Mitsubishi New Pajero Sport, SUV Tangguh yang Nyaman buat Perempuan
21 November 2025, 21:43 WIB
Rifat Sungkar membeberkan syarat jadi navigator reli dan ternyata tidak mudah karena bisa fatal jika salah memberikan informasi
Oleh Arie Prasetya
TRENOTO – Peran navigator atau biasa juga disebut co-driver di ajang reli mungkin masih banyak yang memandang sebelah mata. Anekdot bermunculan dan yang paling sering terdengar, "mau siapa navigatornya, kalau pebalap atau pengemudinya jago udah pasti juara"
Hal tersebut tentu jauh dari kata benar. Karena navigator punya andil besar terutama dalam hal menavigasi atau memberikan arahan serta informasi saat balapan, artinya salah memberikan data fatal akibatnya.
Rifat Sungkar, pereli nasional yang sudah malang melintang di ajang reli nasional juga internasional membeberkan betapa besar peran navigator. Jadi bukan sembarang orang bisa duduk di kursi penumpang depan mobil balap reli, harus memiliki skill juga pengalaman.
Syarat jadi navigator menurut Rifat terdiri dari beberapa hal. Dan yang pertama karakter atau pribadinya harus tenang.
"Navigator itu pertama orang yang sangat tenang dalam menghadapi situasi under pressure juga tidak emosional. Jadi dalam situasi tertentu, bahaya jika navigatornya panik karena otomatis drivernya juga ikutan panik," jelas Rifat kepada TrenOto.
Syarat berikutnya menurutnya adalah orang yang bisa dengan baik memperhitungkan orientasi jarak. Selanjutnya adalah orang yang bisa mengorientasi kontur jalan karena jika tersesat. Navigator adalah orang pertama yang harus mengerti arah mana mobil harus berjalan. Dan tidak mudah menentukan menentukan arah jalan saat mobil kehilangan kontrol lalu ingin kembali ke lintasan.
"Selain itu navigator harus punya skil komunikasi yang benar. Karena saat balap, semakin dalam kecepatan tinggi, intonasi, emosi dan deskripsi yang jelas dari co-driver sangat dibutuhkan, ia akan berbicara lebih pelan untuk menjelaskan kondisi tikungan di depan. Jika panikan, tentu susah untuk mengucapkan petunjuk dengan jelas dan bisa dimengerti oleh driver," kata Rifat.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
21 November 2025, 21:43 WIB
29 Oktober 2025, 11:00 WIB
03 Oktober 2025, 12:00 WIB
25 Oktober 2024, 15:00 WIB
07 Juni 2024, 10:29 WIB
Terkini
16 Desember 2025, 16:00 WIB
Maxus menjual dua model MPV listrik mewah, namun angka penjualannya masih tertinggal jauh dari Denza
16 Desember 2025, 15:00 WIB
Meski tanpa insentif pemerintah optimis produsen mobil tetap mau berinvestasi dengan membangun pabrik di Indonesia
16 Desember 2025, 14:00 WIB
Salah satu produk Mitsubishi Fuso, yakni Canter tengah mengikuti pengujian Biodiesel B50 dari pemerintah
16 Desember 2025, 13:00 WIB
Per November 2025 angka wholesales LSUV mengalami penurunan tipis, namun Toyota Rush catat tren positif
16 Desember 2025, 12:00 WIB
UD Trucks siap menyongsong 2026 dengan beberapa strategi untuk meningkatkan masa depan logistrik Indonesia
16 Desember 2025, 11:00 WIB
Ajang Daihatsu Kumpul Sahabat Bitung akhir pekan lalu juga menampilkan Gran Max modif yang tampil ciamik
16 Desember 2025, 10:00 WIB
Gaikindo tampak menanti adanya stimulus ataupun insentif otomotif untuk bantu penjualan mobil baru di 2026
16 Desember 2025, 09:00 WIB
QJMotor berencana menuai keberhasilan yang sama di 2026 dengan menggunakan strategi unik pada kendaraan