Pemerintah Bakal Tindak Perusahaan yang Operasikan Truk ODOL
07 Oktober 2025, 07:00 WIB
Penertiban truk ODOL diyakini tidak menimbulkan kerugian ekonomi dan bantu perbaiki kesejahteraan pengemudi
Oleh Satrio Adhy
Tim ini nantinya akan menjamin sinergi lintas sektoral, agar kebijakan tidak hanya menekan angka pelanggaran saja.
Akan tetapi juga bisa meningkatkan kesejahteraan pengemudi dan keselamatan di Tanah Air.
Adapun buat peningkatan kesejahteraan termasuk merupakan aspirasi dari para pengemudi angkutan barang di dalam negeri.
Melalui tim ini akan dilakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pengemudi dengan penerapan standar kompetensi dan pelaksanaan diklat pengemudi.
"Akan dilakukan juga penetapan jam kerja maksimal pengemudi serta pemberian jaminan sosial," Aan melanjutkan
Kemehub juga bakal mengatur perpanjangan SIM B1 atau B2 Umum tanda biaya PNBP sebagai bentuk afirmasi.
Lalu penyediaan perumahan khusus melalui skema subsidi. Jadi kesejahteraan pengemudi bisa semakin meningkat.
"Selanjutnya program beasiswa dan akses pendidikan hingga perguruan tinggi bagi anak-anak pengemudi," tegas Aan.
Di sisi lain hal senada turut dilontarkan oleh Risal Wasal, Direktur Jenderal Integrasi dan Multimoda. Ia menerangkan bahwa keberadaan truk ODOL merupakan dampak dari berbagai permasalahan.
Seperti contoh permasalahan ekonomi maupun keselamatan. Jadi marak ditemukan truk-truk ODOL di jalanan.
"Maka dari itu permasalahan ini harus diselesaikan dari hulu ke hilir, sehingga meningkatnya aspek keselamatan pada sistem angkutan barang," pungkas Risal.
Sementara itu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan menyatakan pemerintah telah berhitung dari berbagai sisi.
Termasuk dampak kerugian ekonomi yang disebabkan oleh program Zero ODOL oleh pemerintah.
Hasilnya ditemukan bahwa penertiban ODOL tidak sampai menimbulkan kerugian terlalu besar di sektor ekonomi.
Sehingga pembantu Presiden Prabowo Subianto tersebut menilai motif ekonomi bukan menjadi alasan untuk mulai menertibkan truk yang kelebihan muatan.
"Yang jelas kami sudah mendapatkan sejumlah data bahwa ternyata tidak terlalu berpengaruh secara signifikan,” tutur AHY.
Sekadar mengingatkan, program Zero ODOL adalah kebijakan nasional bertujuan menghilangkan praktik transportasi logistik dengan muatan berlebih dan modifikasi dimensi yang tidak sesuai standar.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
07 Oktober 2025, 07:00 WIB
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
01 Oktober 2025, 20:00 WIB
16 September 2025, 07:00 WIB
09 September 2025, 17:00 WIB
Terkini
08 Oktober 2025, 11:00 WIB
Demi mengatasi kelangkaan BBM yang sudah berjalan lama, BP AKR segera mematangkan kerja sama dengan Pertamina
08 Oktober 2025, 10:00 WIB
Pertamina beri sinyal untuk memperpanjang kerja sama mereka dengan skuad VR46 Racing Team di ajang MotoGP
08 Oktober 2025, 09:00 WIB
Polisi memberikan sanksi pengemudi di Jepang apabila mengalih-fungsikan mobil pribadi jadi taksi online
08 Oktober 2025, 08:00 WIB
Jalan tol MBZ diperbaiki sehingga berpotensi menyebabkan kemacetan parah di sejumlah titik selama pekerjaan dilakukan
08 Oktober 2025, 07:00 WIB
Cara mengurus SIM hilang di awal Oktober 2025 sebenarnya masih cukup dimudahkan karena bisa dilakukan tanpa tes
08 Oktober 2025, 06:00 WIB
SIM keliling Bandung hari ini menjadi salah satu alternatif ketika Anda ingin mengurus dokumen berkendara
08 Oktober 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta kembali diterapkan di Ibu Kota untuk mengurangi kepadatan lalu lintas yang kerap terjadi
08 Oktober 2025, 05:59 WIB
SIM keliling Jakarta jadi alternatif agar tidak perlu repot menyambangi kantor Satpas, simak jadwalnya