualan serta menduduki sebagai model terlaris kelima.
Sedangkan model lain juga mendapat respon positif dari masyarakat dengan perolehan yang cukup baik. Duduk sebagai model terlaris kedua adalah Gran Max karena terjual 5.447 unit dan menguasai 24.7 persen dari total penjualan.
Posisi berikutnya adalah Terios dengan 2.958 unit atau setara 13.4 persen dan di posisi keempat diisi Xenia melalui penjualan sebesar 2.879 unit (13.1 persen). Kemudian peringkat keenam ada Gran Max Minibus meraih penjualan 1.159 unit (5.3 persen).
Di posisi ketujuh ditempati Rocky berkat perolehan 717 unit (3.3 persen). Terakhir ada Luxio dan Sirion yang keduanya berhasil mencatatkan penjualan 320 unit (1.5 persen).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
13 Maret 2025, 14:00 WIB
14 Januari 2025, 19:00 WIB
13 Januari 2025, 12:00 WIB
13 Januari 2025, 11:09 WIB
20 Desember 2024, 15:00 WIB
Terkini
02 April 2025, 18:27 WIB
Demi mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus balik Lebaran 2025, Tol Japek II Selatan mulai dibuka hari ini
02 April 2025, 17:00 WIB
Jasa Marga bebaskan tarif tol saat arus balik untuk beri kemudahan kepada masyarakat saat arus balik
02 April 2025, 14:00 WIB
Nissan jual pabrik mereka di India pada Renault demi selamatkan perusahaan dari ancaman kebangkrutan
02 April 2025, 12:00 WIB
Jetour X50e EV siap dipasarkan di Indonesia tahun ini, disebut telah didesain menyesuaikan kebutuhan konsumen
02 April 2025, 10:00 WIB
MotoGP Amerika 2025 sempat tertunda 10 menit akibat Marc Marquez, bos Trackhouse minta kejelasan aturan
02 April 2025, 08:20 WIB
Agar mengurangi angka kecelakaan, pihak kepolisian diminta membuat SIM khusus pengemudi mobil listrik
01 April 2025, 18:19 WIB
Mengawali April 2025, harga BBM di seluruh SPBU milik swasta mengalami penurunan dengan jumlah bervariasi
01 April 2025, 15:00 WIB
Kepolisian memprediksi puncak arus balik Lebaran 2025 terjadi di akhir pekan, masyarakat diminta waspada