3 Pilihan Hyundai Stargazer Bekas di Mei 2025, Ada TDP Rp 20 Juta
11 Mei 2025, 08:00 WIB
Beberapa hal dapat disimpulkan setelah melakukan Test Drive Hyundai Stargazer dengan rute Surabaya-Malang dan Surabaya-Solo
Oleh Arie Prasetya
TrenOto memang belum mengukurnya secara detail, namun rasanya kabin Stargazer paling ergonomis dan lapang dibanding kompetitornya. Para desainer Hyundai dengan apik meramu low MPV berdimensi panjang 4.460 mm, lebar 1.780 mm, tinggi 1.690 mm serta wheel base 2.780. Memang besaran dimensinya tak jauh berbeda dengan model lain di kelasnya, kemungkinan over hang Stargazer yang tampak lebih pendek dapat menjadikan ruang kabin lebih lapang.
Hyundai Stargazer dilengkapi dengan mesin bertipe 1.5L MPI berkapsitas 1.500 cc bertenaga 115 hp pada 6.300 rpm dan torsi 143.8 Nm di rentang putaran 4.500 rpm. Mesin dikombinasikan dengan transmisi IVT hasil pengembangan Hyundai yang konon memiliki kinerja lebih baik dari CVT.
TrenOto angkat topi dengan kombinasi mesin dan IVT dari Stargazer karena secara umum akselerasi yang dihasilkan menyenangkan untuk dinikmati. Respon tenaganya terasa di beragam rentang putaran mesin, terlebih jika bisa menjaga rpm saat berkendara.
Terdapat mode berkendara Eco, Comfort, Sport dan Smart, masing-masing bisa dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. Akan terasa perbedaan karakter masing-masing, contoh sport yang mampu memberikan akselarasi paling galak dibandingkan mode lainnya.
Acungan jempol juga layak diberikan untuk sistem suspensi Stargazer. Dengan karakter medium, bantingannya pas dalam beragam karakter dan medan jalan serta mampu menopang stabilitas saat berakselerasi.
TrenOto sempat mencoba melakukan manuver dalam kecepatan tinggi melewati tikungan dan juga melewati kendaraan lain. Hasilnya Stargazer mampu dikendalikan dengan sempurna, mobil ini benar-benar menyenangkan untuk dikendarai.
Saat melakukan hal tersebut akan terasa juga kinerja fitur keselamatan Hyundai Smartsense seperti fitur Lane Keeping Assist (LKA) dan Lane Following Assist (LFA). Di titik ini keberadaannya terutama dalam mengkoreksi stir jika berpindah jalur memang sangat bermanfaat, namun jujur kadang sedikit membuat risih dan butuh waktu untuk dapat beradaptasi.
Fitur keselamatan lain yang ada di Stargazer adalah HAC (Hill-Start Assist Control), FCA (Forward Collision-avoidance Assist), Blind-spot Collision-avoidance Assist (BCA - Dari parkir paralel), Rear Cross-traffic Collision-avoidance Assist (RCCA), Rear View Monitor (RVM), Safe Exit Warning (SEW), Driver Attention Warning (DAW) dan High Beam Assist (HBA). Semua fitur ini tentu menjadi asisten tepat bagi pengemudi.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
11 Mei 2025, 08:00 WIB
08 Mei 2025, 21:17 WIB
07 Mei 2025, 10:00 WIB
01 April 2025, 11:00 WIB
27 Maret 2025, 18:02 WIB
Terkini
13 Juni 2025, 10:00 WIB
Berikut spesifikasi kendaraan taktis listrik dari PT Pindad, Pandu EV yang punya jarak tempuh 400 km
13 Juni 2025, 09:00 WIB
Antam siapkan Rp 7 triliun untuk mengembangkan rantai pasok baterai kendaraan listrik di Indonesia di masa depan
13 Juni 2025, 08:00 WIB
BYD menyambut penantang baru Denza D9, yakni mobil listrik Xpeng X9 yang akan diluncurkan di Indonesia
13 Juni 2025, 07:00 WIB
Neta sedang di ambang kebangkrutan, oleh sebab itu mereka melakukan restrukturisasi guna memperbaiki situasi
13 Juni 2025, 06:22 WIB
Hari ini SIM keliling Bandung berada di dua lokasi berbeda, selain itu beroperasi pada akhir pekan nanti
13 Juni 2025, 06:21 WIB
SIM keliling Jakarta dapat dimanfaatkan buat perpanjangan masa berlaku SIM A dan C, simak biaya dan syaratnya
13 Juni 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta 13 Juni 2025 kembali digelar untuk mengatasi kemacetan menjelang libur akhir pekan
12 Juni 2025, 22:30 WIB
Yamaha Jupiter Z1 mendapat warna baru untuk membuat tampilannya jadi semakin sporti dibanding sebelumnya