Wholesales Mobil Hybrid November 2025, Fronx Hybrid Naik Pesat
17 Desember 2025, 18:00 WIB
Mengganggu kenyamanan berkendara jika dibiarkan, ini kisaran biaya perbaikan Power Steering Toyota Fortuner
Oleh Serafina Ophelia
KatadataOTO – Toyota Fortuner merupakan salah satu SUV (Sport Utility Vehicle) yang diminati masyarakat Indonesia. Melihat minat besar itu hari ini PT TAM (Toyota Astra Motor) meluncurkan versi Facelift alias penyegaran dari Fortuner.
Sama seperti model kendaraan terkini lain, SUV tersebut sudah dibekali teknologi Power Steering, dapat memudahkan pengemudi terkhusus saat harus bermanuver.
Karena fungsinya adalah meringankan kemudi. Sehingga ketika harus berbelok dalam kecepatan rendah atau manuver saat parkir, tidak perlu keluar tenaga ekstra dalam memutar setir.
Hanya saja komponen satu ini bisa cepat rusak apabila pemilik kendaraan memiliki kebiasaan berkendara tidak baik. Misal kerap menghajar jalan berlubang tanpa menjaga kecepatan rendah.
Meski SUV sudah dioptimalkan buat melibas medan ekstrem, pengemudi tetap perlu memperhatikan cara berkendara agar dapat menjaga keawetan Hydraulic Power Steering.
Jika terlalu kasar dan tidak memperhatikan medan tetap ada peluang Power Steering mengalami kerusakan. Salah satu gejalanya adalah setir mulai terasa berat.
Saat ini Toyota Fortuner keluaran terbaru sudah menggunakan EPS (Electric Power Steering). Sedangkan model-model terdahulu masih pakai Hydraulic Power Steering.
“Power Steering minyak (hidrolik) jarang bunyi tetapi sering terjadi kebocoran, oblak. Soal biaya perbaikan itu tergantung tipe,” kata Chandra, pemilik bengkel CRW Motor Jatiasih ketika ditemui KatadataOTO, Jumat (6/9).
Menurut dia sebenarnya SUV tidak terlalu sering mengalami kerusakkan Power Steering. Namun jika terjadi kendala, biaya perbaikan Power Steering tipe hidrolik terbilang lebih mahal dibandingkan EPS.
Karena komponen pada Power Steering hidrolik lebih banyak. Sedangkan di EPS umumnya komponen harus diganti hanya Bushing serta menyiapkan biaya jasa pemasangan.
“Untuk minyak (Power Steering hidrolik) lebih mahal karena satu paket yang komplet ratusan ribu. Kisaran harga (perbaikan Power Steering) Toyota Fortuner di angka Rp 2 juta sampai Rp 2,5 jutaan ke atas,” lanjut Chandra.
Di bengkel tetap ada konsumen yang ingin mengganti dengan komponen tidak asli. Harga lebih murah tetapi Chandra menegaskan pihaknya tidak merekomendasikan hal tersebut karena hasil perbaikan jadi tidak maksimal.
“Kita tidak bisa paksakan ke konsumen. Jadi soal harga sesuaikan kebutuhan konsumen tetapi risiko kita sampaikan juga,” tegas Chandra.
Sedangkan buat SUV lain seperti Honda CR-V perbaikan Power Steering memakan biaya Rp 1,7 juta sampai Rp 1,8 jutaan. Model lain yakni Toyota Avanza dan sejenisnya sekitar Rp 1 jutaan.
Artikel Terpopuler
1
2
3
4
5
Artikel Terkait
17 Desember 2025, 18:00 WIB
17 Desember 2025, 08:00 WIB
15 Desember 2025, 10:00 WIB
14 Desember 2025, 09:00 WIB
11 Desember 2025, 15:00 WIB
Terkini
18 Desember 2025, 19:00 WIB
Penyelenggaraan F4 di Sirkuit Mandalika menjadi kesempatan para pembalap serta tim Indonesia buat berkembang
18 Desember 2025, 18:00 WIB
Volkswagen resmi menutup pabrik di Jerman untuk pertama kalinya, alami kerugian dan banyak tantangan
18 Desember 2025, 17:07 WIB
Menggunakan oli palsu bisa merusak berbagai komponen mesin motor, sehingga berujung merugikan konsumen
18 Desember 2025, 16:00 WIB
Gaikindo memberikan banyak masukan kepada pemerintah agar penjualan mobil baru pada 2026 bisa kembali pulih
18 Desember 2025, 15:00 WIB
Operasional angkutan barang mulai dari Palembang sampai Banyuwangi dibatasi selama libur Nataru 2025-2026
18 Desember 2025, 14:00 WIB
Beragam motor baru meramaikan pasar pada 2025, seperti yang mencuri perhatian new Honda Vario dan Satria Pro
18 Desember 2025, 13:00 WIB
MG S5 EV siap meluncur kuartal pertama 2026 disusul oleh sejumlah model lain untuk garap pasar Tanah Air
18 Desember 2025, 12:00 WIB
Semenjak diluncurkan beberapa bulan lalu, Jaecoo J5 EV diklaim mendapat respons positif dari konsumen