Motornya Berasap di MotoGP Jepang 2025, Ini Penjelasan Bagnaia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Marc Marquez menilai kalau kepergian Pramac Racing ke Yamaha bukan dampak dari kedatangannya di Ducati
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kepergian Prima Pramac Racing dari Ducati masih disesalkan sebagian orang. Mereka menyalahkan Marc Marquez atas keputusan tersebut.
Banyak pihak yang menilai The Baby Alien menjadi biang keroknya. Sebab tim asal italia itu lebih memilih Marquez ketimbang Jorge Martin.
Membuat Pramac kecewa dengan penetapan tersebut. Sehingga tim satelit satu ini memilih untuk merapat ke Yamaha musim depan.
Mendengar hal tersebut Marc Marquez angkat bicara. Dia menilai kepergian Pramac Racing dari Ducati bukan karena ulahnya.
"Saya tidak merasa bersalah atas kepergian Pramac dari Ducati, karena aku tidak melakukan apa pun,” ungkap pemegang gelar juara dunia delapan kali itu di Crash.
Kemudian dia menjelaskan kalau sebenarnya dia berharap Pramac Racing masih bersama Ducati. Sehingga ada lebih banyak Desmosedici dengan spesifikasi terbaru di lintasan.
Diharapkan dia bisa mendapatkan lebih banyak informasi mengenai motor balap Ducati satu ini. Jadi Marc Marquez mampu memanfaatkannya guna tampil kompetitif.
“Di satu sisi saya lebih suka dua (motor spesifikasi pabrikan) Ducati lagi di trek. Namun sebagai penggemar itu adalah langkah normal, bahwa salah satu tim Ducati memilih Yamaha,” tegas Marc Marquez.
Sebelumnya Davide Tardozzi, Manajer tim Ducati memberi komentar mengenai isu di atas, ia mengaku keputusan yang dibuat tim mereka sudah melalui berbagai pertimbangan.
Sehingga Ducati tidak begitu saja menarik The Baby Alien ke skuad utama. Ada berbagai hal harus mereka pikirkan terlebih dahulu.
“Keputusan telah diambil dan butuh beberapa saat karena memiliki Enea Bastianini, Jorge Martin serta Marquez dengan kemungkinan untuk datang kepada kami, ini sungguh sulit,” ujar Tardozzi.
Lebih jauh dia menjelaskan kalau mereka melibatkan berbagai pihak ketika ingin memboyong Marc Marquez. Mulai dari Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse sampai Mauro Grassilli, Direktur Olahraga Ducati Corse.
“Mereka semua bertumbuh dewasa dan kami memutuskan untuk memilih pembalap yang tepat,” bos Ducati itu menambahkan.
Patut diketahui Marc Marquez mendapatkan kontrak selama dua tahun dari Ducati. Artinya dia bakal berbagai garasi dengan Francesco Bagnaia sampai MotoGP 2026.
Rider berpaspor Spanyol ini juga berhak menunggangi Desmosedici GP25. Sama seperti yang akan digunakan oleh Pecco musim depan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
01 Oktober 2025, 22:00 WIB
01 Oktober 2025, 08:30 WIB
01 Oktober 2025, 07:15 WIB
30 September 2025, 23:00 WIB
Terkini
02 Oktober 2025, 20:02 WIB
SIS masih membuka kemungkinan Suzuki Satria terbaru bakal diluncurkan untuk para konsumen di Indonesia
02 Oktober 2025, 19:00 WIB
Francesco Bagnaia buka suara soal asap tebal yang muncul dari motornya jelang akhir balapan di Jepang
02 Oktober 2025, 18:00 WIB
Honda Cimahi mengaku pelanggan mobil kini makin kritis sehingga pelayanan purna jual terus ditingkatkan
02 Oktober 2025, 17:00 WIB
Cairan dengan larutan urea bernama AdBlue merupakan salah satu inovasi buat kurangi emisi kendaraan diesel
02 Oktober 2025, 16:00 WIB
Bagi Fermin Aldeguer nomor 54 terasa sangat spesial, sehingga Toprak Razgatlioglu harus mencari yang lain
02 Oktober 2025, 15:00 WIB
Pengendara Yamaha Nmax yang viral menyetop sebuah bus di tikungan Ciwidey, Bandung merupakan anggota BMC
02 Oktober 2025, 14:00 WIB
Jetour X20e bakal meluncur dalam waktu dekat dan digadang jadi rival baru Wuling Air ev, segini NJKB-nya
02 Oktober 2025, 13:30 WIB
Tingginya sumber daya dan jumlah penduduk jadi daya tarik bagi pabrikan mobil listrik Cina untuk berinvestasi