Layanan Asisten Darurat 24 Jam, Penyelamat Saat Road Trip
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
Berpotensi padat karena adanya kenaikan pemudik, Menhub imbau masyarakat mudik lebih awal mulai hari ini
Oleh Serafina Ophelia
TRENOTO – Menteri Perhubungan atau Menhub imbau masyarakat mudik lebih awal untuk menghindari kepadatan lalu lintas khususnya di hari puncak arus mudik, yang diprediksi terjadi mulai 18 April 2023.
Kemenhub dan pihak-pihak terkait saat ini juga tengah melakukan langkah pencegahan agar dapat meminimalisir membludaknya kendaraan di satu hari tertentu. Harapannya tidak terjadi satu puncak arus mudik tinggi dan kondisi masih bisa dikendalikan.
“Bagi masyarakat yang sudah bisa libur silahkan mudik lebih awal mulai hari ini 13 April sampai dengan 17 April nanti karena jalanan masih tidak terlalu padat,” ucap Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan, dikutip dari laman Hubdat, Kamis (13/04).
Sejumlah langkah yang telah diambil untuk meminimalisir kepadatan misalnya memajukan libur cuti bersama di 19 April sampai 25 April 2023. Ini memberi tambahan hari bagi masyarakat sehingga bisa melakukan perjalanan lebih awal dan tidak terlalu dekat dengan hari H Lebaran.
Operator transportasi dan jalan juga memberikan tarif potongan harga hingga promo untuk menarik masyarakat berangkat mudik lebih cepat. Misalnya operator jalan tol Jasa Marga dan Hutama Karya.
Jasa Marga memberikan potongan 20 persen tarif tol Jakarta – Cikampek selama 16 April sampai 18 April 2023 dan 27 April – 29 April 2023.
Untuk Hutama Karya ada potongan sebesar 20 persen tol Trans Sumatera periode 16 April – 18 April dan selama arus balik 26 April – 28 April 2023.
Moda transportasi lainnya seperti kereta api hingga maskapai penerbangan juga memberikan diskon selama arus mudik dan menambah kapasitas angkutan, mengingat jumlah pemudik tahun ini diprediksi akan meningkat pesat.
Untuk diketahui pergerakan kendaraan roda empat selama arus mudik diperkirakan akan melewati jalur tol Jakarta arah Cikampek, Cipali hingga Semarang.
Sedangkan jumlah pergerakan masyarakat berpotensi mencapai 123.8 juta orang yang didominasi kendaraan pribadi roda empat sebanyak 27.32 juta, atau 22.7 persen dari total jumlah pemudik.
Menhub beserta pihak terkait telah membuat manajemen rekayasa lalu lintas untuk mengendalikan arus, seperti contra flow, one way dan pembatasan angkutan barang.
Artikel Terpopuler
Artikel Terkait
01 Oktober 2025, 21:00 WIB
10 Mei 2025, 12:00 WIB
25 April 2025, 12:00 WIB
15 April 2025, 09:00 WIB
12 April 2025, 16:00 WIB
Terkini
16 November 2025, 17:00 WIB
Mazda EZ-6 dan Changan Deepal LO7 sama-sama berpeluang besar untuk dipasarkan ke konsumen di Tanah Air
16 November 2025, 15:14 WIB
Chery beri penjelasan soal Fengyun X3L yang alami kecelakaan saat sedang uji ketangguhan di Gunung Tianmen
16 November 2025, 13:00 WIB
Suzuki Ertiga bekas lansiran 2024 bisa jadi pilihan masyarakat buat berkendara saat libur Natal dan tahun baru
16 November 2025, 11:00 WIB
Puncak acara Honda Bikers Day 2025 memberikan pengalaman berbeda di Garut dengan puluhan ribu pemotor
16 November 2025, 09:00 WIB
Banyak kegiatan menarik disuguhkan buat para anggota komunitas selama Honda Culture Indonesia berlangsung
16 November 2025, 08:00 WIB
Honda ADV 160 membuktikan performanya dalam perjalanan melintasi pantai selatan Jawa Barat menuju HBD 2025
16 November 2025, 07:00 WIB
Pilihan Toyota Calya bekas lansiran 2024 makin menarik karena ada program TDP Rp 7 jutaan dan tenor panjang
15 November 2025, 21:43 WIB
Alex Marquez berhasil keluar sebagai pemenang pada sprint race MotoGP Valencia 2025 usai menudukkan Acosta