Harga Mobil Listrik Juli 2025, Chery E5 Turun Rp 100 Jutaan
03 Juli 2025, 09:00 WIB
Akio Toyoda akui terancam lengser dari jabatannya sebagai bos besar Toyota bila investor tidak percaya padanya
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Akio Toyoda, Chairman Toyota mengungkap bahwa dirinya mungkin tidak akan terpilih lagi tahun depan. Hal ini bakal jadi kenyataan bila dukungan para pemegang saham terhadapnya terus menurun seperti yang terjadi belakangan.
DIlansir Reuters, dukungan pemegang saham pada Toyoda pada rapat umum bulan lalu hanya mencapai 72 persen. Angka itu jauh lebih rendah ketimbang saat dirinya terpilih di tahun sebelumnya yang sebesar 83 persen.
Ini adalah dukungan terendah bagi seorang direktur dalam sejarah Toyota. Padahal dirinya adalah cucu pendiri dan telah membuktikan beragam strategi yang memajukan perusahaan.
“Jika terus seperti ini maka saya tidak akan kembali menjabat tahun depan,” ungkap Toyoda.
Penurunan kepercayaan terhadap Toyoda kebanyakan datang dari para invenstor institusi yang hanya mendapat angka 55 persen. Padahal tahun lalu dirinya masih mendapat kepercayaan sebesar 70 persen.
Situasinya jauh berbeda dengan investor individual yang 99 persen masih percaya terhadapnya. Terlebih selama Akio Toyoda menjabat, beberapa catatan positif telah berhasil ditorehkan dalam satu tahun terakhir.
Mulai dari rekor jumlah penjualan hingga popularitasnya di kalangan investor Jepang. Bahkan dirinya tetap konsisten untuk mengembangkan mesin bensin dan hybrid di saat perlambaat pertumbuhan kendaraan listrik.
Hal ini ditunjukkan lewat mesin baru berkapasitas 1.500cc dan 2.000cc beberapa waktu lalu. Jantung pacu tersebut nantinya bakal disandingkan dengan teknologi hybrid sehingga performa serta efisiensi bahan bakar terjaga.
Meski demikian beberapa catatan negatif juga mewarnai kepemimpinannya. Mulai dari skandal uji tabrak Daihatsu yang pertama kali terkuak pada April 2023.
Setelah itu penyelidikan terus dilakukan sehingga diketahui bahwa sedikitnya ada 64 model dan 2 terimbas skandal tersebut.
Kemudian beberapa waktu lalu Toyota juga diketahui telah memanipulasi data bersama dengan beberapa pabrikan kendaraan lain seperti Honda serta Suzuki. Namun perusahaan menegaskan bahwa hal tersebut tidak mempengaruhi keselamatan dan belum perlu melakukan recall.
Oleh sebab itu Akio Toyoda harus menjawa keraguan investor terhadap kepeminpinannya kali ini. Dengana demikian bukan tidak mungkin statusnya sebagau bos besar Toyota dapat terjaga.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
03 Juli 2025, 09:00 WIB
03 Juli 2025, 08:00 WIB
02 Juli 2025, 21:00 WIB
02 Juli 2025, 14:00 WIB
02 Juli 2025, 11:00 WIB
Terkini
03 Juli 2025, 22:00 WIB
Aprilia tengah menyiapkan rencana cadangan dengan mendekati Bastianini buat mengantisipasi kepergian Martin
03 Juli 2025, 21:00 WIB
Desain baru MG 4 EV resmi diperkenalkan di Cina dengan tampilan yang lebih ramah dibanding sebelumnya
03 Juli 2025, 20:00 WIB
Pengamat sorot sejumlah hal yang harus dilakukan produsen Jepang bertahan di tengah gempuran mobil BYD
03 Juli 2025, 19:00 WIB
Menurut Jaecoo dengan bergabung bersama Chery mereka tidak gentar buat bersaing dengan pabrikan Jepang
03 Juli 2025, 18:00 WIB
Penjualan BYD Group di Juni 2025 berhasil lampaui wholesales mobil Indonesia periode Januari sampai Mei 2025
03 Juli 2025, 17:00 WIB
Peneliti ungkap masih ada produsen EV roda dua yang enggan menguji keamanan baterai dengan alasan biaya mahal
03 Juli 2025, 16:00 WIB
Kemenko Infra mengaku tengah menyiapkan aturan tarif atas dan bawah sopir logistik demi berantas truk ODOL
03 Juli 2025, 15:00 WIB
BYD Sealion 05 EV terdaftar di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dan berpeluang hadir di GIIAS 2025