Dianggap Berbahaya, Gagang Pintu Mobil Rata Bodi Akan Dilarang
08 September 2025, 14:00 WIB
Meski sempat jadi perbincangan, ternyata VW beetle listrik tidak akan dikembangkan atau diproduksi massal
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – VW Beetle listrik belakangan sempat jadi topik hangat di media sosial karena model tersebut hadir meramaikan serial animasi Netflix ‘Miraculous: Ladybug & Cat Noir’. Tidak hanya itu turut hadir juga sejumlah model VW lawas lainnya menggunakan tenaga listrik.
Belum lama wujud asli VW Beetle listrik itu terlihat diparkir di area Paris, Prancis, dekat area venue pelaksanaan peluncuran film dari layanan streaming Netflix. Desainnya juga tidak berbeda jauh dengan versi virtualnya sehingga unik dan futuristik.
Meski begitu nampaknya pihak Volkswagen tidak berminat untuk memproduksi unitnya. Menurut Thomas Scäfer, CEO Volkswagen memaparkan pihak tidak berminat untuk mereinkarnasi VW Beetle di era elektrifikasi.
Sementara model ikonik lain seperti Golf dan GTI kemungkinan masih akan masuk ke lini kendaraan listrik VW di masa depan. Di samping itu sudah ada nama-nama baru untuk mengisi kekosongan di antaranya.
“Saya rasa tidak karena ada kendaraan-kendaraan tertentu sudah memiliki masa kejayaannya sendiri. Tidak masuk akal kalau membawa itu (Beetle) kembali,” ucap Thomas dikutip dari Autocar, Selasa (27/6).
Ia menegaskan tidak akan mempertimbangkan VW Beetle versi listrik untuk diproduksi massal ke depannnya.
“Untuk maju dengan menyeimbangkan beragam tekonologi dan biaya dibutuhkan terkait hal tersebut, Anda harus melakukan investasi di tempat yang tepat,” ucapnya.
Beetle atau VW kodok, menurut Thomas akan selalu menjadi bagian penting dari sejarah dan ciri khas Volkswagen. Namun tidak bisa dijadikan satu-satunya identitas merek tersebut.
Thomas mencontohkan saat Beetle berhenti produksi dan dilanjutkan oleh VW Golf sebagai penggantinya.
“Kita harus membawa model baru tapi sekaligus mengoptimasi juga model yang sudah ada sekarang,” pungkasnya.
Bicara lini elektrifikasi VW pihak pabrikan sedang menyiapkan model mobil listrik murah dan akan meluncur di 2026.
Dimensinya tidak akan berbeda jauh dari model terdahulu seperti VW Polo atau Golf, memiliki panjang 3.971 mm, lebar 1.682 mm dan tinggi 1.496 mm.
Mobil konsep ID. 2all. juga telah diperkenalkan sebelumnya, dibanderol US$26.600 atau Rp409.2 jutaan dalam kurs rupiah. Harganya cukup rendah untuk sebuah mobil listrik murni.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
08 September 2025, 14:00 WIB
05 Agustus 2025, 15:40 WIB
24 Juli 2025, 15:00 WIB
25 April 2025, 17:00 WIB
14 Maret 2025, 17:00 WIB
Terkini
10 Oktober 2025, 20:30 WIB
Pemerintah Amerika Serikat menyetop insentif mobil listrik per 30 September 2025, manufaktur mulai kesulitan
10 Oktober 2025, 20:00 WIB
Kemenperin meminta SAIC Group yang menaungi Wuling, MG dan Maxus menjadikan Indonesia sebagai basis produksi
10 Oktober 2025, 19:30 WIB
Pengamat menegaskan bahwa penggunaan etanol pada BBM punya dampak positif bagi kendaraan maupun lingkungan
10 Oktober 2025, 19:00 WIB
Aletra L8 EV menjadi salah satu mobil listrik yang masih disematkan banyak tombol listrik di bagian dashboard
10 Oktober 2025, 18:30 WIB
Toprak Razgatlioglu akan meninggalkan nomor 54 ketika mentas di MotoGP, karena sudah dipakai Aldeguer
10 Oktober 2025, 18:00 WIB
Diskon Hyundai Ioniq 6 tembus Rp 400 jutaan di Indonesia, tersedia unit baru dan bekas acara negara KTT
10 Oktober 2025, 17:30 WIB
IMX 2025 resmi dibuka dengan mengedepankan kolaborasi berbagai pihak sehingga menghasilkan mahakarya
10 Oktober 2025, 17:00 WIB
Plan Paint hadirkan mobil kustom bermotif khusus pada ajang IMX 2025 dengan teknik cat 3D yang istimewa