Klasemen Sementara MotoGP 2025: Marc Marquez Kembali ke Puncak
14 April 2025, 19:59 WIB
Fabio Di Giannantonio satu-satunya pembalap tim satelit yang dipercaya pakai Desmosedici GP25 di MotoGP 2025
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Pertamina Enduro VR46 Racing Team kebagian jatah menggunakan Desmosedici GP25 di MotoGP 2025. Motor dari Ducati itu bakal digunakan oleh Fabio Di Giannantonio, membuatnya jadi satu-satunya pembalap tim satelit yang pakai GP25.
Hanya ada tiga pembalap pakai Desmosedici GP25 di musim ini. Selain Diggia ada dua rider lain yakni Marc Marquez dan Francesco Bagnaia.
Diggia tidak menampik dirinya butuh penyesuaian lebih. Karena sebelumnya dia menggunakan Desmosedici GP23 ditambah kondisi tubuhnya masih dalam tahap penyembuhan pasca operasi.
“Ini langkah besar dari GP23. Bakal sangat berbeda, kita harus fokus sama pengembangan, apa yang bisa diterapkan dan mana yang tidak bisa,” kata Diggia saat konferensi pers peluncuran tim Pertamina Enduro VR46 di Jakarta, Sabtu (25/1).
Meskipun merasa mendapatkan tekanan lebih, ia menegaskan akan bekerja keras di MotoGP 2025 buat melakukan penyesuaian dengan GP25 dan memberikan hasil terbaik tahun ini.
Tetapi menurut Diggia tidak ada persiapan khusus dilakukan untuk beradaptasi dengan GP25. Saat ini fokusnya lebih kepada penyembuhan setelah operasi akibat dislokasi bahu yang dialaminya.
“Di musim ini saya mau enjoy dan memaksimalkan peluang saja. Tentu kita punya banyak referensi buat dibandingkan, ada Marquez dan Bagnaia, jadi kita ada kesempatan berkembang,” kata Diggia.
Bicara soal perbedaan GP25 dari motor terdahulu, Alessio Salucci, Team Director VR46 mengungkapkan pihaknya belum mengetahui banyak soal itu.
“Sulit juga untuk memahami sekarang perbedaannya. Karena Mr. Gigi Dall’igna tidak bilang apa-apa tentang motor di musim 2025. Tetapi nanti begitu kita tiba di Sepang, saya dan Pablo akan bertemu dia,” kata Uccio dalam kesempatan sama.
Perlu diketahui Diggia sebelumnya alami kecelakaan saat sesi latihan di Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria pada Agustus 2024.
Kecelakaan terjadi di tikungan delapan, dengan sisa waktu latihan 35 menit. Akhirnya dia pun tidak melanjutkan sesi latihan dan didiagnosa dislokasi bahu kiri.
“Saya sudah punya banyak waktu buat pemulihan. Jadi persiapannya nanti bukan (adaptasi) ke motor, tetapi lebih ke badan supaya siap mengendarainya (GP25), ucap Diggia.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
14 April 2025, 19:59 WIB
14 April 2025, 12:15 WIB
13 April 2025, 18:00 WIB
29 Maret 2025, 09:47 WIB
27 Maret 2025, 07:00 WIB
Terkini
18 April 2025, 10:00 WIB
Jeep Indonesia coba merespon mengenai dampak dari penerapan tarif impor Amerika Serikat oleh Donald Trump
18 April 2025, 07:00 WIB
Merek EV China semakin banyak di Indonesia termasuk di segmen premium, Volvo ungkap ada sisi positifnya
18 April 2025, 06:00 WIB
Ganjil genap Jakarta Jumat (18/04) ditiadakan karena bertepatan dengan libur peringatan wafal Isa Almasih
17 April 2025, 23:10 WIB
Polda Metro Jaya bakal melakukan evaluasi program ETLE karena menilang ambulans yang sedang melaksanakan tugas
17 April 2025, 22:11 WIB
Menurut Bartolini, Yamaha sudah memulai pengujian mesin V4 untuk digunakan di motor balap Quartararo dan Rins
17 April 2025, 21:00 WIB
Penjualan Honda Maret 2025 naik dibandingkan bulan sebelumnya dan Brio masih menjadi model paling laris
17 April 2025, 21:00 WIB
Catatkan hasil positif di 2025, penjualan Daihatsu secara ritel di kuartal pertama tembus 336 ribu unit
17 April 2025, 20:00 WIB
Dishub DKI Jakarta mengubah rute acara Silaturahride bersama Pramono dan tidak melewati JLNT Casablanca