Catat Tiga Jenis Kendaraan yang Mendapat Insentif Pajak BBM
02 Agustus 2025, 12:00 WIB
Pertamina akhirnya melakukan penyesuaian tarif, kali ini harga Pertamax yang naik jadi Rp 13.700 per liter
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – PT Pertamina (Persero) kembali menaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) non subsidi. Kali ini giliran Pertamax yang disesuaikan.
Hal itu diketahui dari pengumuman di laman resmi Pertamina. Perusahaan pelat merah satu ini menjual Pertamax di angka Rp 13.700 per liter.
Banderol BBM beroktan 92 itu terkerek sekitar Rp 750 per liter. Sebab pada Juli 2024 bahan bakar tersebut ditawarkan Rp 12.950 per liter.
Jumlah di atas berlaku mulai hari ini atau Sabtu (10/8). Kemudian diterapkan di sejumlah daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah sampai Aceh.
Sementara buat wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Maluku dan Papua berbeda. Harga Pertamax di sana menjadi Rp 14.000 per liter.
Lalu untuk Kalimantan Selatan, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu serta Kalimantan Utara ditawarkan Rp 14.300 per liter.
“PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020,” tulis mereka di laman resmi.
Di dalam aturan tersebut dijelaskan mengenai formula harga dasar perhitungan harga jual eceran jenis bahan bakar minyak umum jenis bensin dan minyak solar yang disalurkan melalui stasiun pengisian bahan bakar umum.
Sebelumnya di awal Agustus 2024 Pertamina telah menaikan harga BBM non subsidi lainnya. Seperti Pertamax Green 95, Pertamax Turbo, Dexlite hingga Pertamina Dex.
Namun banderol Pertamax tetap bertahan Rp 12.950 per liter. Bahkan jumlah tersebut belum diubah sejak beberapa bulan lalu.
Pertamina menjelaskan kalau langkah itu sengaja dilakukan karena beberapa alasan. Salah satunya adalah menjaga stabilitas perekonomian.
“Lalu daya beli masyarakat kita pertimbangkan. Karena secara volume, dibandingkan produk-produk BBM non subsidi lain (kontribusinya) juga paling besar,” ujar Heppy Wulansari, penjabat sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga kepada KatadataOTO.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Agustus 2025, 12:00 WIB
01 Agustus 2025, 18:00 WIB
01 Agustus 2025, 09:00 WIB
01 Juli 2025, 12:00 WIB
01 Juli 2025, 07:00 WIB
Terkini
18 Agustus 2025, 07:00 WIB
Penjualan Daihatsu Juli 2025 mengalami kenaikan hingga buat perusahaan jadi yang terlaris kedua di Indonesia
17 Agustus 2025, 20:00 WIB
Marc Marquez catatkan kemenangan ke-1.000 di Sirkuit Red Bull Ring, berikut hasil MotoGP Austria 2025
17 Agustus 2025, 17:00 WIB
Gaikindo berharap pemerintah beri insentif untuk industri otomotif agar tidak tersaingi oleh Malaysia
17 Agustus 2025, 15:00 WIB
Sepanjang Agustus 2025 ada diskon motor matic Honda yang dapat dimanfaatkan, seperti untuk pembelian Beat
17 Agustus 2025, 13:00 WIB
Jenis oli mobil yang dipasarkan di Indonesia beragam merek dan jenisnya sehingga konsumen wajib tahu
17 Agustus 2025, 11:00 WIB
Para bengkel modifikasi mengaku sekarang situasinya sangat sulit saat pasar motor baru di Indonesia lesu
17 Agustus 2025, 09:00 WIB
Changan Hunter diperkirakan jadi salah satu produk perdana merek Tiongkok ini di Indonesia, sudah terdaftar
17 Agustus 2025, 07:00 WIB
Lokasi kantong parkir untuk upacara HUT RI dan Kirab Pesta Rakyat sudah disiapkan pemerintah dengan jumlah terbatas