Tantangan Bagnaia di Australia, Tutup Kisruh MotoGP Mandalika
08 Oktober 2025, 17:00 WIB
Fabio Quartararo kaget bisa menang di MotoGP Portugal padahal sebelumnya performa sang pembalap sangat tidak meyakinkan
Oleh Denny Basudewa
TRENOTO – Fabio Quartararo kaget bisa menang di MotoGP Portugal 2022 karena Ia merasa hanya menjalani balapan seperti biasanya. Pembalap Monster Energy Yamaha ini menunjukkan kemampuannya menjinakkan sirkuit Algarve, Portugal.
Sebagai juara dunia MotoGP 2021, Quartararo tentunya memiliki hasrat untuk mempertahankan gelarnya. Namun setelah melewati empat seri awal musim ini, nasib pembalap utama Yamaha tersebut masih terombang-ambing.
Quartararo belum sekalipun memenangkan balapan hingga seri keempat. Bahkan dirinya hanya bisa bertahan untuk tidak dikalahkan oleh para pebalap lainnya.
Hingga pada akhirnya di gelaran MotoGP Portugal 2022 kemenangan pertamanya datang. Bermodalkan start kelima lalu Quartararo berhasil menyodok ke depan dan mengalahkan serta mendominasi jalannya lomba.
Tidak ada tanda-tanda bahwa Quartararo akan menjadi pemenang di sirkuit Algarve, Portugal. Sejak sesi latihan bebas Jumat hingga kualifikasi Sabtu, catatan waktunya terlihat kurang meyakinkan.
Hanya pada sesi warm up di Minggu pagi dirinya mampu tampil teratas berdasarkan catatan waktu.
“Saya tiba-tiba menemukan pace (kecepatan) yang luar biasa. Saya masih kaget dengan kecepatan motor pada saat balapan, karena bisa mencetak 1 menit 39.4 detik,” ucap Quartararo udai lomba.
Bertolak belakang dengan kondisi beberapa seri lalu yang sempat membuatnya putus asa. Sang pembalap mengeluhkan bahwa dirinya tidak akan bisa mempertahankan gelar dengan bermodalkan finish ketujuh, delapan hingga sembilan.
Dengan kemenangan yang diraihnya akhir pekan lalu, Ia berhasil melompat ke posisi teratas di klasemen sementara MotoGP 2022. Quartararo hanya berhasil memboyong 69 poin dari 125 poin yang bisa diraih selama 5 seri.
“Kali ini di Portimao saya menemukan banyak grip pada motor saya. Tikungan terakhir adalah tempat di mana saya bisa riding dengan sangat cepat,” tuturnya kemudian.
Lebih lanjut dikatakan bahwa tidak ada yang spesial pada balapan kali ini. Gaya balapnya dikatakan tetap sama dan kemenangan tersebut dikatakan datang secara natural.
“Saya harus akui karena terkesan dengan penampilan hari ini. Karena saya mengendarai hampir keseluruhan balapan dengan waktu 1 menit 39 detik,” bangganya.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
08 Oktober 2025, 17:00 WIB
08 Oktober 2025, 10:00 WIB
07 Oktober 2025, 22:06 WIB
07 Oktober 2025, 12:00 WIB
07 Oktober 2025, 09:00 WIB
Terkini
08 Oktober 2025, 18:30 WIB
Bahan bakar minyak di Indonesia bakal diwajibkan memiliki campuran etanol 10 persen, bantu tekan emisi karbon
08 Oktober 2025, 17:00 WIB
Francesco Bagnaia perlu berusaha keras di Australia, perlebar jarak dari Marco Bezzecchi pasca Mandalika
08 Oktober 2025, 16:00 WIB
Merek mobil Eropa seperti BMW dan Mercedes-Benz berpeluang diuntungkan regulasi RI-Uni Eropa yakni IEU-CEPA
08 Oktober 2025, 15:00 WIB
Motor adventure Suzuki V-Strom 250 SX mendapatkan penyegaran di India, tambah variasi kelir buat konsumen
08 Oktober 2025, 14:00 WIB
Shell Indonesia menggelar pelatihan mekanik yang diikuti oleh 1.800 peserta dari seluruh bengkel rekanan
08 Oktober 2025, 13:00 WIB
Mazda Indonesia siapkan model baru untuk menggantikan model Mazda 6 yang sudah tidak diproduksi lagi
08 Oktober 2025, 12:00 WIB
Penertiban truk ODOL diyakini tidak menimbulkan kerugian ekonomi dan bantu perbaiki kesejahteraan pengemudi
08 Oktober 2025, 11:00 WIB
Demi mengatasi kelangkaan BBM yang sudah berjalan lama, BP AKR segera mematangkan kerja sama dengan Pertamina