Klasemen Sementara MotoGP 2025: Marquez Patahkan Rekor Bagnaia
21 Juli 2025, 12:01 WIB
Ducati mengakui tim lain mulai mengejar ketertinggalannya sehingga harus melakukan pengembangan agar tetap unggul
Oleh Adi Hidayat
KatadataOTO – Walau Marc Marquez berhasil meraih kemenangan ganda MotoGP Ceko 2025, Ducati tetap harus waspada terhadap para kompetitornya. Pasalnya tim lain juga mendapat catatan positif di ajang tersebut.
Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse pun sadar situasi tersebut sehingga mengungkap pihaknya tidak bisa bersantai dan harus mulai melakukan pengembangan baru. Terlebih pada MotoGP Ceko 2025 mereka kehilangan empat dari enam podium yang diperebutkan.
Pedro Acosta dan Enea Bastianini dari KTM berhasil bergabung dengan Marquez di podium Sprint. Sementara Marco Bezzecchi serta Acosta dari Aprilia juga menjadi kompetitor terdekat buat Marquez di grand prix.
Bahkan bagi Ducati, hanya Marc Marquez dan Bagnaia saja yang bisa finish di 10 besar setelah Alex Marquez dari Gresini mengalami kecelakaan di awal balapan. Sementara rekan satu timnya yaitu Fermin Aldeguer harus turun ke posisi ke-11 akibat penalti pasca balapan.
Kemudian Fabio di Giannantonio harus puas di finish di posisi 16. Pencapaian ini tentu menjadi catatan tersendiri buat mereka.
Semakin tangguhnya tim lawan disebabkan oleh adanya konsesi pengembangan yang tidak dimiliki oleh Ducati. Sehingga tak mengherankan bila kini pembalap semakin cepat dibanding sebelumnya.
“Pembalap lain sudah benar-benar bangkit jadi ini adalah saatnya kembali bekerja daripada memikirkan liburan,” tegasnya dilansir Crash (21/07).
Menurutnya keunggulan yang mereka miliki di awal musim sudah semakin menyusut sehingga perlu mendapat perhatian lebih agar bisa mempertahankan pencapaian.
"Semua pembalap lain jelas memiliki lebih banyak konsesi daripada kami. Mulai dari jumlah ban untuk uji coba pribadi dalam mengembangkan motor dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Sementara menurutnya Ducati sangat konservatif dalam melakukan pengembangan di awal musim. Sehingga performa tim bakal mengalami penurunan jelang pertengahan musim.
"Saya pikir sudah waktunya untuk menemukan solusi lebih baik,” tambahnya.
Ia juga mengaku akan lebih fokus dalam mengembangan motor yang digunakan Bagnaia sehingga diharapkan performanya bisa menjadi lebih baik di sisa musim 2025.
“Dia tidak beruntung karena hasil kerja tim dan saya merasa harus bertanggung jawab. Di balik semua itu, Bagnaia masih berhasil meraih pole position serta meraih hasil baik,” pungkasnya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
21 Juli 2025, 12:01 WIB
20 Juli 2025, 19:58 WIB
19 Juli 2025, 18:30 WIB
18 Juli 2025, 20:00 WIB
16 Juli 2025, 22:30 WIB
Terkini
21 Juli 2025, 16:00 WIB
Diisukan bangkrut dan sempat menutup diler perdananya di Kelapa Gading, Neta pastikan tetap berbisnis di RI
21 Juli 2025, 15:10 WIB
BYD berhasil produksi 13 juta mobil elektrifikasi di seluruh dunia dan RI menjadi pasar penting bagi mereka
21 Juli 2025, 15:06 WIB
Menurut pantauan KatadataOTO pada Kamis (21/07), sejumlah harga motor matic 150 cc seperti Vespa Sprint naik
21 Juli 2025, 13:00 WIB
Sub merek terbaru dari Chery yakni Lepas bakal hadir di GIIAS 2025 membawa tiga model SUV anyar buat konsumen
21 Juli 2025, 12:01 WIB
Marc Marquez belum tergoyahkan di puncak klasemen sementara MotoGP 2025 usai meraih kemenangan di Ceko
21 Juli 2025, 10:00 WIB
Kepolisian berencana lakukan rekayasa lalu lintas untuk menghindari kepadatan akibat demo ojol hari ini
21 Juli 2025, 09:00 WIB
Contraflow akan diberlakukan bila terjadi kepadatan di tol Jakarta Cikampek yang kini sedang diperbaiki
21 Juli 2025, 08:00 WIB
Mitsubishi Destinator mengisi segmen baru kendaraan dari PT MMKSI di dalam negeri alih-alih Xpander Hybrid