Merek Jepang Diajak Ikut Manfaatkan Insentif Impor Mobil Listrik
04 Juli 2025, 08:00 WIB
Sebuah survei menunjukan bahwa mobil hybrid lebih seksi dibandingkan mobil ramah lingkungan jenis lainnya
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Masa transisi ke era elektrifikasi tidak hanya didukung dengan penggunaan kendaraan listrik murni saja. Bagi yang ingin berpindah dari mobil konvensional, sejumlah pabrikan saat ini mengeluarkan opsi mobil hybrid yang menggabungkan baterai dengan mesin konvensional.
Sebuah survei yang dilakukan oleh Zebra Technologies Corporation mengungkapkan, mobil hybrid jadi pilihan konsumen di Asia Pasifik dengan rincian sebanyak 60 persen responden. Secara tidak langsung mobil hybrid lebih seksi dibandingkan kendaraan ramah lingkungan lainnya.
Pada studi berjudul Automotive Ecosystem Vision Study tersebut, juga tercatat 53 persen konsumen secara global lebih tertarik dengan HEV atau hybrid electric vehicle.
Tan Aik Jin, Vertical Solutions Marketing Lead APAC Zebra Technologies memaparkan bahwa konsumen saat ini sedang tertarik terhadap masa depan otomotif yang lebih ramah lingkungan serta preferensi lebih besar untuk EV.
Konsumen juga mendorong produsen otomotif untuk terus melakukan percepatan inovasi teknologi. Delapan dari sepuluh orang memaparkan bahwa teknologi ramah lingkungan menjadi prioritas utama mereka dalam menentukan pembelian dan penyewaan kendaraan.
Opsi personalisasi atau kustomisasi kendaraan juga jadi faktor penting bagi konsumen. Sebanyak 86 persen memprioritaskan opsi tersebut sebelum melakukan pembelian sedangkan 92 persen manajer armada juga memiliki persyaratan yang sama.
Kemudian tiga dari empat produsen otomotif di dunia memaparkan bahwa membangun kemitraan dengan perusahaan teknologi untuk produksi kendaraan generasi selanjutnya menjadi prioritas utama.
“Ini menjadi sinyal kuat bagi para pengambil keputusan di dunia otomotif bahwa mereka harus berinvestasi secara proaktif pada teknologi yang tepat, sehingga bisa memformulasikan infrastruktur manufaktur yang lebih kuat dan bisa melayani tuntutan konsumen dengan lebih baik,” ucap Tan Aik Jin dalam keterangan resmi, dikutip Antara, Selasa (01/03).
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
04 Juli 2025, 08:00 WIB
03 Juli 2025, 19:00 WIB
30 Juni 2025, 18:00 WIB
30 Juni 2025, 11:00 WIB
30 Juni 2025, 09:00 WIB
Terkini
05 Juli 2025, 13:00 WIB
Diyakini bakal diekspor ke berbagai negara, BYD Seal Wagon PHEV tawarkan opsi baru kendaraan ramah lingkungan
05 Juli 2025, 11:00 WIB
Kementerian Perhubungan Perpanhang masa sosialisasi truk ODOL hingga akhir 2026 setelah mendapat protes
05 Juli 2025, 09:00 WIB
Peneliti ungkap beberapa strategi Vietnam yang bisa ditiru oleh Indonesia apabila ingin memproduksi EV
05 Juli 2025, 08:32 WIB
Aismoli meminta pemerintah mencontoh India dalam memberikan subsidi motor listrik kepada masyarakat Indonesia
04 Juli 2025, 23:00 WIB
Jeep Wrangler 4Xe Mojito mejeng dan digunakan para aktor dalam beradegan pada film Jurassic World Rebirth
04 Juli 2025, 22:00 WIB
Kemenhub tanggapi simpang siur wacana kenaikan dan potongan tarif ojol, sebut masih dalam tahap diskusi
04 Juli 2025, 21:00 WIB
Mazda CX-3 Essential diprediksi hadir di ajang GIIAS 2025 setelah terlebih dulu diluncurkan di Thailand
04 Juli 2025, 20:00 WIB
Banyaknya tantangan yang harus diatasi membuat uji coba Car Free Night pada Sabtu (05/07) resmi dibatalkan