Suzuki eVitara Mulai Diekspor, Eropa Jadi Sasaran Pertama
03 September 2025, 08:00 WIB
Bupati Kudus berencana jadikan Polyron G3 dan G3+ sebagai kendaraan dinas karena hemat dan buatan lokal
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Dimulainya produksi Polytron G3 dan G3+ di Cikarang mendapat respon positif dari Sam'ani Intakoris, Bupati Kudus. Pasalnya merek tersebut merupakan milik PT Hartono Istana Teknologi yang memang berasal dari Kudus.
Ia bahkan mengaku bahwa pihaknya berencana menjadikannya sebagai kendaraan dinas. Untuk itu pihaknya akan berdiskusi dengan jajaran Pemkab Kudus.
“PT Hartono Istana Teknologi pemilik merek Polytron menjadi suatu kebanggaan, semoga menjadi inovasi untuk dunia otomotif nasional. Ini hemat dan juga sesuai dengan anjuran Presiden RI agar kita mulai beralih ke kendaraan listrik” ungkapnya setelah melakukan test drive Polytron di Pendomo Kabupaten Kudus.
Ia pun mengaku ada beberapa fitur yang menjadi perhatian. Salah satunya adalah fitur parkir otomatis.
"Fitur ini sangat bermanfaat terutama bagi ibu-ibu yang kadang kesulitan saat parkir," ujarnya.
Ia berharap nantinya mobil listrik tersebut bisa diproduksi langsung di Kabupaten Kudus. Sehingga memberikan multi efek ekonomi yang semakin besar, mulai dari penyerapan tenaga kerja, peningkatan pendapatan daerah melalui pajak, hingga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.
Sebelumnya beritakan bahwa Polytron telah resmi memproduksi G3 dan G3+ di fasilitas Handal Indonesia Motor. Kedua model tersebut telah memiliki keunggulan tersendiri untuk menjawab kebutuhan pelanggan di Tanah Air.
Polytron G3+ hadir dengan tampilan yang cukup menarik berkat disematkannya pelek 20 inci dan ban berukuran 245/45. Pabrikan juga sudah memasangkan beberapa fitur tambahan seperti panoramic sunroof serta electronic tailgate.
Sementara Polytron G3 hanya dilengkapi oleh pelek berukuran 19 inci serta ban berukuran 235/50. Fitur seperti panoramic sunroof dan electronic tailgate dihapus agar harganya jadi lebih kompetitif.
Meski demikian, mobil mempunyai banyak kesamaan termasuk dimensi. Tercatat unit memiliki panjang 4.720 mm, lebar 1.908 mm, tinggi 1.696 mm dan wheelbase 2.800 mm.
Baik Polytron G3 maupun G3+ juga dibekali baterai LFP berkapasitas 51,916 kWh. Daya tersebut kemudian digunakan untuk mengoperasikan motor listrik yang mampu menyemburkan daya sebesar 150 kW atau sekitar 201 hp serta torsi puncak 320 Nm.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 September 2025, 08:00 WIB
02 September 2025, 18:00 WIB
02 September 2025, 16:00 WIB
01 September 2025, 20:00 WIB
01 September 2025, 11:00 WIB
Terkini
03 September 2025, 08:00 WIB
Suzuki eVitara mulai diekspor ke beberapa negara eropa dan selanjutnya akan terus berkembang ke wilayah lain
03 September 2025, 07:00 WIB
Sebuah Lamborghini Huracan Evo yang hilang selama dua tahun berhasil ditemukan dengan bantuan ChatGPT
03 September 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 3 September 2025 masih dikawal ketat petugas karena ada demo dari sejumlah elemen masyarakat
03 September 2025, 06:00 WIB
Masyarakat bisa menuju ke Ubertos untuk menemukan salah satu SIM keliling Bandung yang beroperasi hari ini
03 September 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Jakarta dapat menjadi alternatif kantor Satpas bagi masyarakat untuk melakukan perpanjangan SIM
02 September 2025, 20:00 WIB
Kuota impor diyakini jadi penyebab langkanya stok BBM di sejumlah SPBU swasta, Shell disebut minta penambahan
02 September 2025, 19:00 WIB
Ketika ingin mengemudikan rantis Brimob, pihak kepolisian tidak boleh asal agar tidak menimbulkan korban
02 September 2025, 18:00 WIB
Kehadiran mobil listrik Cina membuat para produsen kendaraan roda empat di Jerman tak mampu bertahan