Bos Honda Minta Maaf, Inden HR-V Hingga Agustus

Inden Honda HR-V hingga Agustus karena adanya masalah produksi dan kelangkaan sparepart yang masih belum selesai

Bos Honda Minta Maaf, Inden HR-V Hingga Agustus

TRENOTO – All-new Honda HR-V berhasil mendapatkan respon postif dari masyarakat Indonesia. Hal ini terlihat dari banyaknya jumlah pemesanan yang diterima oleh Honda Prospect Motor (HPM) meski mobil tersebut baru diluncurkan beberapa waktu lalu.

Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM mengatakan bahwa pihaknya telah menerima sedikitnya 5.196 pemesanan untuk mobil tersebut. Besarnya jumlah ini ternyata menyebabkan pelanggan harus menunggu hingga Agustus untuk mendapatkan pesanannya.

“Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada konsumen HR-V yang terpaksa harus menunggu karena pemesanannya sudah 5.195 unit,” ungkapnya di ajang IIMS Hybrid 2022 beberapa waktu lalu.

Photo : Honda Indonesia

Dari jumlah tersebut, Honda HR-V 1.5L SE CVT menjadi model terlaris dengan menguasai 57 persen penjualan. Sementara di posisi kedua ditempati oleh 1.5L Turbo RS dan 1.5L E CVT masing-masing 20 persen, sedangkan 1.5L S CVT menjadi juru kunci setelah hanya menguasai pasar sebesar 3 persen.

Ia pun menjelaskan bahwa lamanya waktu inden bergantung pada tipe kendaraan yang dipesan oleh pelanggan. Saat ini antrean paling lama adalah untuk HR-V 1.5L RS Turbo mencapai Agustus sementara varian di bawahnya seperti  1.5L SE CVT antre sampai Juli.

Lamanya waktu inden tersebut sebenarnya sudah dapat diprediksi sebelumnya. Pasalnya, selama ini produksi mobil Honda di Indonesia memang sudah terdampak oleh adanya krisis cip semikonduktor sehingga membuat prosesnya terhambat.

Photo : Honda Indonesia

"Kami terus terang berusaha untuk memaksimalkan produksi sebanyak-banyaknya dan mengirimkan ke konsumen secepat-cepatnya. Tetapi masalah global pasokan juga masih ada dan setiap negara juga permintaannya sangat tinggi sehingga terpaksa harus menunggu," ujarnya.

Kondisi tersebut pun membuat angka penjualan Honda HR-V di Indonesia hingga kini masih belum optimal. Pada Maret 2022, total wholesales HR-V telah mencapai 1.500 unit sementara pada awal April mencapai 1.300 unit.

Meski demikian, Ia yakin bahwa kondisi ini hanya berlangsung sementara dan ke depannya produksi kendaraan akan semakin singkat. Terlebih HPM menargetkan penjualan All New HR-V sebanyak 35 ribu unit per tahun.


Terkini

news
Bluebird Gunakan BYD E6 sebagai Armada Taksi Listrik

Bluebird Gunakan BYD E6 Generasi Terbaru buat Armada Taksi

Komitmen pakai kendaraan listrik 10 persen dari total armada, Bluebird gunakan BYD E6 generasi terbaru

mobil
Spesifikasi Neta V-II

Spesifikasi Neta V-II, Meluncur di PEVS 2024 Rp 200 Jutaan

Merupakan versi pembaruan dari Neta V dan akan dirakit lokal, berikut rangkuman spesifikasi Neta V-II

motor
Sepeda motor listrik

Keeway Luncurkan 4 Sepeda Motor Listrik di PEVS 2024

Keeway Luncurkan 4 sepeda motor listrik di Periklindo Electric Vehicle Show 2024 dengan beragam keunggulan

mobil
Pemerintah Targetkan Penjualan Mobil Listrik Sentuh 50 Ribu Unit

Pemerintah Targetkan Penjualan Mobil Listrik Sentuh 50 Ribu Unit

Pemerintah angka penjualan mobil listrik di Indonesia pada tahun ini bisa menyentuh angka 50 ribu unit

motor
Gesits Tawarkan Program Sewa Motor Listrik di PEVS 2024

Gesits Tawarkan Program Sewa Motor Listrik di PEVS 2024

Bekerja sama dengan Motoriz, Gesits menawarkan program sewa motor listrik kepada pengunjung PEVS 2024

mobil
Wuling Cloud EV

Wuling Cloud EV Mulai Bisa Dipesan dan Test Drive di PEVS 2024

Wuling Cloud EV sudah dibuka keran pemesanannya dengan harga estimasi sebesar Rp 410 juta dan bisa coba

news
BYD Janji Kirim Unit ke Konsumen Juni 2024

Resmi Bangun Pabrik, BYD Janji Kirim Unit ke Konsumen Juni 2024

Sempat terhambat, BYD janji kirim unit ke konsumen Juni 2024 setelah resmi komitmen untuk dirikan pabrik

news

Harga Chery Omoda E5 Masih Belum Naik di PEVS 2024

Chery Omoda E5 masih dibanderol Rp 488.8 juta selama ajang Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS 2024)