Alasan Marc Marquez Berkode dengan Diggia di MotoGP Belanda 2024
02 Juli 2024, 17:00 WIB
Bos Ducati menilai kalau mereka sudah memilih keputusan tepat ketika mendatangkan Marc Marquez musim depan
Oleh Satrio Adhy
KatadataOTO – Kedatangan Marc Marquez ke pabrikan Ducati dinilai membawa dampak besar. Sebab ia disebut-sebut sebagai alasan kepergian Jorge Martin ke Aprilia Racing.
Kemudian juga sebagai penyebab hengkangnya Prima Pramac Racing dari skuad asal Italia itu. Mereka bakal menjadi tim satelit Yamaha di MotoGP 2025.
Mendengar hal itu Davide Tardozzi, Manajer tim Ducati angkat bicara. Dia menilai keputusan yang dibuat sudah melalui berbagai pertimbangan.
Sehingga mereka tidak begitu saja menarik The Baby Alien ke skuad utama. Ada berbagai hal harus mereka pikirkan terlebih dahulu.
“Keputusan telah diambil dan butuh beberapa saat karena memiliki Enea Bastianini, Jorge Martin serta Marquez dengan kemungkinan untuk datang kepada kami, ini sungguh sulit,” ujar Tardozzi di Crash, Rabu (3/7).
Lebih jauh dia menjelaskan kalau mereka melibatkan berbagai pihak ketika ingin memboyong Marc Marquez. Mulai dari Gigi Dall’Igna, General Manager Ducati Corse sampai Mauro Grassilli, Direktur Olahraga Ducati Corse.
“Mereka semua bertumbuh dewasa dan kami memutuskan untuk memilih pembalap yang tepat,” bos Ducati itu menambahkan.
Di sisi lain Paolo Campinoti, bos Prima Pramac Ducati mengungkapkan kekecewaannya. Dia mengaku tidak puas dengan keputusan Ducati.
Dia merasa sebelumnya banyak pembalap Pramac Racing yang bisa tembus ke tim pabrikan. Namun perlakukan berbeda justru diterima Jorge Martin.
“Kami pikir Martin merupakan kandidat terbaik untuk bergabung. Kita telah melihat beberapa perubahan strategi yang tidak sesuai lagi dengan Pramac,” ucap Campinoti.
Patut diketahui, Martin sudah dua kali ditolak bergabung ke tim utama Ducati. Pertama terjadi pada musim 2022 lalu.
Waktu itu Ducati lebih memilih mendapatkan tanda tangan Enea Bastianini. Mereka tidak tertarik memakai jasa Martin.
Di sisi lain kedatangan Marc Marquez juga membuat Pramac memutuskan angkat koper dari skuad Borgo Panigale. Sehingga mereka memilih bergabung dengan Yamaha.
“Kami memiliki peluang besar lain, jadi kita memutuskan untuk melakukannya.” Paolo Campinoti menegaskan.
Sebagai informasi, Pramac Racing mendapatkan kontrak tujuh tahun dari manufaktur Yamaha. Mereka bakal diberikan motor YZR-M1 dengan spesifikasi terbaru.
Kemudian jajaran pembalap serta staf teknik dikontrak langsung manufaktur berlambang garpu tala. Nantinya akan dipadukan dengan tim dari Pramac.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
02 Juli 2024, 17:00 WIB
02 Juli 2024, 12:00 WIB
01 Juli 2024, 09:00 WIB
30 Juni 2024, 20:43 WIB
29 Juni 2024, 16:00 WIB
Terkini
03 Juli 2024, 11:00 WIB
Diperkenalkan akhir 2022 nasib Citroen E-C4 tidak begitu positif sehingga karena dianggap terlalu mahal
03 Juli 2024, 10:00 WIB
Diskon Nissan Serena NIK 2023 mencapai Rp 50 juta untuk menghabiskan stok sisa jelang peluncuran model baru
03 Juli 2024, 09:00 WIB
Volta bakal menghadirkan 900 ribu motor listrik buat pasar Indonesia dengan baterai yang dibuat oleh Petronas
03 Juli 2024, 08:00 WIB
Mobil listrik Citroen E-C3 siap dirakit lokal tahun ini, namun ada kemungkinan harga tidak bakal berubah
03 Juli 2024, 07:00 WIB
Nissan Serena e-Power sudah dipesan dengan estimasi harga kurang dari Rp 700 juta dan booking fee Rp 10 juta
03 Juli 2024, 06:00 WIB
SIM keliling Bandung disediakan oleh Polrestabes guna mempermudah pemohon, ada di dua lokasi strategis
03 Juli 2024, 06:00 WIB
Polda Metro Jaya Kembali memanjakan pengendara dengan menghadirkan SIM Keliling Jakarta di lima tempat berbeda
03 Juli 2024, 06:00 WIB
Pembatasan ganjil genap Jakarta 3 Juli 2024 tetap diselenggarakan meski ada aksi unjuk rasa di Istana Negara