4 Tips Perawatan Rem Mobil untuk Mencegah Blong

Merupakan komponen penting yang menjaga keselamatan berkendara, berikut kami rangkum tips perawatan rem mobil

4 Tips Perawatan Rem Mobil untuk Mencegah Blong

KatadataOTO – Rem mobil jadi salah satu hal yang berperan krusial dalam menjaga keselamatan berkendara, baik bagi pengemudi maupun pengguna jalan lain. 

Meski terkesan sederhana pemilik mobil tidak boleh abai. Apabila tidak berfungsi dengan baik ini dapat merusak komponen mobil lain seperti kampas rem dan cakram.

Sehingga pemilik perlu melakukan perawatan rem mobil secara berkala. Untuk diketahui ada beberapa indikator jika rem mobil mulai mengalami masalah.

Misal terdengar suara mendecit ketika melakukan pengereman. Umumnya disebabkan oleh gesekan antara kampas rem dan cakram.

4 Tips Perawatan Rem Mobil
Photo : Astra Daihatsu Motor

Kemudian penurunan level cairan rem, dapat mengurangi efisiensi rem serta meningkatkan risiko kecelakaan. Hal tersebut dapat jadi tanda bahwa ada kebocoran.

Lalu apabila pedal rem terasa keras saat diinjak menandakan adanya masalah sistem hidrolik atau master silinder rem. Tanda lain yakni lampu indikator rem menyala pada panel instrumen, sinyal terjadinya malfungsi.

Oleh karena itu pemilik perlu melakukan pemeriksaan komponen tersebut untuk mengantisipasi bakal terjadi insiden.

Apabila pengemudi mengalami masalah itu maka bisa melakukan penggantian kampas rem guna mencegah keausan berlebihan. Biasanya dilakukan setiap 40.000 km sampai 80.000 km atau disesuaikan pemakaian.

Lebih lengkap kami rangkum tips mudah perawatan rem mobil, antisipasi blong dan bantu menambah kenyamanan serta keselamatan berkendara.

4 Tips Perawatan Rem Mobil

  1. Rutin Mengganti Cairan Rem

Agar tidak berkurang di bawah kebutuhan, baiknya pemilk kendaraan melakukan pengecekan level cairan rem paling tidak satu bulan sekali. Apabila berkurang bisa ditambah sesuai rekomendasi pabrikan.

Pemeriksaan tabung rem secara berkala dapat membuat pemilik mendeteksi lebih dini apabila ada potensi kebocoran. Saat melakukan pengisian pastikan pelumas rem tidak tercampur dengan udara dan menciptakan gelembung, karena dapat mengurangi efektivitas rem mobil.

Usia pakai cairan rem perlu jadi perhatian, mengingat formula pada komponen tersebut memiliki masa pakai. Karena jika terus dipaksakan tanpa diganti kemampuan dalam bekerja dan melepas panas melemah, berimbas pada rem mobil blong.


Terkini

news
AISI Buka Peluang Manufaktur Motor Listrik Gabung Jadi Anggota

AISI Buka Peluang Manufaktur Motor Listrik Gabung Jadi Anggota

Motor listrik mulai ramai di pasaran, AISI buka peluang bagi pabrikan untuk bergabung menjadi anggota

otosport
Hasil MotoGP Jepang 2024: Bagnaia Kalahkan Martin di Motegi

Hasil MotoGP Jepang 2024: Bagnaia Asapi Martin di Motegi

Francesco Bagnaia berhasil meraih kemenangan di MotoGP Jepang 2024, ia sukses mengalahkan Martin dan Marquez

mobil
Honda Brio Satya bekas

Honda Brio Satya Bekas Lansiran 2022, Ada TDP Rp 5 Juta

Honda Brio Satya bekas lansiran 2022 sangat mudah dimiliki karena sudah tersedia paket kredit TDP Rp 5 juta

mobil
Pembelian Mobil Listrik hyundai di Jawa Tengah Didominasi Tunai

Pembelian Mobil Listrik Hyundai di Jawa Tengah Didominasi Tunai

Mobil listrik Hyundai dikatakan banyak dibeli secara Cash terkhusus di Jawa Tengah dan menjadi mobil kedua

motor
tuneboss

Tuneboss Luncurkan ECU Performa Buat Motor Jepang di Kustomfest

Dengan memanfaatkan ajang Kustomfest 2024, ECU performa Tuneboss hadir menggoda para Bikers di Tanah Air

mobil
Toyota Agya bekas

Toyota Agya Bekas GR Sport 2022, Ada Paket TDP Rp 3 Juta

Toyota Agya bekas GR Sport 2022 dibanderol dengan beragam harga menarik termasuk paket TDP Rp 3 juta

mobil
Daihatsu Sigra bekas 2022

Daihatsu Sigra Bekas Lansiran 2022, Ada Pilihan TDP Rp 7 Jutaan

Daihatsu Sigra bekas lansiran 2022 kini ditawarkan dengan beragam kemudahan termasuk TDP Rp 7 jutaan

news
Menperin Sebut Penjualan Kendaraan Catat Pertumbuhan Positif

Menperin Sebut Penjualan Kendaraan Catat Pertumbuhan Positif

Masih jauh dari target, penjualan kendaraan catat pertumbuhan positif di periode Januari-Agustus 2024