Jadwal Sementara Launching Tim MotoGP 2026, Dimulai Bulan Depan
11 Desember 2025, 14:00 WIB
Honda mengajukan banding karena tidak terima hukuman Marc Marquez berubah buntut dari insiden di MotoGP Portugal
Oleh Satrio Adhy
TRENOTO – HRC (Honda Racing Corporation) mengajukan banding terhadap sanksi yang diberikan kepada Marc Marquez. Langkah tersebut buntut dari kejadian MotoGP Portugal 2023, Minggu (26/3).
Hal itu setelah FIM MotoGP Stewards membuat keputusan baru mengenai hukuman buat pembalap asal Spanyol ini. Sebab rekan satu tim Joan Mir tetap bakal dikenakan penalti sekembalinya dari cedera.
“Menimbang absennya Marc Marquez di GP Argentina, double long lap akan diberikan di balapan MotoGP berikutnya di mana dia berpartisipasi,” bunyi pernyataan Stewards.
Berangkat dari hal tersebut Honda merasa keberatan. Pabrikan asal Jepang lantas mengajukan banding pada Rabu (29/3).
“Sehubungan dengan sanksi dijatuhkan FIM kepada Marc Marquez atas insiden balapan terjadi di MotoGP Portugal, tim Repsol Honda menilai bahwa modifikasi hukuman tentang perubahan kriteria kapan seharusnya penalti diterapkan dan revisi ini dikeluarkan dua hari setelah keputusan awal dijatuhkan bersifat final, itu telah melanggar regulasi,” tulis pernyataan Honda.
Mereka pun bersikeras menggunakan semua upaya hukum untuk mempertahankan hak juga kepentingannya yang sah.
Memang sebelumnya beredar spekulasi kalau joki berdarah Spanyol bakal lepas dari hukuman diberikan. Hal itu karena dia mengalami cedera lengan kanan dan absen saat balapan akhir pekan nanti.
Namun dalam keputusan sebelumnya, Steward hampir selalu menunjuk secara jelas pada balapan mana joki akan menjalani penaltinya. Maka mereka tidak terima hukuman Marc Marquez berubah.
Di sisi lain Alberto Puig, bos tim Repsol Honda menegaskan kalau pembalapnya tidak memiliki niat membahayakan lawannya. Hal ini karena kondisi ban depan yang belum panas jadi pemicu insiden di Sirkuit Portimao.
“Motornya seperti peluru tak mungkin untuk dihentikan. Sehingga kondisinya sangat rumit dan itu sebenarnya terjadi kemarin,” ungkap Puig.
Seperti diketahui Marc Marquez terlibat kecelakaan hebat dengan Miguel Oliveira. Insiden tersebut terjadi pada MotoGP Portugal 2023 saat balapan baru berjalan tiga putaran.
Di sisi lain juara dunia enam kali menerima sanksi yang diberikan. Dia mengaku salah serta telah meminta maaf kepada Miguel Oliveira.
"Saya membuat kesalahan. Memang pantas mendapatkan hukuman tersebut," ujar Marquez beberapa saat setelah balapan.
MotoGP Argentina 2023 sendiri bakal diselenggarakan di Sirkuit Autodromo Termas de Rio Hondo pada 31 Maret sampai 2 April.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
11 Desember 2025, 14:00 WIB
09 Desember 2025, 09:00 WIB
04 Desember 2025, 18:00 WIB
17 November 2025, 12:00 WIB
14 November 2025, 19:00 WIB
Terkini
19 Desember 2025, 16:00 WIB
Produsen oli Motul meraih banyak prestasi pada tahun ini yang memberikan motivasi tambahan pada 2026
19 Desember 2025, 15:00 WIB
Banyak konsumen potensial, fokus Chery saat ini adalah membuka lebih banyak diler di daerah luar Jakarta
19 Desember 2025, 14:00 WIB
Ganjil genap Puncak jadi upaya mengurai kemacetan menjelang akhir pekan, berlaku di ruas jalan tertentu
19 Desember 2025, 13:36 WIB
KPK baru saja menangkap Ade Kuswara Kunang bersama beberapa orang lain dalam kegiatan OTT, Kamis (18/12)
19 Desember 2025, 12:00 WIB
Menurut pantauan KatadataOTO, harga mobil LCGC seperti Honda Brio Satya serta Toyota Agya terpantau stabil
19 Desember 2025, 11:00 WIB
Honda akan hentikan proses produksi kendaraan di Jepang dan Cina akibat kekurangan cip semikonduktor
19 Desember 2025, 10:00 WIB
Konsumen masih bisa membeli Jetour T2 dengan harga khusus Rp 568 jutaan sampai 1.000 kuota terpenuhi
19 Desember 2025, 09:00 WIB
Malaysia sangat berpotensi menggeser Indonesia sebagai raja ASEAN dalam hal penjualan mobil baru di 2025